Anda di halaman 1dari 32

BAHAYA SEX BEBAS PADA REMAJA

Penyuluhan untuk Remaja


Sabtu, 18 Februari 2012
SMP Tunas Agro
Lilik Musdalifah,S.Pd

SEKS BUKANLAH HAL YANG


SALAH UNTUK DIBICARAKAN,
NAMUN AKAN MENJADI SUATU
HAL YANG MERUSAK JIKA
DISALAHGUNAKAN

Seks
Kata beruntai 4 huruf
Arti dan makna yang bervariasi
Topik yang paling kontroversial
Masalah yang
Menyeramkan
tabu
Tertutup
Tidak etis
Jorok dan menjijikkan
Haram dan dosa

SEX, mahluk opo ya ?

Seks
Kata yang kontroversial
sering menjadi perbincangan
tak pernah habis
diperbincangkan
Tak pernah bosan
diperbincangkan
Menimbulkan perilaku munafik
dalam masyarakat
Rasa ingin tahu yang besar
Tak mendapatkan informasi yang
cukup
Rasa ingin mencoba dan
merasakan
Permasalahan dalam masyarakat

SEX, Apaan tuh ya ?

Permasalahan berkaitan dengan seks


15 % remaja usia 10-24 tahun di Indonesia telah melakukan
hubungan sex diluar nikah (Ketua PKBI, Jumat 22/12-2006)
85% hubungan sex di usia 13-15 tahun
o Dirumah
o Dengan pacar
2,3 juta kasus aborsi di Indonesia / tahun (UNPF dan BKKBN
2006)
20% oleh remaja
Kasus perkosaan di DKI Jaya meningkat dari 89 kasus pada
tahun 2001 menjadi 107 pada 2002 atau naik 20,22% (Catatan
akhir tahun 2002 Polda Metro Jaya)

17 dari 20 (85%) mahasisiwa di malang pernah aborsi


Sumber informasi seksual remaja usia 12-18 tahun:

16% dari teman,

35 % dari film porno,

5 % dari ortu

WHO: 40-60 juta wanita usia subur yang tidak ingin hamil
melakukan aborsi / th
. PBB:Tiap hari 1800 anak di seluruh dunia yang baru lahir sebagian
besar terinfeksi HIV.
6

Fakta
Di tahun 1987 tim dari Fakultas Psikologi Universitas Indonesia
meneliti perilaku seks di kalangan siswa sekolah lanjutan tingkat
atas (SLTA) di Jakarta dan Banjarmasin
Sebanyak 2% dari total responden menyatakan pernah
bersanggama
Yang berciuman, meraba-raba, atau berpelukan sambil
meremas-remas bagian tubuh tertentu (petting) lebih banyak
lagi
April 1995, tim dari Universitas Diponegoro, Semarang, dan Dinas
Kesehatan Jawa Tengah juga meneliti perilaku seks di kalangan
siswa SLTA
Sekitar 10% dari 600.000 siswa SLTA di Jawa Tengah pernah
melakukan hubungan intim atau sanggama.
7

Seputar Masalah
Sex

Nah sekarang kite liat


aspek medisnye
tentang bahaya seks
Setuju kagak ?

Seputar Masalah Sex ???


Tinjauan Aspek Medis
Sex = koitus ?
Koitus = hubungan badan lakilaki dan wanita
Sex = pencetusan hubungan
antar individu, yang ditandai
oleh adanya daya tarik rohani
dan fisik yang menjadi dasar
kehidupan bersama antara 2
insan manusia

Hubungan bersifat heteroseksual


Dipengaruhi oleh
Pandangan hidup
Kebudayaan
Agama
9

Seputar Masalah Sex


Tinjauan Aspek Medis
Organ reproduksi wanita
bagian luar
Bibir kemaluan luar (labia
mayora)
Bibir kemaluan dalam
(labia minora)
Kelentit (clitoris)
Lubang kemaluan ( vagina)
Bukit kemaluan (mons
veneris) yang ditumbuhi
oleh rambut kemaluan

