Anda di halaman 1dari 10

Penentuan Viskositas

Kinematik Secara Coba Coba


( Tentative Method )

Teknik Perminyakan B Reguler 2014

Pengertian Viscositas
Viscositas merupakan keengganan suatu
fluida
untuk
mengalir.
Viscositas
merupakan sifat fisik yang penting di
dalam fluida karena berpengaruh dalam
alirannya.
Minyak
yang
memiliki
viscositas besar memiliki laju alir yang
kecil.

Faktor yang mempengaruhi Viscositas


1. Temperature
Semakin besar temperature suatu minyak maka nilai
viscositasnya akan berkurang
karena adanya proses
penguapan.
2. Tekanan
Semakin besar tekanan suatu minyak maka nilai
viscositasnya akan berkurang.
3. Komposisi Minyak
Semakin banyak komposisi suatu minyak maka minyak
semakin berat dan semakin
viscositas, karena API
semakin kecil dan harga SG semakin besar, sehingga
fluida sulit untuk mengalir.

Macam Macam Viscositas

Viscositas Dinamik

Viscositas Kinematik

Viscositas Kinematik
Viscositas kinematic adalah viscositas dinamis / absolut

dibagi dengan densitas dimana kinematika diukur pada


temperature yang sama.

VK=
Vk = Viscositas Kinematik ( Centistoke , / s )
Va = Viscositas Absolut ( Centipose , gr / cm s )
= Densitas ( gr / cc )

Mengukur Kekentalan Kinematik


Kekentalan kinematik dapat diukur dengan persamaan
dibawah ini :

V=CxT

V = kekentalan kinematis ( Centistoke )


C = Konstanta Kalibrasi Viscometer
T = Waktu alir ( s )

Jenis Fluida

Fluida
Newtonian:
Fluida
yang
viscositasnya tidak berubah ketika diberi
gaya
(cairan
yang
mempunyai
perbandingan yang linier antara shear
rate dengan shear stress)
Sebagai
contoh, air.
Fluida Non Newtonian: Fluida yang
viscositasnya berubah ketika diberi gaya.
Sebagai contoh, cat & minyak.

Shear Rate & Shear Stress


Shear Rate: Perubahan kecepatan akibat gaya yang
diberikan per satuan waktu (1/s).
Shear Stress: Besar gaya yang diberikan ke fluida untuk
mengalir per satuan luas (N/m2).

Alat Utama ( Viscometer )

TERIMA
KASIH
Teknik Perminyakan Reguler B 2014

Anda mungkin juga menyukai