Anda di halaman 1dari 31

MATERI MASA ORIENTASI SISWA (MOS)

PENGENALAN KURIKULUM
SMK KESEHATAN MARANATHA PALANGKA RAYA

Disusun Oleh :

BONAPARTE, S.Pd.K

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KESEHATAN MARANATHA


(SMKKes Maranatha) PALANGKA RAYA
TAHUN 2013/2014
Puji Syukur kami panjatkan kepada Yesus Kristus, karena
kasih karunia-Nyalah, sehingga kami dapat melaksanakan Masa
Orientasi Siswa (MOS) T.A 2013-2014. Tujuan pelaksanaan
kegiatan ini adalah agar Peserta MOS dapat mengenal wawasan
dan lingkungan sekolah.
Secara Khusus materi Pengenalan Kurikulum ini
disampaikan kepada peserta MOS agar peserta memiliki
kesiapan pengetahuan, mental & spritual dalam menempuh
pelajaran di SMK Kesehatan Maranatha P.Raya. Dengan
demikian harapan kami proses pembelajaran dapat berlangsung
lancar, tertib sesuai dengan Visi & Misi Sekolah. Semoga Materi
yang disampaikan ini dapat berguna bagi peserta didik nantinya.
PENDAHULUAN
Dalam rangka memberi kesempatan dan pilihan yang lebih luas
untuk mengecap Pendidikan pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
yang berkesesuaian dengan minat dan bakat peserta didik serta
mendukung program Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah yang
Harati. Maka Yayasan Pendidikan Maranatha Palangka Raya ikut
terpanggil untuk ada dan turut dalam Visi ini, yakni dengan berdirinya
SMK Kesehatan Maranatha Palangka Raya.
SMK Kesehatan Maranatha Palangka Raya, berkonsentrasi pada
bidang Kesehatan. Dan dilihat dari topografi dan geografi Kalimantan
Tengah yang masih sulit mendapatkan pelayanan Kesehatan yang
memadai, terutama bagi masyarakat desa yang masih jauh untuk
memperoleh pelayanan kesehatan. Dengan dibukanya SMK Kesehatan
Maranatha diharapkan turut memberikan solusi terhadap permasalahan
tersebut di atas. Sehingga keberadaan SMK Kesehatan dapat memberikan
kontribusi yang signifikan terhadap terwujudnya Kalimantan Tengah yang
sehat pada umumnya dan Palangka Raya sehat pada Khususnya
Visi
Menjadikan SMK Kesehatan Maranatha Palangka Raya yang unggul dan mampu
bersaing di dunia Kerja
Misi
Menyiapkan Tenaga kesehatan yang Terampil Tingkat Menengah yang ditunjang
dengan Kurikulum berbasis Kom petensi masa kini dengan mengedepankan
kemampuan manajemen pendidikan dan profesionalisme kerja;
Memberikan Muatan Lokal yang berdampak kepada daya saing tamatan dengan
memberikan muatan Teknologi dan Informatika, dan bahasa asing sehingga
mampu bersaing baik pada tingkat lokal, nasional dan Internasional;
Meningkatkan Sumber Daya Tenaga Pengajar dengan mem berikan kesempatan
secara bertahap kepada Tenaga Pendidik untuk menerima Strata Dua dan Tiga;
Meningkatkan sarana dan prasarana baik gedung maupun Fasilitas belajar
mengajar baik ketersediaan Ruang Kelas, Ruang Praktek, Laboratorium IPA,
Bahasa dan Komputer;
Membangun kerjasama Link and Match dengan Dunia Usaha dan Dunia
Industri sebagai area Praktek Kerja Nyata atau magang ataupun dengan Asosiasi
lainnya.
1. Standar Isi
Adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang dituangka dalam
kriteria tentang kompetensi tamatan, kompetensi bagan kajian, kompetensi mata
pelajaran, dan silabus pembelajaran yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada
jenis dan jenjang pendidikan.
2. Kurikulum
Adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan
pelajaran serat cara yang digunakan sebagai pedoman penyelengggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan.
3. Kerangka dasar Kurikulum
Adalah rambu-rambu yang ditetapkan berdasarkan peraturan pemerintah No.19
tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan untuk dijadikan pedoman
dalam penyusunan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya pada
setiap satuan pendidikan.
4. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-
maaing satuan pendidikan.
5. Peserta Didik
Adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui
proses pembelajaran yang tersedia pada jalur , jenjang, dan jenis pendidikan.
6. Kompetensi
Adalah kemampuan bersikap, berpikir dan bertindak secara konsisten sebagai
perwujudan dari pengetahuan, sikap dan keterampilan yang dimiliki oleh peserta
didik.
7. Standar Kompetensi Kelulusan
Adalah kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan
keterampilan. Standar kompetensi lulusan meliputi kompetensi untuk seluruh
mata pelajaran atau seluruh kelompok mata pelajaran.
8. Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran
Adalah kualifikasi kemampuan minimal peserta didik dapa setiap kelompok mata
pelajaran yang mencakup kelompok mata pelajaran, Normatif, Adaptif &
Produktif.
9. Standar Kompetensi
Adalah kualifikasi kemampuan minimal peserta didik yang menggambarkan
penguasaan sikap pengetahuan dan keterampilan yang diharapkan dicapai pada
setiap tingkat atau semester, standar kompetensi terdiri atas sejumlah
kompetensi dasar sebagai acuan baku yang harus di capai dan berlaku secara
