Anda di halaman 1dari 5

SETTING IP & DHCP SERVER

PADA SISTEM OPERASI DEBIAN

Disusun : Muhamad Hilmansyah S ,ST

Jl. Phh. Mustofa No.39, Pasirlayung, Kec.


Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat
40192
1.Cek IP pada Program Debian dengan Ifconfig

2. Cek Ethernet dengan mii-tool

Pada Gambar diatas Ethernet0 yang aktif (eth0).


3. Mengaktifkan eth0 dengan ifconfig eth0 up

4. Masuk Ke settingan IP dengan nano /etc/network/interfaces

5. Setting Ip address dengan mengetik dan jangan lupa di Save.


auto eth0
Iface eth0 inet static
Address 192.168.30.1
Netmask 255.255.255.0

6. Masuk Ke settingan DNS dengan mengetik nano /etc/resolv.conf


7. Setting DNS dengan Mengetik nameserver 8.8.8.8

8. Restart jaringan dengan Menulis service networking restart

9. Ce kip dengan ifconfig

10. Setting ip statis pada jaringan Virtual Host Only secara statis denga nip address
sesuai apda gambar dibawah
11. Tes jaringan dari server ke Klien serta sebaliknya dari Klien Menuju Server.

12. Masukan DVD1 untuk melakukan instalasi DHCP Server.

13. Lakukan Instalasi DHCP server dengan apt-get install isc-dhcp-server


14. Masuk ke Settingan DHCP Server nano /etc/dhcp/dhcpd.conf

15. Lakukan Settingan DHCP Server.


Before

After

16 laikukan restart pada jaringan DHCP Server service isc-dhcp-server restart

17. Lakukan pengecekan pada virtual host only untuk memastikan ip statis dan
dinamis.

Anda mungkin juga menyukai