Anda di halaman 1dari 19

KESEHATAN LINGKUNGAN

PENCEMARAN AIR
STUDI KASUS DARI JURNAL
PENCEMARAN AIR DAN STRATEGI PENANGGULANGANNYA
OLEH : Arie Herlambang
Peneliti Pusat Teknologi Lingkungan

A. DEFINISI

Menurut WHO, saat ini terdapat 2 miliar orang


yang menyandang menderita penyakit yang
disebabkan oleh air dan makanan. Penyakit ini
merupakan penyebab utama kematian lebih
dari 5 juta anak setiap tahun.
Sumber air tanah yang banyak dimanfaatkan
warga adalah air sumur gali. Air sumur gali bila
kondisinya tercemar baik oleh limbah domestik
maupun limbah industri menyebabkan dampak
terhadap kesehatan manusia.

Dalam

penanggulangan pencemaran air,


perlu dikenali terlebih dahulu sumber
pencemaran, material pencemaran, sifat dan
karakter bahan pencemar, kemudian
dilakukan pengambilan keputusan untuk
mengatasi pencemaran
Dalam menentukan karakteristik limbah,
parameter yang digunakan antara lain
:Parameter suhu, rasa dan bau, warna,
kekeruhan, padatan, konduktifitas, pH,
Oksidation Reduction Potensial, Alkalitas,
Asiliditas, Oksigen Terlarut, Nitrogen, Klorida,
Biologi.

PENYEBAB PENCEMARAN AIR SUNGAI DI


INDONESIA
Berkembangnya industri-industri di
Indonesia
Belum tertanganinya pengendalian
limbah rumah tangga
Pembuangan limbah pertanian tanpa
melalui proses pengolahan.
Pencemaran air sungai karena proses
alam

Di Indonesia, ruang lingkup kesehatan


lingkungan diterangkan dalam Pasal 22 ayat
(3) UU No 23 tahun 1992 ruang lingkup
kesling ada 8, yaitu :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Penyehatan Air dan Udara


Pengamanan Limbah padat/sampah
Pengamanan Limbah cair
Pengamanan limbah gas
Pengamanan radiasi
Pengamanan kebisingan
Pengamanan vektor penyakit
Penyehatan dan pengamanan lainnya, sepeti
keadaan pasca bencana

Dampak Pencemaran Air Sungai di


Indonesia
Meracuni sumber air minum
Mengakibatkan penularan penyakit
Merusak ekosistem air (membunuh
ikan-ikan dan organisme dalam air
lainnya)
Mengakibatkan terjadinya bencana
alam

Penyakit Penyakit yang dirimbulkan karena air

Disentri
Tifus dan Paratifus
Kholera
Hepatitis A
Poliomelistis anterior Akut

Penyakit Dan Kebersihan

Cara Masuk Penyakit


Diare adalah jenis penyakit yang erat
kaitannya dengan kebersihan. Yang paling
umum terserang penyakit ini adalah anak
anak dan balita. Bakteri patogen yang
menyebabkan penyakit ini adalah dari tinja,
dan masuk kedalam tubuh manusia melalu
mulut terutama pada makanan dan
minuman atau melalui kontak orang ke
orang.

Pencegahan
Kebersihan lingkungan dapat meningkatkan
kesehatan masyarakat. Salah satu upaya
peningkatan kesehatan adalah upaya
peningkatan air bersih, selain itu perlu
diadakan perbaikan dalam pembuangan air
limbah atau pengelolaan kotoran mausia,
serta dapat memberikan pengetahuan
terhadap masyarakan akan pentingnya
kebersihan lingkungan

Strategi

Penanggulangan
Pengaturan Tata Ruang
Tata ruang yang baik mengatur
pemanfaatan tatruang dengan
mempertimbangkan beban lingkungan
yang akan muncul apabila ruang itu
terpakai. Tata ruang yang berwawasan
lingkunagn akan menhasilkan model
model kota atau desa yang akrab
dengan lingkungan atau yang
sekarang dikenal dengan eco- city.

Perlindungan Sumber Air


Perlindungan sumber air meliputi
perlindungan daerah resapan air, dengan
cara pembatasa bangunan, pelarangan
pembukaan hutan dan penebangan hutan,
penguasaan sumber sumber air oleh
individu atau pengambilan yang berlebihan,
perlindungan dari pencemaran baik melalui
limbah domestok maupun industri.

Monitoring Dan Evaluasi


Data merupakan penunjang yang sangat
penting dalam mengevaluasi kondisi
lingkungan dan penegakan hukum
lingkungan. Untuk pengisian data dilakukan
monitiring terutama perairan perairan yang
dianggp rawan atau daerah industri yang
diduga mencemari. Penegakan hukum tidak
dapat dilakukan dengan tegas tanpa adanya
data data pendukung hasil monitoring yang
akurat dan continue.

Kelembagaan
Dalam skala nasional lembaga yang
berwewenang adalah kementrian lingkungan
hidup, dalam skala propinsi ada Badan
Pengelola Lingkungan Hidup ( BPLH ).
Beberapa tempat atau daerah masi
menggunakan nama kantor atau dinas. Hanya
saja yang masih disoroti adalah SDM yang
masih kurang padahal permasalahan
lingkungan semakin bayak. Kekurangan SDM
tersebut dapat disiasati dengan memberikan
peran kepada masyarakt pada lembaga
swadaya masyarakat, agar berperan lebih
aktif dalam perbaikan lingkungan.

DAFTAR PUSTAKA
1. World Health Organization (WHO). Environmental Health.
Disitasi dari : http://www.WHO.int. Last Update : Januari 2008

2. Setiyabudi R. Dasar Kesehatan Lingkungan. Disitasi dari :


http://www.ajago.blogspot.htm. Last Update : Desember 2007

3. Departemen Kesehatan Repubik Indonesia.. Undangundang Nomor 23 tahun 1992 tentang Kesehatan.

4. Menteri Kesehatan RI. Peraturan Menteri Kesehatan No 416


tahun 1990 tentang Syarat-syarat dan Pengawasan Kualitas Air.

5. Soeparman dan Suparmin. 2001.Pembuangan Tinja dan


Limbah Cair : Suatu Pengantar. Jakarta : EGC.

6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


1098/MENKES/SK/VII/2003 tentang Persyaratan Hygiene
Sanitasi Rumah Makan dan Restoran

Anda mungkin juga menyukai