10

Seputar Masalah Sex


Tinjauan Aspek Medis
Organ reproduksi wanita
bagian dalam
Vagina (liang
kemaluan/liang senggama)
Mulut rahim (cervix)
Rahim (uterus)
Dua buah saluran telur
(tuba fallopi)
Dua buah indung telur
(ovarium) kanan dan kiri.
11

Seputar Remaja
Remaja
masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa
Batasan Remaja berdasar usia:

WHO : 12-24 Tahun

DepKes : 10-19 Tahun atau Belum menikah

BKKBN : 10-21 Tahun


Terjadi perubahan-perubahan
perubahan fisik (baik yang terlihat dari luar maupun yang
tidak kelihatan)
perubahan emosional yang tercermin dalam sikap dan
tingkah laku
12

Seputar Remaja
Remaja
Masa pubertas
ditandai dengan datangnya menstruasi (pada perempuan)
atau mimpi basah (pada laki-laki).
Hormon-hormon utama yang mengatur perubahan ini
adalah androgen pada pria dan estrogen pada wanita yang
berhubungan dengan timbulnya penampilan ciri-ciri seksual
sekunder.

13

Seputar Remaja
Remaja
Menstruasi terjadi karena berkurangnya kadar hormon
progesteron dan esterogen dalam darah.
lapisan lendir rahim akan gugur. Hanya sedikit sisa lapisan lendir rahim
yang dipertahankan.
Lapisan lendir rahim yang gugur dan mengandung darah
o
o

dikeluarkan melalui mulut rahim dan vagina sebagai menstruasi, yang


biasanya terjadi antara 3-7 hari.
Jarak antara satu haid dengan haid berikutnya tidak sama pada setiap
orang. Adakalanya 21 hari atau bisa juga 35 hari.

14

Seputar Remaja
Remaja harus mengerti bahwa begitu dia mendapatkan
menstruasi atau mimpi basah maka secara fisik dia telah siap
dihamili atau menghamili
Bisa hamil atau tidaknya remaja putri bila melakukan
hubungan seksual tidak tergantung pada berapa kali dia
melakukan hubungan seksual tetapi tergantung pada kapan
dia melakukan hubungan seksual (dikaitkan dengan siklus
kesuburan) dan apakah sistem reproduksinya berfungsi
dengan baik (tidak mandul).
Banyak remaja yang tidak mengetahui akan hal ini, sehingga
mereka menyangka bahwa untuk hamil orang harus terlebih
dahulu melakukan hubungan seksual berkali-kali.
15

SE

E
B
X

S
A
B

???

BAHAYA SEKS BEBAS


Kamis, 28 Desember 2006

Dampak Sex Bebas Pada Remaja/ AAJ/Bag


Histologi FKUI

16

Bahaya Sex Bebas


Fakta
Di tahun 1987 tim dari Fakultas Psikologi Universitas Indonesia
meneliti perilaku seks di kalangan siswa sekolah lanjutan tingkat
atas (SLTA) di Jakarta dan Banjarmasin
Sebanyak 2% dari total responden menyatakan pernah bersanggama
Yang berciuman, meraba-raba, atau berpelukan sambil meremas-remas
bagian tubuh tertentu (petting) lebih banyak lagi

April 1995, tim dari Universitas Diponegoro, Semarang, dan Dinas


Kesehatan Jawa Tengah juga meneliti perilaku seks di kalangan
siswa SLTA
Sekitar 10% dari 600.000 siswa SLTA di Jawa Tengah pernah melakukan
hubungan intim atau sanggama.

17

Bahaya Sex Bebas

Penyebab

Pengaruh Negatif Media Massa


Lemahnya Keimanan
Tidak adanya pendidikan sex yang benar, tepat dan
dilandasi nilai-nilai agama
Lemahnya pengawasan orang tua
Salah dalam memilih teman

18

SE

E
B
X

S
A
B

???

BAHAYA SEKS BEBAS


19

Bahaya Sex Bebas


Bahaya Fisik
Penyakit kelamin (Penyakit Menular Sexual/ PMS)
PMS adalah penyakit yang dapat ditularkan dari
seseorang kepada orang lain melalui hubungan seksual.
o hubungan seksual dengan berganti-ganti pasangan
baik melalui vagina, oral maupun anal.
o Bila tidak diobati dengan benar penyakit ini dapat
berakibat serius bagi kesehatan reproduksi
Kemandulan
kebutaan pada bayi yang baru lahir bahkan
kematian.
20

Hubungan seks anal


Hubungan seks yang dilakukan dengan cara
memasukkan alat kelamin pria ke lubang dubur
pasangannya. Perilaku ini dapat menyebabkan luka
pada dubur/anus
Hubungan seks oral (melalui mulut)
Perilaku seks menyimpang ini akan beresiko
tertular penyakit menular seksual, bila kebetulan
ada luka di daerah mulut

21

HOMOSEKSUAL
Suatu kondisi tertentu dimana seseorang
dapat tertarik dengan sesama jenisnya .
Hubungan perasaan yang melebihi batas
kewajaran antara laki-laki dengan laki
dinamakan GAY, jika sebaliknya dinamakan
LESBI
22

Bahaya Sex Bebas

Penyakit Kelamin

kencing nanah (Gonorrhoe)


raja singa (Sifilis)
herpes genitalis
limfogranuloma venereum (LGV)
kandidiasis
trikomonas vaginalis
kutil kelamin

23

Dampak Sex Bebas

Tanda-tanda penyakit kelamin (Wanita)

rasa sakit/nyeri saat kencing/hubungan seksual


rasa nyeri pada perut bagian bawah
pengeluaran lendir pada vagina/alat kelamin
keputihan berwarna putih susu, bergumpal
rasa gatal dan kemerahan pada alat kelamin atau sekitarny
keputihan yang berbusa, kehijauan, berbau busuk, dan gat
timbul bercak-bercak darah setelah berhubungan seksual
bintil-bintil berisi cairan
lecet atau borok pada alat kelamin.

24

Sifilis

25

Gonorrhoe

26

Herpes Simpleks dan Ulkus Molle

27

Limfogranuloma Venereum

28

Candidiasis vagina dan Condyloma acuminata

29

Bahaya Sex Bebas


Bahaya Fisik
Resiko kehamilan dini yang tak dikehendaki
Pada Ibu
o kontraksi rahim yang lemah
o ketidak teraturan tekanan darah yang dapat berdampak pada keracunan kehamilan
serta
o kejang-kejang yang dapat menyebabkan kematian

Pada anak
o Gangguan pertumbuhan organ-organ tubuh pada janin
o kecacatan
o Sulit mengharapkan adanya perasaan kasih sayang yang tulus dan kuat dari ibu
yang tidak menghendaki kehamilan bayi yang dilahirkanya nanti. Sehingga masa
depan anak mungkin saja terlantar

30

Bahaya Sex Bebas


Bahaya Fisik
Mengakhiri kehamilannya atau sering disebut dengan aborsi.
tindakan ilegal atau melawan hukum
o sering dilakukan secara sembunyi-sembunyi dan tidak aman
o berkontribusi kepada kematian dan kesakitan ibu.

Aborsi sangat berbahaya bagi kesehatan dan keselamatan perempuan


terutama jika dilakukan secara sembarangan yaitu oleh mereka yang tidak
terlatih
o Perdarahan yang terus-menerus serta infeksi yang terjadi setelah tindakan aborsi
merupakan sebab utama kematian perempuan yang melakukan aborsi
o Di samping itu aborsi juga berdampak pada kondisi psikologis. Perasaan sedih
karena kehilangan bayi, beban batin akibat timbulnya perasaan bersalah dan
penyesalan yang dapat mengakibatkan depresi.

31

MARI KITA JADI


REMAJA YANG
MENJAGA DIRI
DARI SEKS BEBAS
DAN HAL-HAL
YANG MERUSAK
DIRI
32

Anda mungkin juga menyukai