Anda di halaman 1dari 10

Proses Pengolahan Mineral

:
Zeolit, Bentonit, Kapur

Apasih Zeolit ? Apasih Apasih Kapur ?


Bentonit ?
Zeolit
itu...................
Zeolit alam merupakan senyawa alumina-silikat terhidrasi yang
secara fisik dan kimia memiliki daya sebagai bahan penyerap
(adsorpsi), penukar kation, dan katalis.

Zeolit adalah kelompok mineral yang dalm pengertian/penamaan bahan galian


merupakan salah satu jenis bahan galian non logam atau bahan galian mineral
industri.

Zeolite diambil dari bahasa Greek atau yunani kata zeinlithos. Kata zein
memiliki arti membuih atau mendidih sedangkan kata lithos memiliki arti
batuan. Batuan ini akan mendidih atau membuih jika dipanaskan pada
temperatur antara 10 sampai 350celcius.

Zeolit merupakan mineral hasil tambang yang bersifat lunak dan mudah
kering. Warna dari zeolit adalah putih keabu-abuan,putih kehijau-hijauan,
atau putih kekuning-kuningan.
Bentonit itu.............

Bentonite terbagi menjadi dua, yakni Sodium (Na) Natrium


bentonite dan Calsium (Ca) Calsium bentonite

Bentonite : dikenal di Indonesia dengan nama cadas(batuan


lempung), yang terdapat di permukaan bumi dan di bawah tanah
(di bawah tanah antara 0.5 M s/d 2.5 M) dan biasanya di daerah
perbukitan dan pegunungan.

Bentonite terbentuk dari abu vulkanik, Unsur


(Na,Ca)0.33(Al,Mg)2Si4O10(OH)2(H2O). Sifat materialnya tidak menyerap
air. Banyak digunakan sebagai bahan kosmetik, keramik, semen, adhesives,
cat dan lain sebagainya. Selain di Indonesia banyak terdapat di
Amerika Utara, Australia, Afrika dan banyak negara lainya. Bentonite
dipergunakan juga untuk penahan longsor tanah pada saat melakukan
pengeboran pada pekerjaan borepile, masukan bentonite pada lubang yang
di bor kemudian tunggu berapa saat dan lakukan kembali supaya
bentonitenya bisa mempekeras permukaan dinding tanah yang di bor.
Kapur Itu.........

Batu kapur (bahasa Inggris: limestone) (CaCO3) adalah sebuah


batuan sedimen terdiri dari mineral calcite (kalsium carbonate).
Sumber utama dari calcite ini adalah organisme laut. Organisme ini
mengeluarkan shell yang keluar ke air dan terdeposit di lantai
samudra sebagai pelagic ooze (lihat lysocline untuk informasi tentang
dissolusi calcite).
Calcite sekunder juga dapat terdeposi oleh air meteorik tersupersaturasi
(air tanah yang presipitasi material di gua). Ini menciptakan speleothem
seperti stalagmit dan stalaktit. Bentuk yang lebih jauh terbentuk dari
Oolite (batu kapur Oolitic) dan dapat dikenali dengan penampilannya
yang granular. Batu kapur membentuk 10% dari seluruh volume batuan
sedimen
Penggunaan batu kapur sudah beragam diantaranya
untuk bahan kaptan, bahan campuran bangunan,
industri karet dan ban, kertas, dan lain-lain.
PROSES PENGOLAHAN

ZEOLI
T
BENTON
IT
KAPU
R
Proses Pengolahan Zeolit Beserta
Diagram Alir

pemrosesan merupakan kegiatan memisahkan mineral


berharga dari partikel partikel lain yang menyatu dengan
mineral tersebut dengan tujuan meningkatkan mutu dan
kualitas zeolit.

Pada prinsipnya pengolahan dilakukan


dengan 2 tahap yaitu tahap preparasi dan
tahap aktifasi.

kemb
ali
DIAGRAM ALIR
Zeolit (minimal 30% klinopit atau
60%zeolit berukuran 15cm)

Mesin pemecah batu/palu

Mesin
Giling
Pengayakan
tenaga
Siklun-siklun
manusia

Fraksi-fraksi ukuran
zeolit

Pengaktifan

Pemanasan Pereaksi
NaOH
Kimia
(oven)
Pengantongan
siap dipasarkan
Proses Pengolahan Bentonit Beserta
Diagram Alir
Hasil bentonit dari tambang yang berupa bongkahan diangkut
dengan truk menuju pabrik pengolahan dengan melalui beberapa
proses yaitu penghancuran, pemanasan, penggilingan dan
pengayakan. Untuk pengecilan ukuran, digunakan temperatur 480
F.
tujuan pengeringan adalah mengurangi kadar air rata-rata 30%
menjadi kadar air rata-rata sebesaar 8%. sedangkan penggerusan
dan pengemasan, umumnya bentonit digerus sampai 200 mesh
dengan micro grider dan untuk mendapatkan - 200 mesh
digunakan classifier.Teknik pengolahan bentonit untuk keperluan
sebagai berikut :A. Pembuatan Urea Molasses Block (Makanan
Tambahan Untuk Ternak)bahan utama yang diperlukan antara lain
mollasses (tetes tebu) sebagai sumber energi, pupuk urea sebagai
sumber nitrogen (protein) dan bahan pengisi berupa dedak padi,
dedak gandum, bungkil kelapa, bungkil biji kapuk, sebagai bahan
pengeras dipakai bentonit
kemb
ali
DIAGRAM ALIR
Bongkahan bentonit (Na & Ca-Mg) dari
tambang
Penimbunan

Preparasi

Pengayakan 10mm
+1.0m - 10 mm
m
Pengeringan 1,5 Pengayakan
jam dengan 5mm
burner
Pengeringan 1 Pengeringan 1
Penggilingan jam dengan jam dengan
burner burner

Pengayakan 200
mesh
+ 200 - 200
mesh mesh
Produk bentonit (Na & Ca-Mg)
Penggilingan yang siap diolah ke tahap
lenjutan
+ 200 Pemisahan - 200
mesh (Classifier) mesh
Proses Pengolahan Kapur Beserta
Diagram Alir

kemb
ali

Anda mungkin juga menyukai