Anda di halaman 1dari 13

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD)

Nama : Mudya Dwi Larasati

Kelas : X-D

Semester : 2 (Dua)

A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa)

1. Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas


2. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas
3. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati
antara guru dengan siswa kumpulkan tanggal 31 januari 2023 di gcr

B. Tugas

TUGAS 1

Petunjuk :

Isilah tabel lapisan atmosfer dibawah ini dengan tepat!

1. Lapisan Atmosfer Berdasarkan Ketinggian

No Nama Lapisan Ketinggian Fenomena yang


terjadi/Manfaat
1. Troposfer 0 - 12 km Tempat berlangsungnya
peristiwa cuaca serta iklim,
seperti hujan, angin, petir,
dan juga awan.
2. Stratosfer 12 - 60 km Dalam lapisan ini terdapat
lapisan ozon (ozone layer)
yang memiliki tugas untuk
melindungi bumi dari radiasi
ultraviolet
3. Mesosfer 60 - 80 km Lapisan mesosfer adalah
lapisan yang melindungi
bumi dari berbagai ancaman
benda luar angkasa
4. Termosfer 85 - 500 km Di dalam lapisan ini juga
terdapat lapisan ionosfer.
Lapisan ionosfer memiliki
fungsi sebagai penyebaran
gelombang radio.

2. Lapisan Atmosfer Berdasarkan Temperatur

No Nama Lapisan Suhu Fenomena yang


terjadi/Manfaat

1. Troposfer -60℃ Lapisan ini berupa Tempat


berlangsungnya peristiwa cuaca
serta iklim, seperti hujan,
angin, petir, dan juga awan.

2. Stratosfer -60°C - 10°C Dalam lapisan ini terdapat


lapisan ozon (ozone layer)

3. Mesosfer -50°C - ( - 70°C) lapisan yang melindungi bumi


dari berbagai ancaman benda
luar angkasa seperti meteor dan
benda-benda langit lainnya
yang akan jatuh ke bumi.

4. Termosfer -40°C Lapisan ionosfer memiliki


fungsi sebagai penyebaran
gelombang radio.

5. Eksosfer 2.200°C Manfaat lapisan eksosfer


adalah lapisan perlindungan
pertama planet Bumi terhadap
sinar matahari.

6.

7.

8.

3. Lapisan Atmosfer Berdasarkan Gas Penyusun

No Nama Ketinggian Komposisi Fenomena yang


Lapisan terjadi/Manfaat
1. Troposfer 0-12km di atas Nitrogen Lapisan ini berupa Tempat
permukaan 77,69%, berlangsungnya peristiwa
bumi Oksigen cuaca serta iklim, seperti
20,84%, hujan, angin, petir, dan
Argon 0,93%, juga awan.
Uap Air
0,46%,
Karbon
dioksida
0,039%,nOzo
n 0,000005%.

2. Stratosfer 12-50km di atas Ozon Dalam lapisan ini terdapat


permukaan 0,0003%, Uap lapisan ozon (ozone layer)
bumi air 0,0005%,
Nitrogen
78,8%,
Oksigen
20,94%,
Argon 0,93%,
Karbon
dioksida
0,039%.

3. Termosfer 80-100km di 78% nitrogen, Lapisan ionosfer memiliki


atas permukaan 20% oksigen, fungsi sebagai penyebaran
bumi 1% helium, gelombang radio.
dan 1% gas-
gas lain.

4. Tabel unsur - unsur cuaca dan iklim

No Unsur-unsur Penjelasan Alat pengukur


cuaca
1 Sinar Matahari sebagai pengatur iklim di Campbell Stokes
Matahari bumi merupakan sumber energi
utama di bumi. Energi matahari
dipancarkan ke segala arah dalam
bentuk gelombang
elektromagnetik. Kondisi awan dan
perbedaan sudut datang sinar
matahari memengaruhi penyinaran
matahari ke bumi.

2 Suhu Udara Suhu udara adalah keadaan panas Termometer


atau dinginnya udara yang sifatnya
menyebar dan berbeda-beda pada
daerah tertentu. Persebaran
horizontal menunjukkan bahwa
suhu udara tertinggi terdapat di
daerah tropis garis ekuator di mana
semakin ke arah kutub, suhu udara
semakin dingin. Sedangkan
persebaran vertikal menunjukkan
semakin tinggi tempat, maka suhu
udara semakin dingin.
3 Kelembapan Dalam udara terdapat air yang Higrometer
Udara terbentuk karena penguapan.
(Humidity) Semakin tinggi suhu udara, makin
banyak uap air yang
dikandungnya, artinya udara
tersebut semakin lembab. Jadi,
Humidity adalah banyaknya uap
air yang dikandung oleh udara
4 Awan Awan dapat digunakan mengetahui Ceilometer
kondisi cuaca di sebuah daerah.
Awan merupakan massa dari butir-
butir kecil air yang larut di lapisan
atmosfer bagian bawah.
5 Curah Hujan Curah hujan adalah jumlah hujan Penakar Hujan
yang jatuh di suatu daerah selama (Rain Gauge)
waktu tertentu.

