20 FEBRUARI 2016
Dokter muda
Konsulen Jaga
Tanggal pemeriksaan
Juli Fahria
dr. Devi Gusmaiyanto, Sp.A,
M.Biomed
20/02/2016
IDENTITAS
I. Identitas Pasien
No. MR : 00082
Tanggal masuk : 20/02/2016 (15:00 WIB)
Nama : An. EA
Umur : 3 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Anak Ke : 2
Agama : Islam
Alamat : Buatan
KELUHAN UTAMA
RIWAYAT LINGKUNGAN
Rumah tempat tinggal padat penduduk,
kondisi lembab, sinar matahari jarang
masuk
Sumber air minum dari air hujan yg
dimasak sampai mendidih
Buang air besar di WC pribadi dirumah
Terdapat tempat pembuangan sampah
umum di lingkungan rumah
RIWAYAT KEHAMILAN
Riwayat ANC di bidan tdk rutin
Riwayat penyakit selama kehamilan
disangkal
Riwayat konsumsi obat saat hamil di
Ditolong oleh
bidan
Panjang badan
44 cm
sangkal
cara lahir
normal
Lingkar kepala
28 cm
Berat lahir
1980 gram
Lingkar dada
29 cm
Indikasi
cukup bulan
Ketuban
Hijau kental
Tali pusat
Layu
Langsung
saat lahir
menangis ya
Kelainan bawaan :
(-)
Riwayat imunisasi :
Menurut ibu pasien, pasien mendapat
imunisasi
dasar
lengkap
di
puskesmas, kecuali BCG. Karna pada
bulan awal pasien lahir pasien sering
sakit, sehingga keluarga pasien takut
daya tahan tubuh pasien semakin
menurun jika diberikan imunisasi BCG
Umur
Tertawa
lupa
Lari
lupa
Miring
lupa
lupa
Tengkurap
lupa
Bicara
lupa
Duduk
lupa
Membaca
lupa
Merangkak
lupa
Sekolah
Berdiri
lupa
Pemeriksaan umum
Pemeriksaan Fisik
Kulit : turgor kulit jelek (kembali lambat)
Kepala
Mata
: konjung tiva anemis -/- , sklera
ikhterik -/- , edema palpebra -/- , mata
cekung -/-.
Pemeriksaan Fisik
Mulut : gusi berdarah (-), lidah kotor (-)
Tenggorok :
Tonsil T1-T1, hiperemis (-)
Faring hiperemis (-)
Leher
:
Pembesaran KGB (+) regio colii, ukuran
2 cm, batas tegas, mobile, konsistensi
kenyal
Pembesaran tiroid (-)
Pemeriksaan Fisik
Toraks (pulmo)
Inspeksi : simetris , retraksi (+) epigastrium, intercostal
Palpasi
: vokal fremitus simetris ka/ki
Perkusi
: sonor di seluruh lapangan paru
Auskultasi
: bronkovesikuler, rh (+/+) basah halus
nyaring, wh (-/-)
Toraks (pulmo)
Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat
Palpasi
: ictus cordis teraba di SIC 5 midclavicula sin
Perkusi
: batas jantung dalam batas normal
Auskultasi
: BJ 1 dan 2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Abdomen
Inspeksi
: supel, distensi (-)
Auskultasi: BU (+) normal, 12x/menit
Perkusi : Timpani di seluruh kuadran abdomen
Palpasi : nyeri tekan epigastrium (+), hepar &
lien tdk teraba
Ekstremitas
Superior
: akral hangat, edema (-), sianosis
(-), CRT <2
Inferior
: akral hangat, edema (-), sianosis
(-), CRT <2
Pemeriksaan penunjang
(20/02/2016)
HB
: 11,9 gr %
Ht: 34,7 %
Eritrosit : 4,43 gr
%
WBC :
19.700/mm3
PLT :
345.000/mm3
DIAGNOSIS KERJA
Susp. Bronkopneumonia
Distress pernapasan
Gizi buruk
DIAGNOSIS BANDING
TB paru
RENCANA TINDAKAN
Observasi TTV
Puasa
Rontgen thoraks
Pemeriksaan sputum BTA SPS
TATALAKSANA
PROGNOSIS
Ad vitam
: dubia ad bonam
Ad fungsionam : dubia ad bonam
Ad sanationam: dubia ad bonam
FOLLOW-UP (21/02/2016)
Subjectiv
e
Demam (-), sesak napas (+), batuk (+), pilek (-), muntah
(-), BAB (+) normal, BAK (+) normal
Objective
Assesme
nt
Takipnea
Plan
Terapi lanjutkan
Pasien masih dipuasakan minum & obat oral via OGT
Anjuran rujuk ke Pekanbaru Rontgen thorax hasil TB milier
Terima kasih