Anda di halaman 1dari 12

RAHASIA KEDOKTERAN

dr. YOSE RIZAL LUBIS


UNIT BIOETIKA HUKUM KEDOKTERAN DAN
HAM
FAKULTAS KEDOKTERAN UISU
2009

Rahasia kedokteran
Rahasia kedokteran adalah suatu norma
yang secara tradisional dianggap sebagai
norma dasar yang melindungi hubungan
dokter dengan pasien.

Rahasia kedokteran dibagi :


Rahasia pekerjaan dokter
Adalah segala sesuatu yang diketahui dan
harus dirahasiakan berdasarkan sumpah atau
janji yang diucapkan setelah menyelesaikan
pendidikannya
Rahasia jabatan dokter
adalah rahasia dokter sebagai pejabat
struktural

Sumpah Hippocrates (460-377 SM)


Segala sesuatu yang kulihat dan kudengar dalam
melakukan praktekku, akan aku simpan sebagai rahasia

Sumpah Dokter berdasarkan PP 1983


Segala akan merahasiakan sesuatu yang saya ketahui
karena pekerjaan saya dan karena keilmuan saya sebagai
dokter

KODEKI, SK PBIDI No.221/PB/A4/04/2002,Ps.12


Setiap dokter wajib merahasiakan segala sesuatu yang
diketahuinya tentang seorang pasien, bahkan juga setelah
pasien itu meninggal dunia

Contoh Kasus
Seorang pasien wanita berobat ke dokter ahli
kandungan karena menderita keputihan. Dalam
pemeriksaan dokter menemukan penyebabnya, yaitu
sisa-sisa kondom dalam vagina pasien. Pada suatu hari
dokter bertemu dngan suaminya di lapangan tenis. Sambil
bergurau berkata Kalau masuk pakai jas hujan,
keluarnya jas hujan tersebut jangan ketinggalan.
Mendengar gurauan itu suami pasien segera sadar apa
yang sebenarnya terjadi mengingat ia tidak pernah
menggunakan kondom. Atas dasar itulah kemudian ia
menceraikannya. Tentu saja hal tersebut menimbulkan
kerugian materiel serta immateriel (rasa malu) sehingga
wanita itu menggugat dokter ke pengadilan

Subjek Perahasiaan
Subyek perahasiaan adalah segala sesuatu yang
diketahui selama melakukan pekerjaan di lapangan
kedokteran
Segala sesuatu yang diketahui itu ialah :
fakta yang didapat pada pemeriksaan
interpretasi untuk menegakkan diagnosa dan
melakukan pengobatan, yang meliputi :
hasil anamnese
pemeriksaan jasmani
Pemeriksaaan dengan alat-alat kedokteran
Fakta-fakta yang dikumpulkan pembantupembantunya, dsb

Rahasia kedokteran harus dijaga


oleh :
Semua tenaga kesehatan
Semua mahasiswa kedokteran
Semua murid yang bertugas dlam
lapangan pemeriksaan, pengobatan atau
perawatan
Orang-orang yang ditetapkan oleh Menteri
Kesehatan

Pengungkapan informasi
kesehatan secara terbatas
Rahasia kedokteran dapat dibuka hanya
untuk kepentingan kesehatan pasien,
memenuhi permintaan aparatur penegak
hukum dalam rangka penegakan hukum,
permintaan pasien sendiri, atau
berdasarkan ketentuan perundangundangan.

Pasal 50 KUHP
Barang siapa melakukan perbuatan untuk
melaksanakan ketentuan undang-undang, tidak
dipidana
Misalnya membuat visum et repertum, melaporkan
kelahiran, kematian dan penyakit menular

Pasal 51 KUHP
(1) Barang siapa melakukan perbuatan untuk
melaksanakan perintah jabatan yang diberikan oleh
penguasa yang berwenang, tidak dipidana.
Pasal ini mengatur tentang seorang dokter yang
mempunyai jabatan rangkap seperti meliter atau
dokter penguji kesehatan

Pasal 48 KUHP
Barang siapa melakukan perbuatan karena pengaruh
daya paksa, tidak dipidana.
Keadaan yang memaksa dikenal dua keadaan, yaitu:
pengaruh daya paksa yang memadai
keadaan yang memaksa, yang dapat diakibatkan
oleh 3 hal :
Adanya pertentangan dua kepentingan hukum
Pertentangan antara kepentingan hukum dengan
kewajiban hukum
Pertentangan antara dua kewajiban hukum

Contoh kasus
Jika seorang dokter menemukan pasien
seorang guru dengan penyakit tuberculosa
atau seorang supir bus umum dengan penyakit
epilepsi.
Pertanyaannya,
Bolehkah dokter melaporkan temuannya itu
kepada instansi terkait untuk melindungi anak
didik dari penularan atau mencegah
penumpang dari malapetaka ???

Pertanyaan tersebut perlu dijawab dengan tegas, tetapi


tidak mudah untuk menjawabnya sebab menyangkut dua
kepentingan dan dua hak yang saling berbenturan

Kepentingan dan hak individu jelas harus dilindungi, tetapi


kepentingan dan hak masyarakat juga tidak boleh diabaikan
Jadi pada hakikatnya inti permasalahan dari pertanyaan
tersebut adalah bagaimana meletakkan garis keseimbangan
antara individual interest dengan social interest serta antara
individual right dengan social right

Anda mungkin juga menyukai