Anda di halaman 1dari 14

RELATIONSHIP BETWEEN

METFORMIN AND FRAILTY SYNDROME


IN PEOPLE WITH TYPE 2 DIABETIC

Presented by:
Rizki Ovianti 2010-7300-93
Mentor: Dr.Ali Sakti,Mkes,SpPD

MEDICAL CLERKSHIP OF
I N T E R N A L M E D I C I N E D E PA RT M E N T
B LU D S E K A RWA N G I
U N I V E R S I T Y O F M U H A M M A D I YA H J A K A RTA
INTRODUCTI
ON
Frailty merupakan sindroma yang disebabkan karena gangguan aging
dan dianggap sebagai kondisi transisi antara autonomi dan dependesi
lengkap, dimana berhubungan dengan diabetes militus tipe 2 (T2DM),
dan merupakan sindroma geriatrik dengan karakteristik berkurangnya
kemampuan fungsional dan fungsi adaptasi yang diakibatkan oleh
degradasi fungsi berbagai sistem dalam tubuh, serta meningkatnya
kerentanan terhadap berbagai macam tekanan; kesemuanya ini
menurunkan performa fungsional dan status kesehatan seseorang.
Frailty Syndrometerjadi pada 30% populasi di atas usia 80 tahun dan
7% pada populasi usia di atas 65 tahun. Insiden pada perempuan lebih
tinggi oleh karena perempuan memiliki massa tubuh yang lebih kecil
daripada laki-laki sehingga kehilangan massa otot lebih cepat terjadi
pada prosesaging. Anoreksia, sarkopenia, imobilisasi, aterosklerosis,
gangguan keseimbangan, depresi dan gangguan kognitif merupakan
kondisi-kondisi yang dapat menyebabkan terjadinya FS.
BACKGROU
ND
1. Beberapa studi klinis menunjukan bahwa resistensi insulin dan
T2DM terbukti meningkatkan risiko dari frailty pada orang tua.
2. Resistensi insulin dan gangguan kadar gulukosa prandial
berhubungan dengan salah satu gejala penting dari frailty yaitu
sarcopenia. Obesitas akibat resistensi insulin dan T2DM , juga
berhubungan dengan kejadian sarcopenia yang dikenal sebgai
sarcopenc obesity.
3. Dari beberapa studi menunjukan adanya hubungan antara inhibisi
proses penuaan dengan obat anti diabetes metformin
4. Studi menunjukan metformin dapat memperpanjang masa hidup
nematoda dan lalat buah sebesar 40-200%.
5. Studi lebih lanjut yang dilukakan pada kelopok pasien diabetes,
metformin dapat mencegah kejadian gangguan makro vaskular,
yang dihubungkan dengan proses penuaan.
AIM
1.To explore the possibility of metformine
protective effect on frailty syndrome
METHODE
1.The study conduct with case control design
2.Data acquisition was gathered by questionnaire
and direct measurement of anthropometric and
fucntional status variables.
3.Study samples are patient, who fullfiled the
inclusion/exclusion criteria
4.Samples were categorized as case (frail
individual, diagnosed by FI-40) and control (non
frail individuals)
Location

Geriatric and Diabetic Clinic


FKUI-RSCM
Study Term
Maret 2013
-
Juni 2013
Population Study

Geriatic and Diabetec Outpatient Clinic,


aged 60 years old
SAMPLE STUDY Min n: 212
Exclusion Criteria: Case 53; control: 159
1. Severe renal impairment (creatinin
>2.0 g/dL and/or CCT <30 ml/min
2. Liver cirossis
3. Severe cardiac impairment (NYHA
functional class III/IV)
4. Severe ling impairment (COPD GOLD
Stage III-IV)
236 Subjects
(Case: 59; Control: 17
Analysis Design

1. Bivariat analysis with chi-square


2. Multivariat analyis with logistic regression
RESULT
RESULT

1.Bivariat Analysis
Chi square analysis on the risk of frailty in metformin
users and non users showed a difference in frailty risk
(OR 0.039; 95% CI 0.018-0.083; p<0.001)
2.Multivariat Analysis
The analysis showed the risk frailty between metformin
users and non users is 0.043 (adjusted OR; 95% CI
0.019-0.099; p<0.001)
CONCLUSIO
N
Metformin had protective effect in the
risk of frailty syndrome in elderly
diabetic
ALHAMDULILLAH
BARAKALLAHU FIKK

Anda mungkin juga menyukai