Anda di halaman 1dari 11

KELOMPOK 8

NELLA SORAJAGUSTI
NILA KHOIRUL NAIM
NURINDAH BUDIYANI
NURUL APRILIANTY
PUJI YUNIARTI
PUTI LIANA SARI
PUTRI WULANDARI
PEMBUAHAN DAN
PENGARUHNYA DALAM
KELUARGA
Proses Fertilisasi
FERTILISASI ADALAH PROSES PEMBENTUKAN,
PEMATANGAN DAN BERTEMU KEDUA SEL GAMET,
YANG KEMUDIAN BERFUSI MEMBENTUK ZIGOT
(INDIVIDU BARU) .
DALAM AL-QURAN TERCANTUM SURAT YANG
MENJELASKAN TENTANG PROSES
TERBENTUKNYA MANUSIA YAITU PADA SURAT
AL-MUMINUN : 12 14.
S. Al-muminun : 12-14
12. Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dari
saripati (berasal) dari tanah.
13. Kemudian Kami menjadikannya air mani (yang
disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim)
14. Kemudian, air mani itu kami jadikan sesuatu yang
melekat, lalu sesuatu yang melekat itu Kami jadikan
segumpal daging , dan segumpal daging itu Kami
jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami
bungkus dengan daging.Kemudian, Kami
menjadikannya makhluk yang (berbentuk) lain. Maha
Suci Allah Pencipa Yang Paling Baik
Adapun proses terjadinya manusia oleh Allah
dijelaskan di dalam surat An Nisaa ayat 1 yaitu :
"Hai sekalian manusia, bertaqwalah kepada
Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari
seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan
isterinya, dan daripada keduanya Allah
memperkembangbiakkan laki-laki dan
perempuan yang sangat banyak...
(QS. An Nisaa (4) : 1)
Allah menciptakan manusia secara berpasang-
pasangan seperti pada ayat berikut :
Di dalam salah satu Hadits yang diriwayatkan oleh
Bukhari dan Muslim dijelaskan :

Apabila kita amati proses kejadian manusia kedua


ini, maka secara tak langsung hubungan manusia
laki-laki dan perempuan melalui perkawinan
adalah usaha untuk menyatukan kembali tulang
rusuk yang telah dipisahkan dari tempat semula
dalam bentuk yang lain. Dengan perkawinan itu
maka akan lahirlah keturunan yang akan
meneruskan generasinya.
Definisi Keluarga
Keluarga : kelompok terkecil dalam sebuah tatanan masyarakat.
masyarakat : himpunan dari beberapa keluarga maka baik buruknya
sebuah masyarakat sangat bergantung kepada baik buruknya keluarga.
Keluarga yang baik : awal dari masyarakat yang sejahtera.
Sebaliknya, keluarga yang amburadul adalah pertanda hancurnya sebuah
masyarakat. Individu-individu yang baik akan membentuk keluarga yang
harmonis.
Keluarga-keluarga yang harmonis akan mewujudkan masyarakat yang
aman dan damai. Selanjutnya masyarakat-masyarakat yang damai akan
mengantarkan kepada negara yang kokoh dan sejahtera.Maka, jika ingin
mewujudkan negara yang kokoh dan sejahtera bangunlah masyarakat
yang damai. Dan jika ingin menciptakan masyarakat yang damai binalah
keluarga-keluarga yang baik dan harmonis.
Menghormati Orang Tua
Perintah yang sangat rinci mengenai tugas kita terhadap Ibu-Bapak juga
diturunkan di dalam Al Isra 23 - 25
Semoga Allah SWT menumbuhkan
hormat kita yang tulus bagi Ibu-Bapak
kita di dalam hati kita dan
menunjukkan kasih sayangNya kepada
mereka seperti Ibu-Bapak kita
menunjukkan kasih sayangnya kepada
kita ketika kita masih kecil. (Amin)

Anda mungkin juga menyukai