SISTEM TRANSPORTASI

VERTIKAL
Minggu ke-11
18 APRIL 2011
 TRANSPORTASI DALAM
BANGUNAN
FUNGSI : MEMBERIKAN
KENYAMANAN DALAM BERLALU
LALANG DI BANGUNAN TSB
BENTUK :
VERTIKAL (ELEVATOR = LIFT)
HORIZONTAL (KONVEYOR)
MIRING (ESKALATOR)

transportasi vertikal
 ELEVATOR = LIFT
KERETA ALAT ANGKUT UNTUK
MENGANGKUT ORG @ BARANG DLM
SUATU BANGUNAN YG TINGGI.
MENURUT FUNGSI :
PASSENGER ELEVATOR
DUMBWAITERS
PEMADAM KEBAKARAN

transportasi vertikal
 KRITERIA PERANCANGAN LIFT

FUNGSI BANGUNAN
BANYAKNYA LANTAI
LUAS TIAP LANTAI
INTERVAL
KAPASITAS (CAR/KG)
JUMLAH MUATAN
KECEPATAN

transportasi vertikal
KRITERIA PERANCANGAN LIFT

Kapasitas (Car/Kg) Jumlah Muatan Kecepatan

900 13 orang 40 m/menit

1000 15 orang 60 m/menit
1150 17 orang 90 m/menit
1350 20 orang 105 m/menit

transportasi vertikal
 JENIS LIFT
MOTOR PENGGERAK DONGKRAK
(TRACTION LIFT)
PELETAKAN MESIN : DI
HIDROLIK
ATAS RUANG LUNCUR (HYDRAULIC LIFT)
(PENTHOUSE) @ KEC. 2.5-9 M/DET
BASEMENT
EFISIEN LISTRIK
KEC. 0.30-0.90 M/DET
KAPASITAS ANGKUTAN
TERMAHAL
MAKS. 10 TON (TUAS HANYA UTK 8 LANTAI
TUNGGAL)-50 TON (TUAS (MESIN DI BAWAH)
GANDA) TERBATAS 3-4 LANTAI
KANTOR, PERTOKOAN,
HOTEL, APARTEMEN, LIFT UANG @
RUMAH SAKIT MAKANAN

transportasi vertikal
 JENIS LIFT
MOTOR
PENGGERAK
(TRACTION LIFT)
DONGKRAK
HIDROLIK
(HYDRAULIC
LIFT)

transportasi vertikal
 RUMAH LIFT
LIFT PIT
TEMPAT
PEMBERHENTIAN AKHIR
YG PLG BAWAH,
BERUPA BUFFER
SANGKAR & BUFFER
BEBAN PENGIMBANG
TERBUAT DR DINDING
YG TDK REMBES AIR
UKURAN LUAS =
UKURAN KERETA
KEDALAMAN = KEC LIFT
& TINGGI BANGUNAN

transportasi vertikal
RUMAH LIFT
RUANG LUNCUR
HOISTWAY
TEMPAT MELUNCURNYA
KERETA LIFT
TEMPAT PINTU-PINTU
MASUK KE KERETA LIFT
TEMPAT MELUNCURNYA
BEBAN PENGIMBANG
(COUNTER WEIGHT)
TEMPAT MELETAKKAN
REL-REL PELUNCUR
DARI KERETA LIFT DAN
BEBAN PENGIMBANG

transportasi vertikal
 RUMAH LIFT
TERBUAT DR DINDING
RUANG MESIN
BETON @ BATA
UKURAN R.LUNCUR TEMPAT
UKURAN KERETA LIFT MELETAKKAN
BUKAAN2 PINTU LIFT MOTOR/ TRAKSI
TERDAPAT TOMBOL2 LIFT
DALAM & LUAR TEMPAT PANEL
INTERIOR KERETA LIFT KONTROL
MACAM, BENTUK & (MENGATUR
WARNA JALANNYA KERETA)
DILENGKAPI RUANG
EXHAUSTER

transportasi vertikal
 TATA LETAK LIFT
MUDAH DICAPAI DR RUANG-RUANG
SEKITARNYA.
MUDAH TERLIHAT
TDK MENGGANGGU DR SEGI
ARSITEKTUR
DILETAKKAN BERHADAPAN @
BERDAMPINGAN
BERHADAPAN JARAK ANTAR LIFT

