RIWAYAT HIDUP

DAENG MOHAMMAD FAQIH

PENDIDIKAN:
S1 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG
S2 MEGISTER HUKUM UNIVERSITAS HASANUDIN MAKASSAR
S1 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS JAKARTA

ORGANISASI:
KETUA TERPILIH PB IDI
BADAN PENGAWAS RUMAH SAKIT INDONESIA (BPRS)
TIM KENDALI MUTU KENDALI BIAYA PUSAT (TKMKB)
KOMITE INTERNSIP DOKTER INDONESIA (KIDI)
MASYARAKAT HUKUM KESEHATAN INDONESIA (MHKI)
 PERAN DOKTER UMUM
SEBAGAI UJUNG TOMBAK
DI PELAYANAN KESEHATAN
PRIMER

DAENG MOHAMMAD FAQIH

 ASPEK PELAYANAN
(MODAL DASAR)
FASILITAS/SARANA
ALAT KESEHATAN DAN NON
KESEHATAN
OBAT DAN BAHAN HABIS PAKAI
TENAGA
SOP
PEMBIAYAAN
Persyaratan Pelayanan
(ALAT UKUR)
Ketersediaan Pelayanan (availability)
Ketercapaian Pelayanan (accesibility)
Keterjangkauan Pelayanan
(affordability)
Kewajaran Pelayanan (appropiateness)
Penerimaan Pelayanan (acceptability)
Efektifitas Pelayanan (effectivity)
Efisiensi Pelayanan (efficiency)
Kesinambungan Pelayanan (Continue)
 1. Akreditasi fasilitas dan
monitor
2. Pedoman dan protokol
3. Pengumpulan data
dan pengukuran
1. Pengakuan thd prestasi
Standar 2. Pendidikan, pelatihan,
Mutu sbg agenda lisensing
nasional d Mutu 3. Laporan data kinerja
1. Politisi (legislator) kepada provider dan
2. Eksekutif (Presiden, pasien
Menkes, Menkeu, Motivasi
Dikbud, dll) Komitm provider
3. Provider ent &
4. Payer Strategi
Peningk profesi
atan
Mutu

Tingkat
1. Benefit design Investas
kan 1. Mendidik pasien/
2. Struktur pemba- i mutu
yaran demand masyarakat
2. Melibatkan masy
3. Infrastruktur dan
patient centerred (peran serta)
care
Sumber: JLN/02/2015
 Komitment

/
atif Mengembangkan standar mutu:
Ek
isl i Akreditasi PPK & monitoring bir sek
g ok uti
Le litis Pedoman & protokol ra f/
po Pengumpulan data dan si
pengukuran

Investasi untuk mutu: Monitvasi PPK dan profesi:

Desain benefit package Penghargaan thd prestasi
utamakan promotif/ PELAKSANA profesi
preventif dan kordinasi AN Pendidikan & pelatihan ttg
STRATEGI mutu bagi klinisi dan mgt
Struktur pembayaran utk PENINGKAT Laporan data kpd masy.
AN MUTU Insentif thd kinerja
mengurangi over
use, under
use & mis-use
Investasi infrastruktur
pelayanan berorientasi Kesadaran pasien dan
Pr

pasien masyarakat ttg mutu:

k a
of

Peran serta masyarakat ra

es

Pendidikan pasien dan masy ya

io

as
na

Insentif finansial M
l

Pilihan/kompetisi t
Sumber: JLN/02/2015
 SISTEM PELAYANAN DAN SISTEM PEMBIAYAAN
STANDAR SARANA, ALAT KESEHATAN, OBAT DAN BAHAN HABIS
PAKAI
STANDAR TARIF, SISTEM REMUNERASI, KONTRAK KERJA, HAK
DANMKEWAJIBAN
U
T
U
STANDA RELIABILITY
R
NEED &
RESPONSIVEN
Kemampua
n Keilmuan Profesionalism
P
DEMAN ESS
Kompetens e tenaga D
i Teknis medis E KEPUAS ASSURANCE
L
Professiona
A
AN EMPHATY
l Ethic &
Attitude Y TANGIBLE
A
N
A
N
PENGATURAN, PEMBINAAN, PENGAWASAN
PENEGAKAN ETIKA, DISIPLIN DAN HUKUM
Transformasi Sistem Pelayanan Kesehatan;
Penguatan Pelayanan Primer

Sumber : The World Health Report 2008 - Primary Health Care (Now More Than Ever)
Perubahan Orientasi Sistem Pelayanan
Kesehatan

Sumber : Soetono G., 2013, Presentasi Pokja Persiapan Implementasi Jamkesnas, PB IDI
PENGUATAN PELAYANAN PRIMER
( GATE KEEPER )
REVISI SKDI
PENYUSUNAN STANDAR PELAYANAN
KESEHATAN PRIMER
155 PANDUAN PELAYANAN MEDIS
PANDUAN KETERAMPILAN KLINIS
MODUL PENINGKATAN KOMPETENSI
DOKTER LAYANAN PRIMER
 KERANGKA PIKIR UNDANG UNDANG
PENDIDIKAN
BERKELANJUTAN
(Kompetensi)

R
E
sertifikat STR K SIP Praktek
kompetensi Privilege O LISENSI Profesi
Kewenangan M (Praktik) RS, KLINIK
IJAZAH
PENDIDIKAN IDI Professional
(Kompetensi) Misconduct
on Practice
ASOSIASI FK
ETIK
KOLEGIUM
DISIPLIN
RS PENDIDIKAN
HUKUM
D
I
M EFFECTIVE
E NESS

N
S
W
I SAFETY
EFFICIENC
Y
H
DIMENSI O
M KESEHATAN
U
YANG 2
T
U DIUKUR 0
TIMELINES
S
ACCESSIBI
LITY
0
L 6
A
Y PATIENT-
A CENTRENE
SS
N
A
N
CARA KERJA FASYANKES
PRIMER
10% 90%
60% 40%
 Perbedaan Pelayanan Kedokteran (Sudut
Pandang Adopsi PHC)
Pelayanan Kedokteran Pelayanan Kedokteran

Tidak Mengadopsi PHC Telah Mengadopsi PHC
Dari: Ke:
Penyakit Kesehatan
FOKUS
Menyembuhkan Mencegah dan
memelihara
Dari: Ke:
Pengobatan Promosi kesehatan
Layanan episodik LAYANAN Layanan sinambung
Layanan spesifik Layanan komprehensif
Pasif Proaktif
Dari: Ke:
Dokter Spesialis Dokter generalis
PELAKSANA
Dominasi dokter Melibatkan profesi lain
Individual Tim
Dari: Ke:
Hanya sektor TANGGUNG Kerjasama lintas sektor
kesehatan JAWAB Partisipasi komunitas
Dominasi profesional Vuori 1984, modifikasi
Sumber : Soetono G, 2013, Praktik Kedokteran di Era SJSN