nasional.
10. Kompetensi Dasar
Merupakan sejumlah kemampuan yang harus dimiliki peserta didik dalam mata
pelajaran tertentu sebagai rujukan untuk menyusun indikator kompetensi.
11. Beban Mengajar
Dirumuskan dalam bentuk satuan waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik
untuk mengikuti pembelajaran melalui sistem tatap muka, maupun penugasan,
untuk mencapai standar kompetensi kelulusan serta kemmpuan lainnya dengan
memperhatikan tingkat perkembangan peserta didik.
12. Kegiatan Tatap Muka
Adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi antara peserta didik,
materi pembelajajaran, pendidik dan lingkungan.
13. Kalender Pendidikan
Adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu
tahun ajaran. Kalender pendidikan mencakup permulaan tahun ajaran, minggu
efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
14. Struktur Kurikulum
Merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh oleh peserta
didik pada satuan pendidikan dalam kegiatan pembelajaran. Susunan mata
pelajaran tersebut terbagi dalam tiga kelompok yaitu Normatif, Adaptif, dan
Produktif.
KURIKULUM SMK KESEHATAN MARANATHA
PALANGKA RAYA
Pendidikan kejuruan bertujuan untuk meningkatkan
kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia,
serta keterampilan peserta didik untuk hidup mandiri dan
mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai dengan program
kejuruan Kesehatan (Keperawatan & Farmasi).
Agar dapat bekerja secara efektif dan efisien serta
mengembangkan keahlian dan keterampilan, mereka
harus memiliki stamina yang tinggi, menguasai bidang
keahliannya dan dasar-dasar ilmu pengetahuan dan
teknologi, memiliki etos kerja yang tinggi, dan mampu
berkomunikasi sesuai dengan tuntutan pekerjaannya,
serta memiliki kemampuan mengembangkan diri.
Struktur dan muatan Kurikulum, meliputi sejumlah mata
pelajaran yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban
belajar peserta didik pada satuan pendidikan. Di samping itu
materi muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri termasuk ke
dalam isi kurikulum.
Merujuk pada penjelasan Pasal 15 Undang-undang Nomor
20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, tujuan
pendidikan menengah kejuruan utamanya adalah mempersiapkan
peserta didik untuk mampu bekerja pada bidang tertentu.
Agar dapat bekerja secara efektif dan efisien serta dapat
mengembangkan keahlian dan keterampilan, peserta didik harus
memiliki stamina yang tinggi, menguasai bidang keahliannya dan
dasar-dasar ilmu pengetahuan dan teknologi, memiliki etos kerja
yang tinggi, dan mampu berkomunikasi sesuai dengan tuntutan
pekerjaannya, serta memiliki kemampuan mengembangkan diri,
maka struktur kurikulum pendidikan kejuruan dalam hal ini SMK
Kesehatan Maranatha Palangka Raya diarahkan untuk mencapai
tujuan tersebut.
Struktur kurikulum pendidikan kejuruan dalam hal
ini SMK berisi, yaitu :
1. Mata pelajaran wajib, terdiri atas : Pendidikan
Agama, PKn, Bahasa, Matematika, IPA, IPS, Seni dan
Budaya, Pendidikan Jasmani dan Olahraga, dan
Keterampilan/Kejuruan. Mata pelajaran ini bertujuan
untuk membentuk manusia seutuhnya dalam spektrum
manusia kerja.
2. Mata pelajaran kejuruan, terdiri atas beberapa
mata pelajaran tujuannya untuk menunjang pembentukan
kompetensi kejuruan, dan pengembangan kemampuan
menyesuaikan diri dalam bidang keahliannya
3. Muatan lokal, merupakan kegiatan kurikuler
untuk mengembangkan kompetensi yang
disesuaikan dengan ciri khas,potensi daerah, dan
prospek pengembangan daerah termasuk
keunggulan daerah, yang materinya tdk dapat
dikelompokkan ke dalam mata pelajaran yang
ada. Substansi muatan lokal ditentukan oleh
satuan pendidikan sesuai dengan program
keahlian yang diselenggarakan.
4. Pengembangan diri, (sama spt sekolah umum)
terutama ditujukan untuk pengembangan
kreativitas dan bimbingan karier. Struktur
kurikulum SMK Kesehatan Maranatha ,meliputi
substansi pembelajaran yg ditempuh dalam satu
jenjang pendidikan selama tiga tahun.
Di dalam penyusunan kurikulum SMK mata pelajaran dibagi
ke dalam tiga kelompok, yaitu kelompok normatif, adaptif, dan
produktif .
Kelompok normatif adalah mata pelajaran yang
dialokasikan secara tetap yang meliputi Pendidikan Agama,
Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Pendidikan
Jasmani Olahraga dan Kesehatan, dan Seni Budaya.
Kelompok adaptif terdiri atas mata pelajaran Bahasa
Inggris, Matematika, IPA, Fisika, Kimia, IPS, Keterampilan
Komputer dan Pengelolaan Informasi, dan Kewirausahaan.
Kelompok produktif terdiri atas sejumlah mata pelajaran
yang dikelompokkan dalam Dasar Kompetensi Kejuruan dan
Kompetensi Kejuruan. Kelompok adaptif dan produktif adalah
mata pelajaran yang alokasi waktunya disesuaikan dengan
kebutuhan program keahlian, dan dapat diselenggarakan dalam
blok waktu atau alternatif lain.
STRUKTUR KURIKULUM SMK KESEHATAN MARANATHA
PALANGKA RAYA
Jam Pelajaran

No Mata Pelajaran Jml Kelas X Kelas XI Kelas XII


3 Thn
1 2 1 2 1 2
I PROGRAM NORMATIF
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 192 2 2 2 2 2 2
Pendidikan kewarganegaraan dan
2 192 2 2 2 2 2 2
Sejarah
3 Bahasa Indonesia 192 2 2 2 2 2 2
Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
4 192 2 2 2 2 2 2
Kesehatan
5 Seni Budaya 144 2 2 2 2
II PROGRAM ADAPTIF
1 Bahasa Inggris 456 4 4 4 4 6 8
2 Matematika 480 4 4 4 4 6 10
3 IPA 144 2 2 2 2
Jam Pelajaran

No Mata Pelajaran Jml Kelas X Kelas XI Kelas XII


3 Thn
1 2 1 2 1 2

4 Fisika 192 2 2 2 2 2 2
5 Kimia 192 2 2 2 2 2 2
6 Biologi 192 2 2 2 2 2 2
7 IPS 144 2 2 2 2
8 KKPI 144 2 2 2 2
9 Kewirausahaan 188 2 2 2 2 2 2
Jam Pelajaran

No Mata Pelajaran Jml Kelas X Kelas XI Kelas XII


3 Thn
1 2 1 2 1 2
III PROGRAM PRODUKTIF
A1 DASAR KOMPETENSI KEJURUAN
1,1 Memahami dasar-dasar anatomi, fisiologi, patologi 36 2
tubuh secara umum
1,2 Melaksanakan pemberian obat kepada klien/pasien 36 2
1,3 Memahami jenis pemeriksaan laboratorium dasar 36 2
yang diperlukan oleh klien/pasien
1,4 Menunjukan kemampuan melakukan komunikasi 36 2
terapeutik
1,5 Menunjukan kemampuan mengasuh bayi, balita, 36 2
anak, dan lansia sesuai tingkat perkembangan
1,6 Menunjukan kemampuan melayani klien/pasien 36 2
berpenyakit ringan
1,7 Menerapkan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan 36 2
Lingkungan Hidup (K3LH)
Jam Pelajaran

