Anda di halaman 1dari 12

SUNSET POLICY

Disusun oleh:

Lilis Kurniaty
135030400111004
Renti Lina
135030400111007
Sri Rahayu
Kelompok 2
135030400111012 Kelas B
Zunita Mahira Jrs. Perpajakan Fak FIA-UB
135030400111019
APA ITU TAX AMNES
Tax amnesty adalah kebijakan
pemerintah di bidang perpajakan yang

?
ditawarkan kepada Wajib Pajak pada
saat pemerintah sedang berusaha
untuk menghentikan penghindaran
pajak dan/atau meningkatkan
penghasilan tambahan.

Tax amnesty dapat dibedakan menjadi :


1. Soft Tax Amnesty
2. Hard Tax Amnesty
Penerapan Tax Amnesty di Berbagai
Tahu
Negara
n Negara
Bentuk Pengampunan Implikasi

Penghapusan Sanksi Peningkaan


199
India Administrasi Penerimaan Pajak 3
7
Jenis Pajak : PPh (tiga) kali Lipat
Pengahapusan Ada beberapa negara selain
Sanksi
AdministrasiIndonesia yang10 menerapkan
Penerimaan Tax Pajak 15
198 Dalam Waktu
Irlandia
8 Amnesty dan dalam
(sepuluh) Bulan
(lima prakteknya
belas) kali Lipat
Jenis Pajak : bisa
PPh dikatakandari Target
berhasil,
diantaranya adalah negara Amerika
PenghapusanSerikat,
Sanksi India, Irlandia, Colombia,
Administrasidan
Dengan Syarat
Colorado.
Telah Melaporkan
Pendapatan Pajak
Colombi 198 Penghasilan Tahun
Namun ada Sebelumnya
juga negara Meningkat Menjadi $
a 7
yang gagal dalam 100.000.000
Jenis Pajak : Pajak Terkait
menerapkan Kepemilikan
Tax Amnesty Aset
contohnya Filiphina.
Penghapusan Sanksi
Administrasi dan Sanksi
198 Pidana dalam Waktu 2 (dua) Pendapatan Pajak
Colorado
5 Bulan Melebihi Target
Jenis Pajak : PPh, PPn, Pajak
Kebijakan pemberian
fasilitas perpajakan yang
berlaku hanya pada tahun
2008 dalam bentuk
penghapusan sanksi
administrasi perpajakan
berupa Dasar
bunga Hukum
yang diatur
Pasal
dalam pasal 37 a37UU
a UU
KUPKUP
Peraturan Menteri Keuangan Nomor
66/PMK.03/2008
Peraturan Menteri Keuangan Nomor.
12/PMK.03/2009
Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor
27/PJ/2008
Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor
30/PJ/2008
Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-
13/PJ/2009
Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE-
33/PJ/2008
Surat Edaran Direktur Jendral Pajak Nomor SE-
Ayat 1
Wajib Pajak yang menyampaikan pembetulan
Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan
sebelum Tahun Pajak 2007, yang mengakibatkan
pajak yang masih harus dibayar menjadi lebih
besar dan dilakukan paling lambat tanggal 28
Pebruari 2009, dapat diberikan pengurangan atau
penghapusan sanksi administrasi berupa bunga
atas keterlambatan pelunasan kekurangan
pembayaran pajak yang ketentuannya diatur
dengan atau berdasarkan Peraturan Menteri Ayat 2
Keuangan. Wajib Pajak orang pribadi yang secara sukarela
mendaftarkan diri untuk memperoleh Nomor
Pokok Wajib Pajak paling lama 1 (satu) tahun
setelah berlakunya Undang-Undang ini diberikan
penghapusan sanksi administrasi atas pajak
yang tidak atau kurang dibayar untuk Tahun
Pajak sebelum diperoleh Nomor Pokok Wajib
Pajak dan tidak dilakukan pemeriksaan pajak,
kecuali terdapat data atau keterangan yang
menyatakan bahwa Surat Pemberitahuan yang
disampaikan Wajib Pajak tidak benar atau
menyatakan lebih bayar.
Latar
Pasal 35 a UU Belakang
KUP Masyarakat yg memenuhi syarat
Objektif & Subjektif tinggi

