Anda di halaman 1dari 21

Motor 2 tak (langkah)

dan Motor 4 tak (langkah)


Kelompok 6 :
1.Asep Irwanto(03111005059)
2.Beni Breston(03111005045)
3.Firthon Michael(03111005093)
4.Sandi Purwanto(03111005023)
5.M. Agus Fadhlullah(03101005011)

Apa itu Motor bakar?


Motor bakar adalah mesin atau pesawat yang
menggunakan energi termal untuk melakukan
kerja mekanik, yaitu dengan cara merubah energi
kimia dari bahan bakar menjadi energi panas,
dan menggunakan energi tersebut untuk
melakukan kerja mekanik. Energi termal
diperoleh dari pembakaran bahan bakar pada
mesin itu sendiri.

Alat yang mengubah tenaga panas menjadi tenaga

penggerak disebut motor bakar atau mesin kalor (heat


engine).
Motor bakar ada 2 macam :

1. motor pembakaran luar (external combustion engine)


2. motor pembakaran dalam (internal combustion
engine).

Motor pembakaran luar


(External combustion chamber )
Motor pembakaran luar adalah suatu motor bakar dimana

proses pembakaran atau perubahan energi panas dilakukan


diluar dari mekanisme/konstruksi mesin, dan dari ruang
pembakaran energi panas tersebut dialirkan ke konstruksi
mesin melalui media penghubung.
Contoh aplikasinya adalah pada :

-mesin uap / turbin uap

Motor pembakaran dalam


(Internal combustion chamber)
Motor pembakaran dalam adalah suatu motor bakar

dimana proses pembakaran atau perubahan energi panas


dilakukan didalam konstruksi mesin itu sendiri, dan
tempat terjadinya proses pembakaran itu disebut ruang
bakar (combustion chamber).
Contoh aplikasinya adalah pada :

-motor bensin
-motor diesel
-mesin jet

Prinsip kerja motor pembakaran dalam,dalam melakukan

siklusnya dibagi menjadi 2, yaitu :


1. Prinsip kerja motor 2 tak

Dimana setiap satu kali putaran poros engkol atau 2 kali


langkah atau gerakan naik turun piston menghasilkan satu
kali langkah usaha.
2. Prinsip kerja motor 4 tak

Di mana setiap 2 kali putaran poros engkol atau 4 kali


langkah atau gerakan naik turun piston menghasilkan satu
kali langkah usaha.

Motor bensin 4 langkah


1. Langkah hisap
-piston

bergerak dari TMA ke TMB.


-katup hisap membuka dam katup buang menutup.
-karena piston bergerak kebawah maka didalam ruang
silinder timbul kevacuman sehingga campuran antara
udara dan bensin terhisap masuk ke dalam silinder.

2. Langkah kompresi

-akhir dari langkah piston


-piston bergerak dari TMB ke TMA
-kedua katup (hisap dan buang) menutup.
-karena piston bergerak ke atas maka campuran udara
dan bahan bakar bensin yang berada di dalam silinder
tertekan ke atas dan di mampatkan di dalam ruang
bakar.

3. Langkah usaha
-akhir dari langkah kompresi.
-kedua katup (hisap dan buang) masih menutup.
-sesaat sebelum piston mencapai TMA (titik mati atas)
busi memercikan bunga api listrik ke dalam ruang
bakar, sehingga campuran udara dan bensin yang
sudah di mampatkan akan terbakar dan akan
menimbulkan tenaga gerak atau mekanik

4. Langkah buang
-akhir dari langkah usaha.
-katup buang membuka dan katup hisap
menutup.
-piston bergerak dari TMB ke TMA.
-karena piston bergerak ke atas maka gas hasil
pembakaran didalam silinder akan terdorong
keluar melalui katup buang.

Proses Pembakaran 4 tak

Motor bensin 2 langkah


1. Langkah kompresi
pada langkah terjadi 2 aksi berbeda yang terjadi secara
bersamaan yaitu aksi kompresi yang terjadi pada ruang
silinder atau pada bagian atas dari piston dan aksi hisap
yang terjadi pada ruang engkol atau pada bagian bawah
piston.
-torak bergerak dari TMB ke TMA.
-pada saat saluran pembiasan tertutup mulai dilakukan
langkah kompresi pada ruang silinder.
-dan pada saat saluran hisap membuka maka campuran
udara dan bensin akan masuk ke dalam ruang engkol.