transportasi vertikal
TATA
LETAK
LIFT

JLH MAKSIMAL
4 BUAH DLM
SATU DERET
TATA LETAK
CUL-DE-SAC
DAN
MELINGKAR

transportasi vertikal
BENTUK & MACAM LIFT
LIFT PENUMPANG LIFT PENUMPANG
(TERTUTUP) (TERBUKA)
UKURAN, BERAT, &
KEC SESUAI DGN
FUNGSI DAN 1 BIDANG @ LBH
KEGUNAAN KACA
INTERIOR DPT DIUBAH PEMANDANGAN LUAR
KECEPATAN BENTUK : SEGI-5,
RENDAH (LOW ZONE) SEGI-4, BULAT, DSB
<10 LT INTERIOR DPT DIUBAH
SEDANG @ TINGGI
(HIGH ZONE) > 10 LT

transportasi vertikal
BENTUK & MACAM LIFT
LIFT UNTUK RUMAH
SAKIT LIFT U KEBAKARAN@BARANG

RUANGAN TERTUTUP
UKURAN LIFT
MEMANJANG INTERIOR SEDERHANA
PINTU DAPAT DIBUAT 2 TAHAN THDP
ARAH/2 PINTU KEBAKARAN, MIN 2
JAM
INTERIOR
PERALATAN/PERLENGK
DISESUAIKAN DGN
APAN, RANGKA, N
FUNGSINYA
INTERIOR

transportasi vertikal
 PERANCANGAN LIFT
WAKTU PERJALANAN BOLAK-
BALIK (T) (ROUND TRIP TIME-
RTT)
WAKTU YG DIBUTUHKAN SESEORANG
SEC TOTAL,MULAI DR MASUK DI LOBBY
SAMPAI KE LANTAI YG DITUJU.
BANGUNAN YG TDK BEGITU TINGGI
SULIT TERJADI KECEPATAN MAKS.
PINTU KEC TINGGI BUKA TUTUP @ 2
PINTU
transportasi vertikal
 PERANCANGAN LIFT
RTT U 1 ZONA PELAYANAN, TERDIRI DARI :
LIFT BERHENTI DI LOBBY
PINTU LIFT TERBUKA
ORG/PENUMPANG MASUK KE DLM LIFT
PINTU LIFT TERTUTUP
LIFT BERGERAK SAMPAI KEC MAKSIMUM
LIFT MELAJU DLM KEC MAKS YG TETAP
LAJU KEC LIFT MENURUN UTK BERHENTI
PINTU LIFT TERBUKA
ORG/PENUMPANG KELUAR
PINTU LIFT TERTUTUP

transportasi vertikal
 1.ROUND TRIP TIME
RTT (T)
JUMLAH WAKTU YG DIBUTUHKAN :
T = (2h + 4s)(n 1) + s(3m + 4)
s
h = jarak lantai ke lantai (m)
s = kec rata-rata lift (m/detik)
n = jlh lantai yg dilayani lift
m = daya angkut / kapasitas lift
(orang)
transportasi vertikal
 BAC
K
transportasi vertikal
REKOMENDASI KAPASITAS LIFT (KG)

KEC LIFT BISA MENCAPAI 9 M/DETIK

PENGGUNAAN LIFT DIBATASI PD KEC
7 M/DETIK TDK MENDEKATI KEC
GRAVITASI BUMI BACK

transportasi vertikal
 2.BEBAN PUNCAK LIFT
DILAKUKAN : PERHITUNGAN EMPIRIS
THD JLH PENGHUNI GEDUNG YG
HARUS DPT DIANGKUT OLEH LIFT
YG TERSEDIA DLM LIMA MENIT
PD WKT TERSIBUK DI BANGUNAN TSB

BACK
transportasi vertikal
a. WAKTU TUNGGU (WT)
WAITING INTERVAL WAKTU
MAKS (DETIK), ANTARA DITEKANNYA
TOMBOL LIFT DAN TERBUKANYA
PINTU LIFT
WT = T
N
N = jumlah lift

WAKTU TUNGGU IDEAL

transportasi vertikal
 b. KAPASITAS DAYA ANGKUT
(HANDLING CAPACITY - HC)
KAPASITAS MUAT LIFT DAN FREKUENSI
MASUK/KELUARNYA PENUMPANG, DLM
JANGKA WKT 5 MENIT WKT TERSIBUK
BANGUNAN
HC = 300 . m . N
T
m = daya angkut/kapasitas lift (75 kg/org)
N = jumlah lift
T = waktu perjalanan bolak balik lift (detik)
transportasi vertikal
 3. JUMLAH LIFT
SINGLE ZONE SERVICE
N = Lnetto . P . T
300 . PB . m
Lnetto = luas netto per orang
P = % beban puncak lift
T = waktu bolak balik lift
PB = perkiraan penghuni bangunan
m = daya angkut/kapasitas lift (detik)
transportasi vertikal
PERKIRAAN JUMLAH DAN KAPASITAS LIFT
(BANGUNAN PEERKANTORAN)

transportasi vertikal
DUMB
WAITER
F/ :
MEMINDAHKAN
BARANG2 YG
RELATIF KECIL
DAN RINGAN
PUSAT
PERBELANJAAN
, RUMAH SAKIT,
@ RESTORAN

transportasi vertikal
DUMB
WAITER REKOMENDASI UKURAN
DUMBWAITER
RUANG
LUNCUR 1,00
m N TINGGI
MAKS 1,25 m
KEC 0,20
0,75 m/det
KAPASITAS
DAYA ANGKUT
MAKS 250 KG

transportasi vertikal
 KONVEYOR
SUATU ALAT ANGKUT UNTUK ORANG @ BARANG
DLM ARAH DATAR @ HORIZONTAL
DATAR @ DERAJAT < 10
BERUPA SUATU PLAT TEMPAT INJAKAN YG
TERPOTONG-POTONG YG DIHUBUNGKAN SATU
SAMA LAIN DGN RANTAI DAN DINDING SBG ALAT
PEGANGAN
JARAK JANGKAUAN KEBUTUHAN DGN LEBAR 2
ORG
STASIUN KERETA API, BUS, LAPANGAN UDARA,
DAN PABRIK
transportasi vertikal
KONVEYOR

transportasi vertikal
 ESCALATOR
SUATU ALAT ANGKUT UTK PENGANGKUTAN ORG
DR LANTAI BAWAH KE ARAH MIRING MENUJU
LANTAI DI ATASNYA.
KEMIRINGAN 10 < D < 35
LEBAR 1 ORG = 60-81 CM & 2 ORG = 100-120
CM
DPT DIATUR SECARA OTOMATIS
MESIN TERLETAK DI BAWAH LANTAI STRUKTUR
LANTAI
KECEPATAN 0,45 0,60 METER/DETIK
RANCANGAN KHUSUS 0,70 METER/DETIK
transportasi vertikal
ESCALAT
OR DAYA ANGKUT DALAM WAKTU LIMA
MENIT
ORG DLM JLH
BANYAK
MENGGANTIKAN
FUNGSI TANGGA
TDK
MEMBUTUHKAN
WAKTU TUNGGU
RUANG
TERBUKA
WATER-PROOFED
ESCALATOR
transportasi vertikal
LETAK
ESCALAT KOMPLEKS
OR PERTOKOAN :
1 LIFT UTK SETIAP
BANGUNAN
KANTOR DAN PUSAT
10.000 m LANTAI
PERBELANJAAN < 6 1 ESCALATOR (ALUR
LT :
TUNGGAL) UTK SETIAP
SEPASANG
ESCALATOR 3.000 m @ 1
BERALUR ESCALATOR (ALUR
TUNGGAL LUAS
LANTAI 10.000 m
GANDA) UTK SETIAP
SEPASANG 5.000 m LUAS LANTAI
ESCALATOR
BERALUR GANDA
LUAS LANTAI
20.000 m

transportasi vertikal
LETAK
ESCALAT
OR
TATA LETAK
BERSILANGAN
PLG SERING
DIGUNAKAN
LUASAN LANTAI <
EFISIEN DLM
STRUKTUR
BIAYA MURAH

TATA LETAK SEJAJAR

(ALUR BERPUTAR)

transportasi vertikal
LETAK
ESCALAT
OR
TATA LETAK
SEJAJAR (ALUR
MENERUS)
LEBIH MAHAL
KURANG
EFISIEN
TERMINAL
UDARA @
STASIUN
KERETA API

transportasi vertikal
 KAPASITAS ESCALATOR
KAPASITAS ESCALATOR :
N = 3600 . P . V . Cos
L
N = jlh org yg diangkut per jam
P = jlh org per anak tangga
V = kecepatan escalator (m/detik)
Cos = sudut kemiringan escalator
L = lebar anak tangga (antrede) (m)
transportasi vertikal
KEBUTUHAN RUANG
ESCALATOR

transportasi vertikal
TANGGA KEBAKARAN &
PINTU KELUAR
PERSYARATAN
TANGGA
KEBAKARAN :
KEMIRINGAN
TANGGA
JARAK PINTU DGN
ANAK
TINGGI PEGANGAN
TANGGA
LEBAR &
KETINGGIAN ANAK
TANGGA

transportasi vertikal
 TANGGA KEBAKARAN &
PINTU KELUAR

TERBUKA KE
ARAH DALAM
KEC PINTU DI
LT DASAR
TERBUKA KE
ARAH LUAR

transportasi vertikal
ANTAR
PINTU
KELUAR
JARAK MAKS 30
M (TANPA
SPRINKLER)
45 M (DENGAN
SPRINKLER)
LEBAR PINTU
MIN 80 CM
LEBAR TANGGA
KEBAKARAN &
KORIDOR 120 CM

transportasi vertikal
TANGGA &
LEBAR KOMPONEN PENENTUAN LEBAR PINTU
KELUAR
TANGGA
KEBAKARAN
LEBAR MIN 1,20
METER
< 8 LANTAI ( 25
METER) TANGGA
SIRKULASI
TANGGA
KEBAKARAN
> 8 LANTAI ( > 25
METER) PERLU
DILENGKAPI
TANGGA
KEBAKARAN

transportasi vertikal
 STUDI KASUS
1. SUATU BANGUNAN KANTOR
DENGAN JARAK ANTAR LANTAI 4
METER, DENGAN JUMLAH LANTAI 5
LANTAI, LUAS LANTAI 5.000 M.
HITUNGLAH :
JUMLAH WAKTU YANG DIBUTUHKAN
(RTT)
WAKTU TUNGGU (WT)
KAPASITAS DAYA ANGKUT (HC)
JUMLAH LIFT
transportasi vertikal
 MULTI ZONE SERVICE
WAKTU PERJALANAN BOLAK BALIK
ZONA 1 (T1) :
T1 = (2h + 4s1) (n1 1) + s1 (3m + 4)
s1
h = jarak lantai ke lantai (m)
s1 = kec. rata2 lif (m/detik) pd zona 1
n1 = jlh lantai yg dilayani lif pd zona 1
m = daya angkut / kapasitas lif (orang)

transportasi vertikal
 MULTI ZONE SERVICE
JUMLAH LIF YG DIBUTUHKAN PD ZONA 1
(N1):
N1 = Lnetto . n1 . P . T1
300. PB . m
Lnetto = luas netto per orang
n1 = jumlah lantai yg dilayani lif pd zona 1
P = % beban puncak lif
T1 = waktu perjalanan bolak balik zona 1 (detik)
PB = perkiraan penghuni bangunan
m = daya angkut / kapasitas lif (orang)
transportasi vertikal
 MULTI ZONE SERVICE
WAKTU TUNGGU ZONA 1 (WT1) :
WT1 = T1
N1
WT = waktu tunggu zona 1
T1 = waktu perjalanan bolak balik
zona 1
N1 = jumlah lif zona 1

transportasi vertikal
 MULTI ZONE SERVICE
WAKTU PERJALANAN BOLAK
BALIK ZONA 2 (T2) :
T2 = 2h . (n1 1) + (2h + 4s2)(n2 1) +
s2(3m+4)
s2 s2
h = jarak lantai ke lantai (m)
s2 = kec rata2 lif (m/detik) pd zona 2
n2 = jumlah lantai yg dilayani lif pd zona 2
m = daya angkut / kapasitas lif (orang)
transportasi vertikal
 MULTI ZONE SERVICE
JUMLAH LIF PADA ZONA 2 :
N2 = Lnetto . n2 . P. T2
300 . PB . m

WAKTU TUNGGU DI ZONA 2 :