WP ber-NPWP dibawah target

Kebijakan Sunset Policy

WP ber-NPWP meningkat

Peningkatan Pendapatan Negara


disektor Pajak
Pihak Yang Dapat Memanfaatkan
Sunset Policy

Peraturan Menteri Keuangan Nomor. 66/PMK.03/2008

Pasal 1 ayat (1) Pasal 1 ayat (2)


Orang Pribadi yang belum Wajib Pajak Orang Pribadi dan
memiliki Nomor Pokok Wajib Badan yang telah memiliki NPWP
Pajak (NPWP), yang dalam sebelum tahun 2008, yang
tahun 2008 secara sukarela menyampaikan pembetulan SPT
mendaftarkan diri untuk Tahunan PPh Tahun Pajak 2006
memperoleh NPWP dan dan tahun-tahun pajak
menyampaikan SPT Tahunan sebelumnya untuk melaporkan
PPh untuk tahun pajak 2007 penghasilan yang belum
dan tahun-tahun pajak diperhitungkan dalam pelaporan
sebelumnya paling lambat 31 SPT Tahunan PPh yang telah
Maret 2009. (WP Baru) disampaikan paling lambat 28
Februari 2009. (WP Lama)
Orang pribadi yang belum memiliki NPWP
Wajib Pajak orang pribadi atau badan
dapat memanfaatkan Sunset Policy
yang telah memiliki NPWP
(Pasal 4 Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor 27/PJ/2008)
dapat memanfaatkan Sunset Policy
(Pasal 5 Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor 27/PJ/2008)

Mendaftarkan diri untuk memperoleh NPWP secara


Membetulkan
langsung SPT Tahunan
ke Kantor PPh Pajak
Pelayanan Tahun (KPP
Pajak Domisili)
2006 dan/atau
tahun-tahun pajak
atau melalui sebelumnya yang
e-registration, telah
dalam disampaikan
tahun 2008. dengan
cara mengisi kembali formulir SPT Tahunan tersebut,
apabila menurut Wajib Pajak masih terdapat kekurangan
Mengisi SPT Tahunan
Cara Memanfaatkan PPh Tahun
pajak yang Pajak 2007
Sunset
harus dibayar. dan
Policy
tahun-tahun pajak sebelumnya (sejak memperoleh
penghasilan di atas Penghasilan Tidak Kena Pajak).
Melunasi kekurangan pajak yang masih harus dibayar
Berdasarkan pembetulan SPT Tahunan PPh ke Bank
Melunasi pajak yang
Persepsi harus
atau dibayar
Bank berdasarkan
Devisa SPTKantor
Persepsi atau Tahunan
PPhPos
ke Persepsi
Bank Persepsi
denganatau Bank DevisaSurat
menggunakan Persepsi atauPajak
Setoran Kantor
(SSP).
Pos Persepsi dengan menggunakan Surat Setoran Pajak (SSP).

Menyampaikan pembetulan SPT Tahunan PPh yang


Menyampaikan SPT Tahunan PPh yang dilampiri dengan SSP,
dilampiri dengan SSP paling lambat tanggal 31 Desember
paling lambat tanggal 31 Maret 2009,
2008 ke Kantor Pelayanan Pajak tempat Wajib Pajak terdaftar.
ke KPP Domisili (KPP tempat Wajib Pajak terdaftar).
Pelaksanaan Sunset Policy
di Indonesia

Berlaku : Tahun 2008 (Untuk Pendaftaran NPWP),


Penyampaian SPT paling lambat 31 Maret 2009
(WP Baru) dan tanggal 29 Februari 2009 (WP Lama)

Bentuk Pengampunan : Penghapusan Sanksi


Aministrasi Berupa Bunga

Jenis Pajak : Pajak Penghasilan


(Orang Pribadi dan Badan)

