Anda di halaman 1dari 7

SENJATA

TRADISIONAL

Indonesia
Bagian
Timur
Nabila Farazhafira

JENIS-JENIS SENJATA
PANAH

PARANG
SALAWAKU

PISAU
BELATI

KALAWAI

PEDANG
BARA
SANGIHE

PANAH
Senjata utama penduduk Papua adalah Panah.
Busurnya terbuat dari bambu atau kayu, dan tali
busurnya terbuat dari rotan. Anak panahnya
terbuat dari bambu, kayu, atau tulang kangguru.
Busur panah biasanya di gunakan untuk berburu
dan berperang.
Tidak seperti
panah-panah biasanya,
panah dari Papua
ini sangat sederhana
dan membutuhkan
keahlian besar untuk
menggunakannya.

HOME

HOME

PISAU BELATI

Salah satu senjata tradisional di


Papuaadalah Pisau Belati. Senjata ini
terbuat dari tulang kaki burung kasuari
dan bulunya digunakan untuk menghias
hulu Belati tersebut.

HOME

KALAWAI

OrangMalukupasti tak asing dengan senjata tradisional mereka,


yaitu kalawai. Kata kalawai juga pernah disyairkan dalam laguBulan
Pake Payong. Berikut syairnya. Kata kalawai berasal dari bahasa
daerah Maluku, khususnya daerahMaluku Tengah(Pulau Seram,
Ambon, Saparua, Haruku, Nusalaut, Buru dll). Katakalawaiberasal
dari dua suku kata, yaknikaladanwai. Kala memiliki arti tikam
sementarawaimemiliki arti air. Sehingga secara harfiah kata
kalawai berarti menikam air.

Kalawai merupakan salah satu senjata tajam khas daerah Maluku. Dari
segi fisik, kalawai
hampir mirip seperti tombak namun bentuk kalawai sendiri biasanya
pegangannya terbuat dari
bambu. Ujung bambu tersebut
kemudian di beri besi tajam. Besi
tersebut harus lebih dari satu, dan
di ikat melingkari bambu tersebut.
biasanya besi kalawai terdiri dari besi-besi
kecil ukuran 6 ml dan di asah sampai tajam.

HOME

PARANG SALAWAKU

Parang dibuat dari besi sepanjang sekitar satu meter yang ditempa.
Pegangannya dibuat dari kayu besi atau kayu gapusa. Sedangkan salawaku
terbuat dari kayu keras yang dilapisi warna hitam kemudian dihiasi kerang
laut. Ada motif-motif tertentu yang melambangkan keberanian dalam
hiasan ini.
Salawaku berbentuk ramping. Bagian atas
dan bawah lebih lebar daripada bagian
tengahnya. Sisi depan agak melengkung,
dilengkapi dengan pegangan di bagian
belakangnya. Warna hitam untuk melapisi
salawaku terbuat dari getah akar berbagai
jenis tanaman.
Kini, parang salawaku menjadi salah satu kerajinan
khas Maluku. Selain menjadi pajangan, parang
salawaku menjadi pelengkap untuk pakaian para
penari, termasuk Tari Cakalele. Parang salawaku
juga digunakan untuk upacara perkawinan.

HOME

PEDANG BARA SANGIHE

Pedang bara Sangihe dahulu dikenal sebagai salah satu senjata


yang digunakan oleh salah satu Pahlawan Sulawesi Utara
bernama Hengkeng U Nang. Sejak kecil Hengkeng U Nang
diketahui rajin mengasah keahliannya bergulat dan juga
ketangkasannya dalam bermain pedang bara.

Pedang bara Sangihe memiliki gagang dua cabang. Tidak hanya


pada gagang, pada ujung pedang bara juga memiliki dua
cabang yang diantara dua cabang
tersebut terdapat gerigi-gerigi.
Pedang bara Sangihe menjadi salah
satu senjata tradisional kebanggaan
masyarakat
Sulawesi Utara dan menjadi salah
satu kekayaan kebudayaan yang
dimiliki Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai