SGD5

Lecture8
 1. Apa perbedaan model kerja pada
complete denture,tipe gips apa yang
sebaiknya digunakan jelaskan!
Sebaiknya sebelum dicor dengan stone/gips
batu dibuat dinding dari lembaran malam
sekeliling cetakan untuk mengamankan bentuk
tepi cetakan yang disebut boxing. Maksud dari
boxing adalah agar bentuk atau batas tepi tetap
dipertahankan.
Gips yang baik digunakan untuk complete denture
adalah gips tipe III,karena Gips tipe III ideal
digunakan untuk membuat model kerja yang
memerlukan kekuatan dan ketahanan abrasif yang
tinggi seperti padakonstruksi protesa dan model
ortodonsi.Gipsum tipe III memiliki
karakteristiklebih keras dan lebih kuat.
2. Apa syarat model kerja yang
baik pada complete denture ?
Adapun syarat-syarat yang harus dipenuhi
adalah:
Margin fungsional harus tetap utuh, karena
marginal seal berpengaruh terhadap
retensi basis denture dan mukosa mulut.
Memiliki detail yang tajam dan jelas agar
tidak terjadi ketidaksesuaian saat insersi
denture
Tidak terjadi porus
 3. Jelaskan tahapan
pembuatan galengan gigit ?
bahan : Menggunakan malam merah
1.Dibuat membentuk seperti tapal
kuda, dan ditempatkan diatas lempeng
gigit sesuai dengan bentuk ridge
2.Perlahan dihaluskan dan direkatkan
dengan lempeng gigit dengan
menggunakan pisau malam
3.Semua permukaan dihaluskan
 1. Apa perbedaan penetapan
gigit pada pasien bergigi dan
tidak bergigi ?
Pasien bergigi
Pencatatan pra pencabutan.
Ukuran galangan gigit disesuaikan dengan sisa
gigi yang ada, sebagai patokan sementara.
Dengan catatan, sisa gigi yang ada msh bisa
memberikan oklusi yang baik dan benar pd
pasien.
Pasien tidak bergigi
Menggunakan GTL terdahulu sebagai
patokan sementara
Membentuk lempeng dan galangan gigit
dengan ukuran sesuai teori. (sesuai
dengan prosedure berdasarkan teori)
 2. Sebutkan dan jelaskan metode
metode yang dapat digunakan
untuk melakukan penetapan gigit?

Metode yang dapat dilakukan untuk melakukan penetapan

gigit pada complete denture dapat menggunakan metode
penetapan relasi sentris yaitu:

Metode Dorsal flexi

Posisi wajah penderita menengadah keatas sampai otot-
otot dasar mulut tegang. Bila penderita dalam posisi ini
menutup mulut maka mandibula mempunyai tendensi
bergerak kearah paling posterior
 Metode Nucleus Walkhof
pada daerah lempeng gigit rahang atas dibagian posterior
dibuat/dilekatkan bulatan dengan diemeter 3-4 mm dari malam model.
Pasang kembali lempeng galengan gigit atas dan bawah kedalam
mulut penderita, instruksikan penderita meletakkan ujung lidahnya
pada nucleus dan menutup mulut, maka madibula akan bergerak
kearah paling posterior

Swallowing Method
lempeng galengan gigit rahang atas dan bawah yang sudah dapat
beroklusi dengan baik ( kontak bidang merata pada permukaan oklusal
galengan gigit rahang atas dan bawah) dimasukkan kedalam mulut
Penderita diinstruksikan menutup mulut kemudian menelan ludah
sambil menarik lidah kebelakang maka mandibula akan bergerak
paling posterior