Anda di halaman 1dari 9

Topik 5

1. Jelaskan faktor internal/herediter


penyebab maloklusi!
Herediter merupakan sifat genetik yang diturunkan dari orang tua.
Sifat genetik yang diturunkan dari orang tua dalam konteks
kedokteran gigi, misalnya ukuran rahang, ukuran gigi, bentuk gigi,
dll. Pada masa modern ini banyak terjadi pernikahan campuran
antar ras dan etnis yang berbeda, di mana ras dan etnis ini memiliki
sifat genetik yang berbeda-beda. Pernikahan campuran ini akan
menghasilkan keturunan yang akan membawa sebagian sifat genetik
dari kedua orang tuanya yang berbeda ras dan etnis, misalnya ayah
yang memiliki lengkung rahang dan ukuran gigi yang besar,
sedangkan ibunya memiliki lengkung rahang dan ukuran gigi yang
kecil, maka si anak mungkin saja terlahir dengan lengkung rahang
yang pendek dan ukuran gigi yang besar sehingga saat nanti dapat
terjadi crowding karena lengkung rahangnya tidak cukup untuk
menampung ukuran giginya yang besar. Hal ini akan berujung
 Selain itu, menurut Lundstrom, terdapat beberapa
karakteristik manusia yang dipengaruhi oleh gen, yaitu:
 Ukuran gigi
 Dimensi lengkung rahang
 Bentuk gigi yang abnormal
 Jumlah gigi yang abnormal
 Overjet
 Variasi lengkung gigi
 Frenulum
2. Jelaskan faktor eksternal/lingkungan
penyebab maloklusi
Menurut Graber, faktor lingkungan penyebab maloklusi
adalah :
a. Prenatal
Misalnya posisi abnormal fetus saat kehamilan, diet
selama kehamilan, infeksi saat kehamilan seperti
german measles, penggunaan obat-obatan tertentu
seperti thalidomide yang dapat menyebabkan
deformitas kongenital yaitu cleft.
b. Postnatal
Misalnya cerebral palsy, TMJ injury akibat pemakaian
forcep sehingga menyebabkan ankylosis, adanya trauma
hingga menyebabkan fraktur kondilus yang akan
berpengaruh terhadap asimetri wajah, dan penggunaan
Milwaukee braces pada perawatan scoliosis
2. Jelaskan faktor eksternal/lingkungan
penyebab maloklusi

c. Penyakit-penyakit sistemik yang dapat menyebabkan


kecenderungan kearah maloklusi yaitu :

 Ketidakseimbangan kelenjar endokrin seperti


1. Hipotiroid akibat Kurangnya deposisi calsium pada tulang dan
gigi sehingga menyebabkan keterlambatan erupsi gigi, resorpsi
gigi abnormal, susunan gigi yang kurang baik disertai crowding
2. Hiperparatiroid yang ditandai dengan percepatan
pertumbuhan dan metabolik rate. Selain itu, terjadi
pertumbuhan gigi yang prematur, gangguan resorpsi akar, dan
pertumbuhan gigi permanen lebih awal .
 Gangguan metabolisme
 Infeksi seperti poliomyelitis
 Malnutrisi yang dapat menyebabkan pertumbuhan abnormal, dan
juga berkaitan dengan penyakit Ricketts, Scurvy dan Beri-beri
Topik 6
By : SGD 1
1. Jelaskan pengaruh lamanya lidah, bibir dan
pipi menempel pada gigi dengan maloklusi
yang terjadi !

• Lidah
kebiasaan menjulurkan lidah ke depan ini memungkinkan terjadinya
ketidakseimbangan otot-otot di sekitar lengkung gigi dan otot-otot mulut,
sehingga dapat mempengaruhi posisi gigi.
• Bibir
Menggigit bibir bawah dapat menyebabkan tekanan akan diterima pada
palatal gigi Insisivus atas sehingga menyebabkan proklinasi gigi anterior atas-
retroklinasi gigi anterior bawah.
• Pipi
Tekanan dari pipi meningkat dan muskulus buccinator berkontraksi pada saat
mengisap ibu jari atau bernafas melalui mulut. Kebiasaan mengisap yang
melebihi batas ambang keseimbangan tekanan dapat menimbulkan perubahan
bentuk lengkung geligi, akan tetapi sedikit pengaruhnya terhadap bentuk rahang.
2. jelaskan keadaan klinis akibat
kebiasaan menghisap jari!
 menyebabkan perubahan pada bentuk lengkung rahang dan jaringan
pendukungnya
 Tipping labial gigi anterior atas, overjet besar, openbite,
 Bibir atas biasanya hipotonus, wajah bagian bawah hipertonus
3. Jelaskan keadaan klinis
akibat menghisap bibir bawah?
 - anterior atas protusi 
 - open bite
 - jaringan perioral pecah-pecah/ luka akibat sering digigit dan dibasahi
 - spacing antar gigi
 - bibir bawah menebal
 - pertumbuhan RB lambat 
 - RB terdorong ke belakang

Anda mungkin juga menyukai