Anda di halaman 1dari 6

KONSOLIDASI TANAH

RENCANA TATA
RUANG
MENGENDALIKAN
PEMBANGUNAN untuk
MENJAGA LINGKUNGAN
WUJUDNYA :
Tanah kosong =
Penggunaan
tertentu
Perumahan
=
Perumahan
Kaw Kumuh
=
Perumahan
dll

MENATA (KEMBALI)
PENGUASAAN<
PENGGUNAAN TANAH dan
ADMINISTRASI TANAH
Untuk satu LINGKUNGAN
SYARAT MINIMAL :
Kawasan yang disepakati
oleh pemilik
Bukan hunian padat
permanen
Dst ( peratu peund)

BISAKAH
DIPADUKAN ?

Karakteristik TR
Setiap peruntukkan tanah (yg
direncanakan), belum diketahui
KAPAN akan DIBANGUN
Belum ada kejelasan PROSEDUR
untuk MEREALISASIKAN setiap
Rencana Pengg Tanah, selain
menunggu inisiatip masyarakat
Merupakan upaya pengendalian
lingkungan tetapi TANPA mengetahui
SUBYEK

Karakteristik KT
Menata fisik (yg relatif KOSONG) dan
administrasi Tanah
HARUS jelas SUBYEK tanah
Menata Lingkungan berserta Prasarananya
Basis desain lingkungan atas kesepakatan
subyek tanah dengan mempertimbangkan
Tata Ruang
Mekanisme MEROMBAK lingkungan
terbangun relativ belum ada (instrumen dan
evidence)

PEMADUAN
Dimungkinkan keduanya dipadukan,
karena ada KEPENTINGAN yang
saling mendukung
Ragam VARIASI pola lapangan belum
semuanya dapat diakomodasi oleh
KAPASITAS instrumen KT
Persyaratan yang dituntut KT belum
disemua jenis PERUNTUKKAN TR
dapat dipenuhi

Pandangan Sementara
Kedua Kebijakan dalam
operasionalnya masih memerlukan
UPAYA TAMBAHAN
a. TR mendistribusikan tg jawab
pada Pihak Pemerintah secara NYATA
dlm merealisasikan rencana yg ada
di TR
b. KT - perlu tambahan kapasitas
pendanaan dan otoritas serta Metoda
utk Kawasan Terbangun

Silahkan DISKUSI
mengidentifikasi PELUANG

Anda mungkin juga menyukai