Presentasi - Teknik Penambangan Batubara (Kel 5)
Presentasi - Teknik Penambangan Batubara (Kel 5)
Kelompok 5
Pendahuluan
Sebelum Batubara dapat digunakan, batubara
harus diambil dari bumi. Batubara diambil dari dalam
bumi dengan menggunakan sesuatu yang disebut proses
penambangan.
Penambangan yang diterapkan adalah
penambangan yang diharapkan dapat dilaksanakan
dengan keuntungan yang besar, dengan biaya seminimal
mungkin, dengan tidak melupakan masalah keselamatan
kerja serta lingkungan. Oleh karena itu pemilihan sistem
penambangan batubara membutuhkan serangkaian
proses panjang dengan berbagai pertimbangan dari
berbagai aspek.
Rumusan Masalah
1. Apa pertimbangan-pertimbangan yang dilakukan
dalam memilih teknik penambangan batubara?
2. Bagaimana penambangan batubara dengan sistem
tambang bawah tanah?
3. Bagaimana penambangan batubara dengan sistem
tambang permukaan?
Pemilihan Teknik Penambangan
Untuk mencapai tujuan penambangan ,maka cara penambangan
yang diterapkan harus dapat menjamin hal-hal sebagai berikut :
1. Ongkos penambangan yang seminimal mungkin.
2. Perolehan atau mining recovery harus tinggi.
3. Efisiensi kerja harus tinggi.
Saat ini, batubara dapat ditambang dengan dua sistem yaitu
tambang bawah tanah atau tambang permukaan. Untuk menentukan apa
sistem yang akan digunakan dalam penambangan batubara, terdapat
beberapa pertimbangan yaitu:
Pertimbangan Ekonomis
Stripping Ratio (SR)
SR =
2. Strip Mine
Merupakan penambangan dengan operasi
pengupasan tanah atau batuan penutup lapisan batu bara
dengan bentuk pengupasan baris-baris sejajar.
Strip mining pada umumnya digunakan untuk endapan
batubara yang memiliki kemiringan endapan (dip) kecil
atau landai, endapan batubaranya harus tebal, terutama
bila lapisan tanah penutupnya juga tebal.
3. Area Mining Methode
Sistem ini pada umumnya diterapkan untuk endapan
batubara yang letaknya kurang lebih horizontal (mendatar)
serta daerahnya juga merupakan dataran. Kegiatan
penambangan dimulai dengan pengupasan tanah penutup
dengan cara membuat paritan besar yang biasanya disebut box
cut dan tanah penutupnya dibuang ke daerah yang tidak di
tambang. Setelah endapan batubara dari galian pertama
diambil, kemudian disusul dengan pengupasan berikutnya
yang sejajar dengan pengupasan pertama dan tanah
penutupnya ditimbun atau dibuang ke tempat bekas
penambangan atau penggalian yang pertama (back filling
digging method). Penggalian yang terakhir akan meninggalkan
lubang memanjang yang di satu sisi lainnya oleh tanah
penutup yang tidak digali.
Terdapat tiga cara penambangan area mining method,
yaitu :
Conventional area mining method
Area mining with stripping shovel
Block area mining