Motor bensin 2 langkah


2. Langkah kerja
pada langkah ini terjadi langkah usaha dan buang
terjadi pada saat yang tidak bersamaan, jadi langkah
usaha dahulu kemudian langkah buang.
-sebelum piston mencapai TMA , busi akan
memercikan bunga api listrik sehingga campuran udara
dan bahan bakar akan terbakar dan menyebabkan
timbulnya daya dorong terhadap piston, sehingga
piston akan bergerak dari TMA ke TMB.
-sesaat setelah saluran hisap tertutup dan saluran bias
serta saluran buang membuka maka campuran udara
dan bahan bakar yang berada diruang engkol akan
mendorong gas sisa hasil pembakaran melalui saluran
bias ke saluran

Proses Pembakaran 2 tak

Perawatan Motor Bakar


Pengertian perawatan berkaitan dengan

kegiatan yang dilakukan untuk merawat motor


agar selalu dapat beroprasi normal. Hal ini
mencakup pemeriksaan, penyetelan,
pelumasan, penggantian oli, dan lain lain.
Perawatan yang bersifat pencegahan, disebut
juga perawata berkala, menunjukkan bahwa
pekerjaan dilakukan berdasarkan jadwal. Tune
up motor adalah salah satu unsur
perawatan.

Ada berbagai macam perawatan dan pemeliharaan yang harus dilakukan secara berkala pada motor
bakar 4 tak, diantaranya adalah:
1. Periksakan Busi Sepeda Motor
Busi sangat vital bagi kelancaran mesin motor, Cek businya, seandainya masih layak pakai, dapat
dipergunakan kembali. Tapi kalau sudah mencapai 12 ribu km, sebaiknya businya di ganti. Perhatikan
pula keadaan kabel koil yang menghubungkan arus listrik ke busi, bila sudah cukup umur, terlihat ada
retakkan dan pengerasan di kabel, sebaiknya segera diganti.
2. Cek Filter Karburator

Filter karburator terbagi dua, yaitu jenis basah dan kering. Model filter basah, dibersihkan dengan
menggunakan bensin lalu dilumasi oli setelahnya. Umumnya motor keluaran tahun 1990-2000-an,
menggunakan model filter basah seperti ini. Sedangkan motor keluaran tahun 2000 ke atas, biasanya
menggunakan tipe kering. Cara perawatannya cukup mudah, yaitu tinggal disemprot dengan kompresor.
Tapi model ini juga memiliki kelemahan, yaitu wajib diganti setiap mencapai 25 ribu km dan tidak boleh
terkena oli atau minyak. Filter oli pun harus diperhatikan, Motor tahun 90-an tidak menggunakan filter
oli, tetapi untuk jenis motor tahun 2000 ke atas, menggunakan filter oli dan wajib di ganti setiap kurang
lebih 10 ribu km.
3. Membersihkan Karburator

Bersihkan bagian pilot dan main jet motor. Untuk menyetel angin motor tipe manual (buatan tahun 90
hingga 2000-an), tutup baut setelan angin dan buka perlahan berlawanan arah jarum jam, maksimal 1/2
putaran. Untuk tipe Vakum, yaitu motor keluaran 2000 ke atas, juga sama yaitu dengan membersihkan
pilot dan main jet. Bedanya hanya disetelan angin, untuk tipe ini, maksimal putarannya 2 berlawanan
arah jarum jam, paparnya. Untuk penyetelan klep motor 4 tak, adalah setiap 12 ribu hingga 18 ribu km.
4. Setelan klep (valve clearance)

Klep mengatur masuknya bahan bakar ke dalam ruang bakar dan mengatur pembuangan gas sisa
pembakarannya. Jika setelan klep terlalu rapat, saat memuai bisa terjadi kebocoron kompresi namun jika
terlalu renggang akan berisik dan bukaannya juga tidak maksimal.
5. Oli mesin

Kapan anda terakhir kali ganti oli mesin? Untuk motor empat tak disarankan mengganti oli mesin
setiap 2000 km agar mesin mendapatkan pelumasan optimal

Ada berbagai macam perawatan dan pemeliharaan yang harus dilakukan secara berkala pada motor bakar
2 tak, diantaranya adalah:
1.Oli Samping
Selain menggunakan pelumas guna melancarkan kinerja gigi-gigi pada komponenya, motor 2 tak
menggunakan tambahan pelumasan lainnya berupa oli samping guna melumasi bagian piston, setang
seher, serta laher bearing as krug. Pastikan kondisi oli samping jangan sampai kering atau kosong. Atur
volumenya dengan takaran yg sesuai yaitu tidak terlalu irit dan tidak pula terlalu boros (terlalu irit =
Overheat/kepanasan, Terlalu boros = motor mbrebet dan asap ngepul). didalam hal oli samping di motor 2
tak boleh dibilang merupakan hal yang wajib dan mutlak diperlukan.
2. Blok dan Head
Melakukan pembersihan rutin pada komponen ini, dari sisa kotoran atau kerak hasil pembakaran. Harus
diingat bahwa pada bagian ini banyak terdapat sisa kerak hasil pembakaran oli samping dan minyak jadi
kondisinya harus tetap bersih.
3. Radiator.
Pada jenis motor 2 tak yang menggunakan Radiator/pendingin air seperti Kawasaki Ninja, pastikan kondisi
dan volume air raditor dalam keadaan cukup Guna menghindari kelebihan panas.
4. Pemanasan.
Biasakan melakukan pemanasan pada kendaraan sebelum digunakan, apalagi setelah tidak digunakan lebih
dari 6 jam, atau pada suhu ekstrim seperti pada waktu pagi hari. Hal ini dimaksudkan guna memberikan
pelumasan terlebih dahulu pada komponen yang akan bergerak nantinya.
5. Cek Kondisi Oli
Oli mesin ini sangat penting peranannya untuk melumas komponen-komponen mesin, seperti stang seher,
seher, dan ring seher, kruk as dan noken as atau stang klep. Jika keberadaan minyak pelumas sudah
berwarna kehitam-hitaman atau kelenturan daya lumasnya berkurang, maka sebaiknya diganti. Ganti oli
secara berkala dan gunakan sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Kelebihan
Kelebihan Mesin Dua Tak Dibandingkan mesin empat tak, mesin dua
tak memiliki beberapa kelebihan:
Hasil tenaganya lebih besar dibandingkan mesin empat tak.
Mesin dua tak lebih kecil dan ringan dibandingkan mesin

empat tak.
Kombinasi kedua kelebihan di atas menjadikan rasio berat
terhadap tenaga (power to weight ratio) mesin dua tak
lebih baik dibandingkan mesin empat tak.
Mesin dua tak lebih murah biaya produksinya karena
konstruksinya yang sederhana.
Meskipun memiliki berbagai kelebihan, mesin ini sudah
jarang digunakan dalam kendaraan-kendaraan terutama
kendaraan mobil dikarenakan oleh beberapa kekurangan.

Kekurangan
Kekurangan mesin dua tak dibandingkan mesin empat tak:
Efisiensi bahan bakar mesin dua tak lebih rendah dibandingkan

mesin empat tak.


Mesin dua tak memerlukan percampuran oli dengan bahan
bakar (oli samping/two stroke oil) untuk pelumasan silinder
mesin.
Kedua hal di atas mengakibatkan biaya operasional mesin dua
tak menjadi lebih lebih tinggi dibandingkan biaya operasional
mesin empat tak.
Mesin dua tak menghasilkan polusi udara lebih banyak. Polusi
terjadi dari pembakaran oli samping dan gas dari ruang bilas
yang lolos/bocor dan masuk langsung ke lubang pembuangan.
Pelumasan mesin dua tak tidak sebaik mesin empat tak. Ini
mengakibatkan usia suku cadang dalam komponen ruang bakar
relatif lebih singkat.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai