Titrasi Asam Basa

Kelompok: 1 ............... 2 ................ Dst Kelas XI IPA 3

Hari, tgl : Kamis, 28 4 - 2016
Tujuan Praktikum:
A. membuat larutan standar NaOH 0,1 M
B. menentukan kadar cuka dapur.
1. Alat dan bahan:
Neraca 1 Buret 1
Kaca arloji/kertas saring 1 Statip 1
Labu ukur 1 Gelas Erlenmeyer 1
Corong 1 NaOH padat 1g
Gelas kimia 2 Indikator pp v
Pengaduk 1 Cuka dapur v
 2. Cara kerja:
A. Membuat larutan Standar NaOH 0,1 M , 250 mL
1. Timbang 1 g NaOH, larutkan dengan air sampai kira-kira
100mL aduk sampai semua larut
2. Masukkan larutan tsb kedalam labu ukur, tambah air sampai
tanda.
B. Menentukan kadar cuka dapur.
1. Masukkan larutan A kedalam buret.
2. Ambil 5 mL cuka dapur, encerkan sampai 100 mL
3. Ambil 10 mL larutan 2B, masukkan kedalam gelas erlenmeyer
kemudian tambahkan indikator pp 3 tetes
4. Titrasi larutan 3B ( tambahkan larutan NaOH secara perlahan-
lahan) hingga terjadi perubahan warna.
Catat volume larutan NaOH yang ditambahkan.
Ulangi kerja 3 sd 4 tiga kali.
3. Pengamatan
Volume Larutan NaOH yang ditambahkan
Percobaan 1..........mL
Percobaan 2..........mL
Percobaan 3..........mL
Rata-rata volume NaOH =.........mL ( V1)
4. Perhitungan.
1. Titrasi larutan cuka dengan larutan standar NaOH 0,1 M
NaOH + CH3COOH NaCH3COO + H2O
V1.M1=V2.M2
........x 0,1 = 10 x M2
M2 = ..........x 0,1 = ........M
10
2. Kadar cuka dapur
Larutan cuka yang di titrasi adalah hasil pengenceran
dari 5 mL cuka dapur menjadi 100 mL
Sehingga konsentrasi cuka dapur dapat dihitung sbb:
V1 x M1 = V2 x M2 ( M2 dari hitungan 1)
5 x M1 = 100 x .......
M1 = 100 x......... = ...
5
1,33 ?
5. Kesimpulan.
.Kadar cuka = 1,33x60/1000 x 100%= 0,0798 %