WT2 = T2
N2

transportasi vertikal
 LIF EKSPRESS
BANGUNAN YG MENGGUNAKAN SKY
LOBBY
LIF EKSPRESS :
LOBBY UTAMA SKY LOBBY
SKY LOBBY SKY LOBBY

transportasi vertikal
 LIF EKSPRESS
WAKTU PERJALANAN BOLAK BALIK UTK
MENCAPAI SKY LOBBY :
Te = (3m + 8) + 2h (ne + 2)
se
h = jarak lantai ke lantai (m)
se = kec rata2 lif ekspres (m/detik)
ne = jlh lantai yg dilalui lif ekspres
m = daya angkut / kapasitas lif ekspres
(orang)
transportasi vertikal
 LIF EKSPRESS
JUMLAH LIF EKSPRESS YG
DIBUTUHKAN :
Ne = Lnetto . ne . P . Te
300 . PB . m

WAKTU TUNGGU LIF EKSPRESS :

WTe = Te
Ne
transportasi vertikal
ZONA LIF & SKY LOBBY

transportasi vertikal
ZONA LIF & SKY LOBBY

transportasi vertikal
ZONA LIF & SKY LOBBY

transportasi vertikal
ZONA LIF & SKY LOBBY

transportasi vertikal
 LATIHAN
Suatu bangunan bertingkat berfungsi sebagai
tempat kegiatan umum / perkantoran.
Jumlah lantai = 40 lantai
Luas lantai = 1.500 m / lantai
Tinggi lantai ke lantai = 4 m

Hitung :
Waktu perjalanan bolak balik zona 1 dan zona 2
Jumlah lif yg dibutuhkan zona 1 dan zona 2
Waktu tunggu zona 1 dan zona 2

transportasi vertikal
 ZONA 1
Waktu perjalanan bolak balik zona 1
(T1) :
T1 = (2h + 4s1) (n1 1) + s1(3m +
4)
s1
T1 = (2.4 + 4.3) (20 1) + 3(3.20 +
4)
3
T1 = 190,67
transportasi vertikal
 ZONA 1
Jumlah lif yg dibutuhkan pada zona 1
(N1) :
N1 = Lnetto . n1 . P . T
300 . PB . m
Lnetto : Lbruto = 0,80
Lnetto = 0,80 x 1.500
= 1.200

transportasi vertikal
 ZONA 1
Rata-rata satu orang memerlukan gerak kerja
dalam m = 6-8 m utk setiap org pd luas
bangunan stlh dikurangi luas core / inti.

Maka : = 1.500 m : (6-8 m)

= (188 250) 200 org/lantai
20 lantai 200 x 20 = 4.000 org
Penghuni bangunan = 4.000 org
P = 4% x 4.000 org
= 160
transportasi vertikal
 ZONA 1
PB = perkiraan penghuni bangunan
= 4 m lantai netto / orang
= 4 x 4.000 = 16.000
N1 = Lnetto . n1 . P . T1
300 . PB . m
= 1200 . 20 . 160 . 190,67
300 . 16000 . 20
= 7,6 8 lif
transportasi vertikal
 ZONA 1
Waktu tunggu di zona 1 :
WT1 = T1 / N1
= 190,67 / 8
= 23,8 24 detik

transportasi vertikal
 ZONA 2
Waktu perjalanan bolak balik zona 2
(T2) :
T2 = 2h . (n1 1) + (2h + 4s2)(n2 1)
+ s2(3m + 4)
s2 s2
= 2.4 . (20-1) + (2.4 + 4.5)(20-1) +
5(3.20 + 4)
5 5
= 8. (19) + (8 + 20)(19) + 5(60 + 4)
5 5
transportasi vertikal
 ZONA 2
Jumlah lif yg dibutuhkan pada zona 2
(N2) :
N2 = Lnetto . n2 . P . T2
300 . PB . m
= 1200 . 20 . 160 . 200,8
300 . 16000 . 20
= 8,032 8

transportasi vertikal
 ZONA 2
Waktu tunggu di zona 2 (WT2) :
WT2 = T2 / N2
= 200,8 / 8
= 25,1 25

transportasi vertikal
 TUGAS
Fungsi bangunan : kantor
Jumlah lantai : 60 lantai
Luas lantai : tentukan.
Tinggi antar lantai : tentukan.
Terdapat sky lobby antara zona 2 & zona 3.
Hitung :
Waktu perjalanan bolak balik
Jumlah lif
Waktu tunggu

transportasi vertikal