Anemia Kehamilan
Anemia Kehamilan
MATERI BAHASAN
Pendahuluan
Etiologi
Anemia Defisiensi Zat Besi
Diagnosis
Terapi
Anemia Aplastik
Gambaran klinik
Komplikasi
Terapi
Herediter
Thalassemia
Sickle-cell hemoglobinopathies
Hemoglobinopathie lain
Anemia hemolitik herediter
Minggu
Kebutuhan
Maternal
(mg)
Kebutuhan
FetoPlasenta
(mg)
Kebutuhan
harian
total
(mg)
Kebutuhan
asupan
harian (mg)
19
100
40
1.4
10 12
10 19
200
65
2.6
10 12
20 29
200
120
3.3
14 16
30 39
200
200
4.0
18 - 22
Catatan
Kebutuhan maternal total dihitung dari:
Kehilangan zat besi dari epitel yang mati 1 mg/hari
Kenaikan masa eritrosit dan perkembangan otot
1.6 mg /hari
Simpanan akibat amenorea 0.6 mg/hari
Kebutuhan harian 2.0 mg / hari
DIAGNOSIS
Bila Hb < 11 g/dL atau hematorit < 33%, harus dilakukan
investigasi yang baik untuk menghindari tranfusi darah
kelak.
Sebagian besar AG adalah akibat defisiensi zat besi,
tetapi di belahan dunia lain dapat pula disebabkan oleh
thalassemia atau sickle cell anaemia
Pada anemia yang berat (kurang dari 65 g/L) hal ini
mungkin disebabkan oleh anemia megaloblastik.
Pemeriksaan hemoglobin dilakukan pada kunjungan
ANC pertama, minggu ke 30 dan minggu ke 36 .
Jenis tes bervariasi tergantung pada kondisi lokal (tabel
31.2).
Bila anemia terdeteksi secara klinis ( Hb < 10 g/L) maka
MCV dan serum ferritin harus diperiksa.
ANEMIA APLASTIK
Kegagalan sumsung tulang yang
menyebabkan anemia jarang terjadi selama
kehamilan.
Kejadian ini dapat berlangsung secara sekunder
akibat bahan-bahan : kloramfenikol,
fenilbutazone, mepheyntoin ,
kemoterapeutika atau insektisida.
Pada kehamilan biasanya sembuh spontan dan
diperkirakan merupakan reaksi imunologis
yang terjadi selama kehamilan.
Gambaran Klinik
Pucat,
Lesu ,
Takikardia,
Ulkus tenggorokan yang nyeri dan
demam.
Kriteria diagnostik :
Pansitopenia dan
Sumsum tulang yang kosong.
Komplikasi :
IUFD,
persalinan prematur atau
abortus.
Morbidtasi ibu dan anak tinggi.
Terapi :
Gambaran Klinik
Terjadi penurunan aktivitas G6PD pada 1/3
pasien trimester III sehingga mengalami episode
hemolisis. 2/3 pasien memilki hematokrit < 30%
Sering terjadi komplikasi UTI
Pemakaian sulfonamide sering merupakan
pencetus hemolisis
Janin yang mengalami defisiensi G6PD bila
terpapar dengan ibu yang menggunakan
sulfonamide dapat mengalami hemolisis, hidrop
fetalis dan IUFD.
Gambaran klinik :
Ditandai dengan anemia hemolitik kronis
dengan krisis berulang
Sering menderita UTI
Sel eritrosit cenderung berubah bentuk
saat hipoksia
Anemia kronis
Eritrosit berubah bentuk seperti bulan sabit
Krisis perdarahan
Manisfestasi lain :
a. Kepekaan terhadap infeksi bakteri meningkat
Pneumonia
Bronchopneumonia
Infark paru
b. Kerusakan ginjal
c. Gangguan SSP
d. Gangguan mata
Sumber Bacaan
Sekian