Implikasi : Pendapatan negara dari sektor


pajak meningkat sebesar 36,57 Trilyun. 9
Kelebihan Kelemahan
Bagi WP yang sedang
Tidak dikenai sanksi administrasi mengalami pemeriksaan dan
berupa bunga; juga memanfaatkan fasilitas
sunset policy tidak dapat
Tidak dilakukan pemeriksaan,
memanfaatkan sunset policy
kecuali SPT yang disampaikan
apabila pemeriksaan pajak lebih
menjadi Lebih Bayar atau di
bayar, pajak hasil temuan
kemudian hari ditemukan data
pemeriksa lebih besar dari SPT
atau keterangan lain yang
pembetulan sunset policy,
ternyata belum dilaporkan di SPT
Terdapat Indikasi tindak pidana
tersebut;
Apabila Wajib Pajak sedang Wajibdi Pajak
bidangorang pribadi atau
perpajakan.
diperiksa dan belum Wajib Pajak badan yang
disampaikan Surat menyampaikan pembetulan SPT
Pemberitahuan Hasil Tahunan PPh tahun pajak 2006 dan
Pemeriksaan (SPHP), tahun-tahun sebelum tahun 2008,
pemeriksaan akan dihentikan diberikan penghapusan sanksi
Data dan/atau informasi yang
administrasi berupa bunga dan
tercantum dalam SPT Tahunan
tidak dilakukan pemeriksaaan,
PPh terkait dengan pemanfaatan
kecuali terdapat data atau
Sunset Policy tidak dapat
keterangan lain yang menyatakan
digunakan sebagai dasar untuk
bahwa pembetulan SPT Tahunan
menerbitkan surat ketetapan
PPh tersebut tidak benar
pajak atas jenis pajak lainnya
Contoh KasusPenyelesaian
Prasetyo pemilik bengkel motor Maju Jaya
mulai beroperasi
SPT Tahunansejak tahun 2004. SampaiJumlah
dengan
SPT 31 Desember
Tahunan PPh Tahun 2007, Prasetyo
Pajak 2004: belum
Rp. 410.000,00
ber-NPWP dan bermaksud
25 Maret 2005-15 Agustus 2008 memanfaatkan
(2% Sunset Policy.
X 41 bulan X RpOleh karena itu, Prasetyo
500.000,00)
mendaftarkan diri untuk memperoleh NPWP
SPT Tahunan PPh Tahun
pada tanggal Pajak 2005:
5 Agustus Rp. 580.000,00
2008 dan
25selanjutnya
Maret 2006-15
pada Agustus
tanggal2008
15 Agustus 2008
(2% X 29 bulan X Rp 1.000.000,00)
Prasetyo menyampaikan SPT Tahunan PPh.
SPT Tahunan PPh
Penghasilan yang Tahun Pajak selama
diperoleh 2006: Rp. 510.000,00
ini yang
25 Maret 2007-15
melebihi PTKPAgustus
adalah2008
pada tahun
(2% X 17 bulan X Rp 1.500.000,00)
2004,2005,2006 dan 2007.
SPT Tahunan PPhPajak-pajak
Tahun Pajak yang kurang dibayar menurut
2007: Rp. 200.000,00
SPT Tahunan PPh Tahun Pajak 2004 sampai
25 Maret 2008-15 Agustus 2008
2007 tersebut telah dilunasi Prasetyo pada
(2% X 5 bulan X Rp 2.000.000,00)
tanggal 15 Agustus 2008.
Menurut SPT Tahunan PPhRp.1.700.000,00
Total Sanksi Administrasi yang disampaikan,
pajak yang kurang dibayar untuk tahun pajak
Sanksi dihapuskan
2004sehingga
sebesar RpPrasetyo
500 ribu,hanya wajib2005
tahun pajak melunasi
pokok pajaknyasebesar
sebesar RpRp 5.000.000
1 juta, tahun pajak 2006 sebesar
(Rp 500.000 + Rp
Rp1.000.000 + tahun
1,5 juta, dan Rp 1.500.000
pajak 2007+sebesar
Rp
2.000.000) Rp 2 juta.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai