Anda di halaman 1dari 13

SKENARIO 3 BLOK 14

DEWANDARU I A B
1413010044

VERTIGO
Definisi
pusing berputar akibat simetri tonik
pada masukan nuclei vestibuler

Klasifikasi

Etiologi
Nervus Cranialis VIII

Labirin, telinga dalam

BPPV
pasca trauma
penyakit menierre
labirinitis (viral, bakteri)
toksik (misalnya oleh
aminoglikosid, streptomisin,
gentamisin)
oklusi peredaran darah di
labirin
fistula labirin

neuritis iskemik (misalnya


pada DM)
infeksi, inflamasi (misalnya
pada sifilis, herpes zoster)
neuritis vestibular
neuroma akustikus
tumor lain di sudut serebelopontin

Telinga Luar dan Tengah

Otitis media
Tumor

Vertigo Sentral
a.Supratentorial
Trauma
Epilepsi
b. Infratentorial
Insufisiensi
vertebrobasiler

Obat
Aminoglikosid
Diuretik loop
Antiinflamasi
nonsteroid
Derivat kina /
antineoplastik
mengandung platina
Streptomisin
Gentamisin
Alfa adrenergik,
vasodilator dan
antiparkinson
keluhan melayang

Penegakan diagnosis
1. Ax
2. Fx :
FUNGSI
VESTIBULER/
SEREBELER

UJI
TANDEM
GAIT

Pemeriksaan Khusus Oto-Neurologi

FUNGSI
VESTIBULER

Pemeriksaan Penunjang
Electronystagmography
Imaging
CT Scan
Arteriografi
MRI

Tatalaksana
1. TERAPI FISIK
Berdiri tegak dengan mata dibuka, kemudian dengan
mata ditutup.
Olahraga yang menggerakkan kepala (gerakan rotasi,
fleksi, ekstensi, gerak miring).
Dari sikap duduk disuruh berdiri dengan mata terbuka,
kemudian dengan mata tertutup.
Jalan di kamar atau ruangan dengan mata terbuka
kemudian dengan mata tertutup.
Berjalan tandem (kaki dalam posisi garis lurus, tumit
kaki yang satu menyentuh jari kaki lainnya dalam
melangkah).
Jalan menaiki dan menuruni lereng.
Melirikkan mata kearah horizontal dan vertikal.
Melatih gerakan mata dengan mengikuti objek yang
bergerak dan juga memfiksasi pada objek yang diam

Terapi Fisik Brand-Darrof

Ambil posisi duduk.


Arahkan kepala ke kiri, jatuhkan badan ke posisi
kanan, kemudian balik posisi duduk.
Arahkan kepala ke kanan lalu jatuhkan badan ke sisi
kiri. Masing-masing gerakan lamanya sekitar satu
menit, dapat dilakukan berulang kali.
Untuk awal cukup 1-2 kali kiri kanan, makin lama
makin bertambah.

2. FARMAKOLOGI
- Antihistamin betahistin 6-12 mg
3x/hari
- Antagonis kalsium cinnarizine 15-30
mg 3x/hari
- Fenotizine promethazine 12,5-25 mg
4x/hari
- Obat simpatomimetik efedrin 10-25
mg 4x/hari
- Obat penenang diazepam 2-5 mg

Anda mungkin juga menyukai