PEMETAAN GEOLOGI

Kelompok 24
Muhammad Taufik P
270110110012
Surya Eldo Virmaroza 270110110033
Fenry Simorangkir
270110110034
Zaki Hilman
270110110173
Fadzri Try Utama
270110110174

Outline Presentasi
Pendahuluan
Kerangka

Geologi Regional
Geologi Daerah Penelitian
Rangkuman

Pendahuluan
Latar

Belakang
Identifikasi dan Rumusan
Masalah
Maksud dan Tujuan
Metode Penelitian
Geografi Umum
Waktu Pemetaan dan Kelancaran
Kerja

PETA LOKASI PENELITIAN

Serang

DKI Jakarta

Rangkasbitung

Subang

Purwakarta

Bogor
Cianjur

Sukabumi

Sumedang

Garut

Ibukota Propinsi
Daerah Penelitian

Skala : 1 : 2.650.000

Laut Jaw a

Sam udera Hindia

Cirebon

Majalengka

Ciamis Banjar

Tasikmalaya

Pangandaran

Tabel Rencana Kegiatan

Pemetaan

Outline Presentasi
Pendahuluan
Kerangka

Geologi Regional
Geologi Daerah Penelitian
Rangkuman

Geologi Zona Bogor

Gemorfologi

/ Fisiografi

Stratigrafi
Struktur

Geologi

Peta Geologi Lembar

Bogor

Fisiografi Zona Bogor

Stratigrafi Zona Bogor

Endapan Aluvium
Kipas Aluvium

Aliran Lava Andesit Basal

Tuf dan Breksi
Anggota Batugamping
Formasi Nyalindung
Anggota Breksi
Formasi Cantayan
Formasi Klapanunggal
Formasi Jatiluhur

Lahar, Breksi tufan, dan

Lapili
Tuf Batuapung Pasiran
Batuan Gumumgapi Tak
Terpisahkan
Formasi Bojong manik

Struktur Geologi Zona

Bogor
Periode

intra Miosen
Periode Pliosen - Plistosen

Outline Presentasi
Pendahuluan
Kerangka

Geologi Regional
Geologi Daerah Penelitian
Rangkuman

Geologi Daerah Penelitian

Geomorfologi
Stratigrafi
Struktur

Geologi
Sejarah Geologi
Sumberdaya dan Kebahayaan
Geologi

Geomorfologi
Pola

Pengaliran Sungai
Peta Geomorfologi

Pola Pengaliran Sungai

U

Pola Pengaliran
Sub-Parrarel

ola Pengaliran Parrarel

Pola Pengaliran
Sub-Dendritik

Peta Geomorfologi

Satuan Geomorfologi Perbukitan

Rendah Sedimen Datar
Pola pengaliran subparallel
Bentuk lahan pedataran
Kemiringan lereng 0-2
Erosional (eksogen)
Batuan penyusun batupasir dan
batulempung

Satuan Geomorfologi Perbukitan

Rendah Sedimen Agak Curam
Pola pengaliran subparallel
Bentuk lahan perbukitan
Kemiringan lereng 18-16
Tektonik (eksogen)
Batuan penyusun batupasir dan
batulempung

Satuan Geomorfologi Perbukitan

Sedimen Datar
Pola pengaliran subparallel
Bentuk lahan pedataran
Kemiringan lereng 0-
Erosional (eksogen)
Batuan penyusun batupasir dan
batulempung

Satuan Geomorfologi Perbukitan

Sedimen Agak Curam
Pola pengaliran subdendritik
Bentuk lahan perbukitan
Kemiringan lereng 8-16
Tektonik (eksogen)
Batuan penyusun batupasir dan
batulempung

Satuan Geomorfologi Perbukitan

Sedimen Curam
Pola pengaliran subparallel
Bentuk lahan pedataran
Kemiringan lereng 16-35
Tektonik (eksogen)
Batuan penyusun batupasir dan
batulempung

Satuan Geomorfologi Karst Curam

Pola pengaliran subparallel
Bentuk lahan pedataran
Kemiringan lereng 16-35
Tektonik (eksogen)
Batuan penyusun
batugamping

Stratigrafi
Satuan Batugamping (Tmbg)
Satuan Batulempung (Tmbl)

Satuan Batulempung

Sisipan batupasir pada batulempung Struktur sedimen paralel lamina

Sisipan batugamping pada batulempung

Sisipan batupasir pada batulempung mene

Satuan Batulempung (2)

Fosil jejak glossifungites pada batulemp

Perselingan batulempung dengan batupasir

Stratigrafi
Umur Relatif dan Lingkungan
Pengendapan

Satuan Batugamping

Peta Geologi

Satuan Batugamping

Batugamping terumbu

Batugamping klastik

Struktur Geologi

Peta Kerangka

Kekar

Kekar (2)

Kekar (3)

Struktur Geologi (2)

Peta Pola Jurus

Sesar Cileungsi

Pitch 40 NE

- Arah tegasan relatif utara-selatan

- Sesar Mendatar Sinistral

Strike/Dip N 55 E/70

Sesar Cibadak

Strike/Dip N 122 E/42

Arah tegasan relatif timurlaut-baratdaya

- Sesar Mendatar Sinistral

Pitch 22 SE

Sesar Cijanggel

Pitch 20 SW
Strike/Dip N 342 E/57

- Arah tegasan relatif timurlaut-baratd

- Sesar Mendatar Dextral

Lipatan

Sejarah Geologi
Air Laut pada Keadaan Normal

Ketinggian Air Laut Naik

Satuan Batulempung
Satuan Batugamping

Ketinggian Air Laut Turu

Satuan Batulempung yang

Relatif Lebih Muda

Satuan Batulempung
yang
Relatif Lebih
Muda
Satuan
Batugampin

Satuan Batulempung yang Relatif Lebih Tua

Sejarah Geologi
Satuan Batuan Terdeformasi

Sesar Sesar Mendatar

Akibat Deformasi

Sumberdaya dan Kebahayaan

Bencana

Rangkuman