TINEA CORPORIS

BAB 1
TINJAUAN PUSTAKA
DEFINISI
KLASIFIKASI
BERDASARKAN
LOKASI :
PATOFISIOLOGI
GEJALA DAN TANDA
PEMERIKSAAN
PENUNJANG

Diagnosis
PENATALAKSANAAN
TERAPI SISTEMIK
LAPORAN KASUS
ANAMNESIS
KU
Bercak merah pada kedua
ketiak yang sangat gatal
terutama saat berkeringat sejak
dua hari yang lalu
RPS
Bercak merah pada pada kedua
ketiak yang terasa gatal sejak dua
hari sebelum berobat ke puskesmas
Bercak awalnya tidak disadari. Dan
disadari setelah bercak besar dan
semakin gatal.
Bercak dirasakan bertambah gatal
jika pasien berkeringat.
Riwayat menggunakan pakaian
berlapis-lapis ada
Pasien mandi 2 kali sehari.
Cont..
Riwayat menggunakan handuk
bersama tidak ada.
Tidak memiliki riwayat kontak
dengan binatang peliharaan seperti
anjing dan kucing.
Riwayat berkebun atau kontak
dengan tanah tidak ada.
Keluhan kuku dan rambut tidak ada
Pasien belum memakai obat apa-
apa.
RPD
Pasien tidak pernah menderita
penyakit seperti ini sebelumnya
Pasien memiliki riwayat alergi
ikan asin.
Tidak ada riwayat penyakit
jantung, hipertensi dan diabetes
mellitus.
RPK
Tidak ada keluarga yang
mengalami keluhan gatal
seperti pasien.
Tidak ada keluarga dengan
riwayat penyakit jantung,
hipertensi dan diabetes mellitus
Riwayat Personal Sosial
Pendidikan terakhir SD dengan
pekerjaan Ibu Rumah Tangga.
Suami pasien menderita
diabetes melitus, penyakit
jantung, asma dan pembesaran
prostat.
ANAMNESIS PENGALAMAN
SAKIT (ILLNESS)
Pengalaman Sakit PAsien
Pikiran : bercak merah yang
terasa sangat gatal pada ketiak.
Perasaan : tidak ada
Efek pada fungsi :
Harapan : keluhan gatal hilang.
PF
Status Generalis: Dalam batas normal
Status Dermatologikus :
Lokasi: Pada axilla dextra et sinistra
Distribusi: Terlokalisir
Bentuk: Tidak khas
Susunan: Tidak khas
Batas : Tegas
Ukuran: Lentikuler sampai plakat
Efloresensi:Plak eritem, papul eritem, skuama,
pinggir aktif dengan central healing
Pemeriksaan Penunjang Diagnosis Kerja

KOH 10% Tinea Korporis

 DATA ANGGOTA KELUARGA
INTI (KELUARGA ASLI)
No. Nama Jenis Tanggal Pekerjaan Status
Kelamin Lahir/Umu Kesehata
r n
1. Suami Laki-Laki 75 tahun Supir DM,
Jantung,
Hipertensi,
Asma,
Prostat
2. Istri Perempuan 64 Tahun IRT Tinea,
Alergi ikan
asin
3. Anak I Perempuan DM
4. Anak II Laki-Laki Asma
5. Anak III Laki-Laki Sehat
6. Anak IV Perempuan Sehat
ASPEK SCREEM
Social: Cukup dekat dengan tetangga, hubungan dengan keluarga
baik, hubungan pasien dengan anak dan suami baik, sering ikut
senam di sekitar rumah
Cultural : Pasien bersuku bangsa minangkabau
Religious: Pasien beragama Islam , masih sholat dan mengaji
Educational: Pendidikan tamatan SD/ sederajat
LANJUTAN
Economic: Suami pengusaha angkot
Pasien memiliki kartu KIS untuk berobat
Medical : Pasien memilikibperilaku kesehatan yang kurang
baik, hanya mandi 1x sehari.
RUMAH DAN LINGKUNGAN
SEKITAR
Kondisi Rumah : rumah milik pribadi, lokasi di parak laweh, dinding
beton, lantak keramik, atap seng, kebersihan cukup baik,
pencahayaan bagus, ventilasi baik, sumber air bersih PDAM.
Lingkungan Sekitar Rumah: sampah dibakar, saluran pembuangan
air ke selokan, halaman cukup luas, jarak antar satu rumah dengan
rumah lain, sekitar 3 meter
No Indikator PHBS Jawaban

Ya Tidak
Persalinan di tolong oleh tenaga kesehatan
1
Pemberian ASI ekslusif pada bayi usia 0-6 bulan
2
Menimbang berat badan balita setiap bulan
3
Menggunakan air bersih yang memenuhi syarat kebersihan
4
Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun
5
Menggunakan jamban sehat
6
Melakukan pemberantasan sarang nyamuk di rumah dan lingkungan nya sekali seminggu
7

Mengkonsumsi sayuran dan atau buah setiap hari

8
Melakukan aktivitas fisik atau olahraga
9
Tidak merokok di dalam rumah
10
Kesimpulan : kurang nya perilaku hidup bersih dan sehat
MASALAH KESEHATAN DALAM
KELUARGA
Kurangnya pengetahuan pasien dan keluarga tentang penyakit tinea korporis
(penularan, pengobatan dan penceegahan).
Kurangnya pengetahuan pasien dan keluarga mengenai pola hidup bersih dan
sehat dalam rumah tangga.
Kurangnya kesadaran pasien dan anggota keluarga untuk berobat ke pusat
pelayanan kesehatan jika sakit.
Lingkungan rumah pasien kurang tertata rapi.

MANAJEMEN PREVENTIF
Menjaga kebersihan badan dengan mandi minimal 2x sehari,
menggunakan sabun dan air bersih.
Tidak memakai pakaian terutama pakaian dalam yang belum dicuci
berulang-ulang.
Mengganti pakaian setiap kali mandi dengan pakaian yang bersih.
Memakain handuk, alat mandi, dan pakaian tidak bergantian
dengan anggota keluarga lain.
Sering mengganti pakaian jika lembab dan berkeringat.
MANAJEMEN PROMOTIF
Memberikan penjelasan dan edukasi kepada pasien bahwa gatal-
gatal dan bercak merah yang dideritanya mudah menular melalui
kontak langsung atau pun tidak langsung misalnya melalui benda-
benda yang terkontaminasi jamur seperti pakaian, handuk, alat
mandi atau sprei.
pasien dilarang untuk menggaruk kulitnya karena elemen jamur
tersebut bias menempel di kulit sehingga dapat menularkan ke
bagian tubuh yang lain. Selain itu beritahukan kepada pasien
bahwa penggunaan pakaian dan handuk bersamaan dengan pasien
tinea dapat menularkan tinea.
KURATIF
GRISEOFULVIN TABLET 1XSEHARI /KETOKONAZOL TAB 1X SEHARI
CTM 3X1
SALF AAV 2-3 X SEHARI