Anda di halaman 1dari 6

KESEHATAN GIGI

ANAK DENGAN
HIV/AIDS

Nafiatun Nimah
Lita Nur Latifah
M. Nizzul Ramdhani
AIDS atau Acquired Immune Deficiency
Syndrome, diterjemahkan secara bebas
sebagai sekumpulan gejala penyakit yang
menunjukkan kelemahan atau kerusakan
yang didapat dari faktor luar dan bukan
bawaan yang sejak lahir. Jadi, sebenarnya
AIDS merupakan kumpulan gejala-gejala
penyakit infeksi atau keganasan tertentu yang
timbul sebagai akibat menurunnya daya
tahan tubuh atau kekebalan penderita.
1. Tahap pertama, tahap infeksi primer
(primary infection)
2. Tahap kedua, tahap infeksi dini (early
infection)
3. Tahap ketiga, tahap infeksi menengah
(middle infection)
4. Tahap keempat, tahap sakit HIV berat
(severe HIV disease)
HIV necrotizing gingivitis
Lesi ini dapat tersembunyi atau
mendadak disertai pendarahan waktu
menggosok gigi, rasa sakit dan halitosis.
HIV periodontitis
Penyakit periodontal yang berlangsung
secara progresif mungkin merupakan
indicator awal yang dapat ditemukan
pada infeksi HIV.
Kelainan lain didalam mulut
a. Stomatis aphtosa g. Addisonian mucosal
rekuren, terutama tipe hyperpigmentation
mayor. h. Limfadenopati
b. Ulkus nekrotik yang
submandibula.
meluas sampai ke fausia. i. Hiperpigmentasi
c. Xerostomia
melanotik
d. Pembesaran j. Penyembuhan luka yang
kelenjar parotis, terutama lama
penderita AIDS anak-anak.
k. Bayi yang lahir dengan
e. Idiophatic
infeksi AIDS dapat
thrombocytopenia purpura.
mengalami deformasi
f. Palsi wajah
wajah.
PENCEGAHAN PENULARAN AIDS DALAM
KEDOKTERAN GIGI

Penjaringan Pasien
Perlindungan diri
Dekontaminasi Peralatan
Desinfeksi permukaan lingkungan kerja

Anda mungkin juga menyukai