Anda di halaman 1dari 15

KASUS 1

KELOMPOK 4 :
Azka Rafia
Indri Verrananda M
Mega Cahayani
Rizki Khairunnisa
Rizyan Sandy

Database
O Nama

: Mr. YM
O Jenis Kelamin : Laki-laki
O Umur
: 35 Th
O BB
: 70 kg , TB : 165 cm
O Riwayat Sosial : Merokok 2 pack/hari, kopi
1 kali/hari
O Riwayat Penyakit : Hipertensi sejak 3 tahun
O Riwayat Pengobatan : Norvaks 5mg 0-01
Stator 10 0-0-1

1
O Problem medik : Hipertensi
O Subjek : Pusing dan pandangan mata kabur
O Objektif

: 200/90 mmHg

Assesment
O Norvask 10 mg adalah obat antihipertensi

golongan CCB yaitu amlodipine yang


menghambat masuknya (influks) ion kalsium ke
dalam sel otot jantung dan otot polos pembuluh
darah. Sehingga mengurangi kontraksi otot polos
yang mengakibatkan penurunan tekanan darah.
O Terapi dengan infus RL (Ringer Laktat) diberikan
untuk menjaga keseimbangan cairan elektrolit
dalam tubuh.

Plan
O Obat Norvask 5 mg dinaikkan menjadi

10 mg 0-0-1 tetapi tekanan darahnya


tidak menurun, Sehingga obat
dikombinasikandengan obat Hipertensi
golongan ARB seperti Telmisartan 80
mg 1x hari.
O Penggunaan infus RL tetap dilanjutkan

untuk menjaga keseimbangan cairan


elektrolit di dalam tubuh pasien.

Monitoring
O Efek samping norvask adalah sakit

kepala, edema, kelelahan, mual,


nyeri perut, dispepsia, flushing, dan
berdebar-debar.
O Efek samping yang ditimbulkan oleh
Telmisartan adalah penurunan
fungsi ginjal, gangguan saluran
pernapasan, anemia dan
hipersensitivitas.

2
O Problem medik : Asam urat
O Subjek

: Pusing dan pandangan mata kabur


O Objektif : Sebelum terapi : 11 mg/dL

Setelah terapi : 9,8 mg/dL

Assesment
O Isoric dengan dosis 100 mg 3x1 yang

mengandung allupurinol dimana


allupurionol memiliki struktur kimia
yang mirip dengan xantin sehingga
dapat mengahambat sintesis dengan
asam urat dengan berikatan dengan
enzim xantin oksidase.

Plan
O Terapi dengan Isoric tetap

dilanjutkan sampai mencapai kadar


normal asam uratnya pada pria
yaitu 3,5-7 mg/dL.
O Terapi dengan voltadex dihentikan
karena efek samping golongan
NSAID dapat memicu hipertensi
semakin parah

Monitoring
O Efek samping Isoric yaitu

hipersensitivitas, reaksi kulit,


gangguan GI, mual, diare, sakit
kepala, vertigo, mengantuk, dan
gangguan darah.
O Efek samping voltadex yang dapat
memicu hipertensi semakin parah.

Terapi non
farmakologi
O Terapi non farmakologi
O Memodifikasi gaya hidup dengan menurunkan

berat badan, melakukan pola diet kaya buah,


sayur dan rendah lemak total,diet rendah
natrium maksimal 1,5 gram sehari (3,8 gram/hari
untuk NaCl), olahraga teratur, mengurangi
konsumsi alkohol, tidak merokok karena zat kimia
di dalam tembakau dapat merusak lapisan dalam
dinding arteri sehingga menyebabkan
arteriosklerosis yang disebabkan oleh terjadinya
penumpukan plak oleh trombosit yang menutupi
lapisan arteri yang rusak. Dianjurkan pula untuk
mengurangi konsumsi kopi karena kafein dapat
menyebabkan vasokonstriksi karena kafein
menghambat kerja adenosine yaitu
menyebabkan vasodilatasi di pembuluh darah.

3
O Problem medik : Hiperlipidemia
O Subjek

: Pusing dan pandangan


mata kabur
O Objektif : trigliserida : 150 mg/dL

: kolesterol : 210
mg/dL

Assesment
O Stator dengan dosis 10 mg 0-0-1

yang meengandung atorvastatin


yang menghambat enzim HMG Co-A
sehingga kolestrol tidak terbentuk.
O voltadex 50 mg 2x1 dimana voltadex
merupakan obat golongan NSAID
yang baik dalam pengobatan OA

Plan
O Terapi dengan stator tetap

dilanjutkan sampai kadar LDL, TG,


dan total kolestrol mencapai batas
normal yaitu kadar LDL <100, TG
<150, dan total kolesterol <200

Monitoring
O Efek samping stator yaitu sakit

kepala, gangguan GI, mialgia,


astenia, neuropati perifer, miopati,
kram otot, dan ikterus

Anda mungkin juga menyukai