No Mata Pelajaran Jml Kelas X Kelas XI Kelas XII


3 Thn
1 2 1 2 1 2
A2 KOMPETENSI KEJURUAN
2,1 Memahami kontinum sehat-sakit 36 2
Memahami dasar-dasar penyakit sederhana yang
2,2 umum di masyarakat 36 2
Memahami peningkatan kesehatan dan pelayanan
2,3 kesehatan utama 36 2

2,4 Memahami pemberian obat 36 2


2,5 Memahami kemampuan interpersonal dan massa 36 2
2,6 Memahami prinsip-prinsip perkembangan manusia 36 2
2,7 Memahami tahap-tahap perkembangan manusia 36 2

2,8 Memahami sikap pelayanan perawat sesuai dengan 36 2


tahapan perkembangan
2,9 Memahami tentang stres 36 2
2,10 Memahami kebutuhan dasar manusia 36 2
2,11 Memahami tentang kesehatan reproduksi 36 2
2,12 Memahami perilaku empaty 36 2
2,13 Melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital 36 2
Jam Pelajaran

No Mata Pelajaran Jml Kelas X Kelas XI Kelas XII


3 Thn
1 2 1 2 1 2
2,14 Melakukan mobilisasi pasif terhadap klien/pasien 36 2
2,15 Melakukan pemberian nutrisi 36 2
2,16 Melaksanakan dokumentasi tindakan keperawatan 36 2

2,17 Melaksanakan tugas sesuai dengan etika 36 2


keperawatan, dan kaidah hukum
2,18 Menyusun proposal penawaran Tugas Akhir 96 7
2,19 Prakerin 767 7 7 7
IV MUATAN LOKAL
1 Tindakan Kedaruratan (Emergency) 144 2 2 2 2 2 2
Jam Pelajaran

No Mata Pelajaran Jml Kelas X Kelas XI Kelas XII


3 Thn
1 2 1 2 1 2
III PROGRAM PRODUKTIF
A1 DASAR KOMPETENSI KEJURUAN
1,1 Memahami dasar-dasar kimia dan prinsip 36 2
kerja kefarmasian
1,2 Menerapkan dasar-dasar kerja di 72 2 2
laboratoriuman resep dan kimia
1,3 Memahami standar baku pembanding, 36 2
larutan baku, dan larutan pereaksi
1,4 Memahami CPOB, CPKB, dan CPOTB 36 2
1,5 Menerapkan Keselamatan, Kesehatan Kerja 36 2
dan Lingkungan Hidup (K3LH)
1,6 Melaksanakan kerja sama dengan kolega dan 36 2
pelanggan
Jam Pelajaran

No Mata Pelajaran Jml Kelas X Kelas XI Kelas XII


3 Thn
1 2 1 2 1 2
A2 KOMPETENSI KEJURUAN
2,1 Memahami dasar-dasar kefarmasian 36 2

2,2 Menerapkan tata tertib kerja di laboratorium 36 2


resep
2,3 Mendeskripsikan penggolongan obat 36 2

2,4 Memahami penggolongan PKRT dan alat


kesehatan 36 2

2,5 Memahami dasar-dasar farmakologi 36 2


2,6 Memahami dasar-dasar penyakit 36 2
2,7 Menerapkan swamedikasi 36 2

2,8 Menerapkan pembuatan sediaan obat sesuai 36 2


resep dokter di bawah pengawasan apoteker
2,9 Menerapkan manajemen dan administrasi di 36 2
bidang farmasi
2,10 Menerapkan akuntansi dalam bidang farmasi 36 2
2,11 Menerapkan prinsip-prinsip preformulasi 36 2
Jam Pelajaran

No Mata Pelajaran Jml Kelas X Kelas XI Kelas XII


3 Thn
1 2 1 2 1 2

2,12 Memahami teknik pembuatan sediaan obat, 36 2


dalam skala kecil dan dalam skala industri
2,13 Memahami pengujian sediaan obat, obat 36 2
tradisional dan fitofarmaka
2,14 Memahami farmakognosi 36 2
2,15 Membuat obat tradisional dan fitofarmaka 36 2
Menerapkan distribusi sediaan obat bebas,
2,16 bebas terbatas, dan obat keras, obat 36 2
psikotropika dan narkotika
2,17 Menerapkan ilmu kesehatan masyarakat 36 2

2,18 Menyusun proposal penawaran Tugas 96 7


Akhir
2,19 Prakerin 767 7 7 7

IV MUATAN LOKAL
1 Herbalogi 144 2 2 2 2 2 2
a) Durasi waktu adalah jumlah jam minimal yg
digunakan oleh setiap program keahlian. Program
keahlian yg memerlukan waktu lebih jam
tambahannya diintegrasikan ke dalam mata
pelajaran yg sama, di luar jumlah jam yg
dicantumkan.
b) Terdiri dari berbagai mata pelajaran yg ditentukan
sesuai dng kebutuhan setiap program keahlian
c) Jumlah jam Kompetensi kejuruan pada dasarnya
sesuai dng kebutuhan standar kompetensi kerja yg
berlaku di dunia kerja tetapi tidak boleh kurang
dari 1044
d) Ekuivalen 2 jam pembelajaran.
EVALUASI
Penilaian hasil belajar setiap mata pelajaran meliputi ranah
Afektif, Kognitif, dan Psikomotorik, dan juga tergantung dari
karakteristik dan nilai esensial dari mata pelajaran itu sendiri.
Penilaian meliputi Ulangan harian, UTS, Ulangan Blok, UAS,
Pengamatan, dan Hasil Praktek.
Penilaian hasil belajar kelompok mata pelajaran agama dan
akhlak mulia serta kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan
kepribadian dilakukan melalui:
Pengamatan terhadap perubahan perilaku dan sikap untuk
menilai perkembangan afeksi dan kepribadian peserta didik
Ujian, ulangan, dan/atau penugasan untuk mengukur aspek
kognitif peserta didik.
Penilaian hasil belajar kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan
dan teknologi diukur melalui ulangan, penugasan, dan/atau
bentuk lain yang sesuai dengan karakteristik materi yang dinilai
No. Mata Pelajaran KKM
01 Pendidikan Agama 75

02 Pendidikan Kewarganegaraan 75

03 Bahasa Indonesia 75

04 Pendidikan Jasmani Olahraga 75


05 Seni Budaya 75

06 Matematika 70

07 Bahasa Inggris 75

08 IPA 75

09 Kimia 75

10 Fisika 75

11 Biologi 75

12 IPS 75

13 KKPI 75

14 Kewirausahaan 75
Ketuntasan Belajar
Ketuntasan belajar setiap indikator yang
telah ditetapkan dalam satu kompetensi
dasar berkisar antara 0 100%.
Kriterian ideal ketuntasan untuk masing-
masing indikator 75%.
Satuan pendidikan harus menentukan
kriteria ketuntasan minimal dengan
mempertimbangan kompleksitas SK dan
KD tingkat kemampuan rata-rata peserta
didik serta kemampuan sumber daya
pendukung dalam penyelenggaraan
pembelajaran.
Satuan pendidikan diharapkan
meningkatkan kriteria ketuntasan belajar
secara terus menerus untuk mencapai
kriteria ketuntasan ideal
Kenaikan kelas, diatur apabila memenuhi syarat-syarat berikut :
Secara akademis :
Memiliki nilai untuk semua mata pelajaran termasuk muatan
lokal dan hasil prakerin.
Boleh ada mata pelajaran yg tidak tuntas, sebanyak-banyaknya
3 (tiga) mata pelajaran yg bukan menjadi ciri khas jurusan.
Secara non-akademis :
Nilai kelakuan, kerajinan, kerapian, kebersihan sekurang-
kurangnya cukup.
Jumlah kehadiran sekurang-kurangnya 90 % dari jumlah hari
efektif.
Jika 2 kali berturut-turut tidak naik kelas pada kelas yang
sama, maka siswa yg bersangkutan tidak boleh mengulang dan harus
pindah sekolah.
Seseorang siswa dinyatakan lulus di SMK Kesehatan
Maranatha P.Raya apabila memenuhi persyaratan :
Syarat akademis :
Memiliki nilai raport lengkap dari kelas X, XI, dan XII
Nilai Mata Pelajaran Ujian Sekolah baik, dengan rata-
rata 7,5.
Nilai Mata Pelajaran yang tidak tuntas pada semester
genap sebanyak-banyaknya 3, dan bukan mata pelajaran
khas jurusan.
Memiliki Nilai Ujian Nasional tidak kurang dari
ketentuan yang tidak kurang dari ketentuan yang
berlaku secara nasional
Syarat non akademis :
Nilai kelakuan, kerajinan, kerapian, kebersihan
sekurang-kurangnya cukup.
Jumlah kehadiran sekurang-kurangnya 90 % dari
jumlah hari efektif.

Anda mungkin juga menyukai