Sensasi dipengaruhi oleh faktor situasional dan faktor personal.
Proses Persepsi (1)
Perspesi adalah cara kita menginterpretasi atau mengartikan
pesan yang telah diproses oleh sistem indrawi kita. Persepsi adalah proses memberi makna pada sensasi. Persepsi dalam pengertian psikologi adalah proses pencarian informasi untuk dipahami. Alat untuk memperoleh informasi : pengindraan. Alat untuk memahaminya : kesadaran atau kognisi. Proses Persepsi (2) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persepsi (1) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persepsi (2) Perhatian Memori
Memori : kemampuan untuk merekam, menyimpan, dan memanggil
(recall) kembali informasi. Memori mencakup 3 tahap
Mekanisme kerja memori :
1. Teori aus (Disuse theory) 2. Teori interferensi 3. Teori pengolahan informasi Jenis-jenis Memori Proses Seleksi (Selective Process) Berpikir (1)
Berpikir/kognisi adalah penggunaan persepsi, kombinasi mental, dan
penyajian internal tentang simbol, objek, atau konsep (Dwotretzky). Berpikir adalah perilaku yang menggunakan ide (Hilgard). Dua macam berpikir : Berpikir (2)
Tiga macam bentuk berpikir realistik :
Tiga fungsi berpikir :
Membuat Keputusan (Decision Making) (1) Asumsi yang mendasari : a. Keputusan merupakan hasil berpikir. b. Keputusan selalu melibatkan pilihan dari berbagai alternatif. c. Keputusan selalu melibatkan tindakan nyata walaupun pelaksanaannya bisa ditunda/dilupakan. Empat jenis information-use environment : 1. Geografikal (contoh: batasan ruangan, tempat, lokasi) 2. Interpersonal (contoh: wawancara, kencan) 3. Grup atau organisasional (contoh: karang taruna, klub bulutangkis) 4. Kultural (contoh: budaya & suku) Membuat Keputusan (Decision Making) (2) Tahap pembuatan keputusan (information-use sequence)
Faktor personal yang mempengaruhi proses pembuatan keputusan :
Kognisi (pengetahuan yang dimiliki) Motif Sikap Pemecahan Masalah (problem solving) Faktor yang berpengaruh : faktor situasional (contoh: baru-lama, sulit-mudah, sering-jarang, dsb) faktor personal (faktor biologis dan sosiopsikologis, contoh: motivasi, emosi)
Lima tahapan yang umumnya dilalui manusia untuk memecahkan
masalah : (lihat modul halaman 3.26). Berpikir kreatif (creative thinking) (1)
Harus memenuhi tiga syarat :
a. Respon / gagasan baru b. Memecahkan persoalan secara realistis c. Usaha untuk mempertahankan insight yang asli (original), menilai, dan mengembangkannya.
Guiliford membedakan berpikir kreatif dan tidak kreatif dengan konsep
berpikir konvergen dan divergen. Berpikir kreatif (creative thinking) (2)
Lima tahapan berpikir kreatif : (lihat modul halaman 3.27).
Faktor umum berpikir kreatif :
Kemampuan kognitif Sikap yang terbuka Sikap yang bebas, otonom, dan percaya pada diri sendiri