5. Identifikasilah beberapa jenis awan dibawah ini!


No Gambar Ciri-ciri Nama

1 ● Memiliki bentuk seperti kubah atau Awan Cumulus


menara
● Terbentuk karena proses konveksi
dan disebabkan oleh ketidakstabilan
di lapisan atmosfer
● Masuk ke dalam golongan awan
hujan
● Memiliki warna dasar putih,
menimbulkan bayangan berwarna
kelabu jika terkena sinar matahari

2 ● Memiliki serat yang halus di bagian Awan Cumolu


atas awan Nimbus
● Memiliki kristal es dan tetesan air di
bagian atas awan
● Bagian atas awan bisa mencapai 39
ribu kaki
● Memiliki kolom atau tuba yang
menggantung dari dasar awan
● Terkadang di bagian bawahnya
terdapat tonjolan seperti gelembung
yang disebut mammas / mammatus

3 ● Berwarna putih gelap cenderung Awan


keabu - abuan dan persebarannya di Nimbrostratus
langit cukup luas
● Memiliki bentuk yang tidak
menentu
● Memiliki dasar awan sekitar 6.500
kaki
● Terletak di lapisan atmosfer dengan
ketinggian rendah antara 600 meter
hingga 4 km dari permukaan bumi
● Kemunculannya sering menandakan
terjadinya cuaca buruk dan hujan
ringan yang relatif lama tanpa
disertai petir

4 ● Terbentuk di atmosfer pada Awan Stratus


ketinggian sekitar 2 km dari
permukaan laut.
● Warnanya abu-abu atau putih kelabu
halus dan bisa menutup sebagian
permukaan langit.
● Berbentuk seperti anyaman yang
memiliki lembaran berlapis-lapis
yang tidak beraturan.
● Bisa berkembang menjadi awan:
Nimbostratus, Altostratus, dll.

5 ● Berbentuk perca- perca atau Awan Strato


lembaran Cumulus
● Berwarna abu- abu atau terkadang
keputih- putihan
● Terdiri dari massa awan yang bulat
● Gumpalannya terlihat mengumpul
atau terkadang terpisah- pisah
● Sebagian besar rangkaian
elemennya teratur
● Tidak tergolong awan yang
memunculkan hujan

6 ● Ukurannya kecil-kecil dan Awan Alto


terkadang terlihat menggembung. Cumulus
● Warnanya ada yang putih dan
campuran warna kelabu.
● Bentuknya mengelompok dan
jumlahnya banyak.
● Awan ini sering muncul pada pagi
hari.
● Tampilan awannya terlihat tipis dan
memiliki bayangan.
● Bentuk awannya seperti bola atau
gumpalan yang agak tebal.

7 ● Tekstur awannya sangat tipis Awan


● Mempunyai bentuk seperti perca Cirrocumulus
dan berwarna putih
● Awannya terputus-putus dan
dipenuhi dengan kristal es
● Terdapat elemen kecil yang
berbentuk seperti biji
● Mempunyai susunan yang teratur
● Dapat berubah menjadi awan
cirrostratus
● Dapat bercampur dengan salju

8 Awan
● Tipis seperti serabut yang Cirrostratus
bergelombang
● Tersusun terpisah, atau dalam
kelompok yang terdiri dari awan
kecil.
● Berada di ketinggian 6-13 km.
● Mengandung sedikit sekali uap air,
● Tidak menyebabkan hujan tetapi
pertanda datangnya awan lain yang
lebih tebal dan kemungkinan terjadi
hujan

9 ● Berbentuk serat dan menyerupai Awan Cirrus


bulu ayam atau burung
● Umumnya awan sirus berdiri sendiri
Termasuk awan yang sangat tinggi
Berukuran kecil
● Tidak padat dan tidak tebal
● Awannya bertekstur halus
● Ketika siang, warna awannya
terlihat lebih putih dibanding awan
lainnya. Namun, ketika matahari
terbenam, warnanya mirip langit
● Umumnya tidak menyebabkan
hujan.

6. Lengkapilah penggolongan iklim pada tabel bawah ini!


No Nama Iklim Penjelasan

1 Iklim Matahari Iklim matahari adalah iklim yang didasarkan pada


jumlah panas atau sinar matahari yang diterima di
suatu wilayah di permukaan bumi.

2 Iklim Koppen Iklim Koppen dibagi berdasarkan pada rata-rata


curah hujan dan suhu, mulai dari bulanan maupun
tahunan. Berdasarkan unsur-unsur cuaca dan iklim
tersebut, Koppen membagi permukaan bumi ke
dalam lima golongan iklim. Klasifikasi dari
Koppen menggunakan sistem huruf kapital yaitu
seperti A (iklim tropis), B (iklim arid atau kering),
C (iklim sedang), D (iklim dingin) dan E (iklim
kutub).

3 Iklim Schmidt Ferguson Klasifikasi Schmidt–Ferguson memiliki beberapa


tipe iklim antara lain sangat basah, basah, agak
basah, sedang, agak kering, kering, sangat kering,
dan kering ekstrim. Klasifikasi iklim ini
menggunakan perbandingan antara rata–rata
banyaknya bulan kering dan bulan basah dalam
setahun.

4 Junghunh Iklim Menurut Junghuhn mengklasifikasikan iklim


berdasarkan ketinggian tempat dan mengaitkan
iklim dengan jenis tanaman yang tumbuh dan
berproduksi optimal sesuai suhu di habitatnya.

5 Oldeman Iklim oldeman yaitu klasifikasi iklim dengan


menggunakan curah hujan sebagai acuannya.Yang
membedakan antara iklim Oldeman dan Schmidt-
Ferguson adalah kriteria bulan basahnya. Ciri-ciri
klasifikasi iklim Oldeman yaitu bulan basah
memiliki curah hujan lebih dari 200 mm sedangkan
bulan kering kurang dari 100 mm.

Anda mungkin juga menyukai