SINDROM NEFROTIK

DEFINISI
Nefrotik sindrom adalah gangguan klinis yang
ditandai dengan peningkatan protein urine
(proteinuria masif > 3,5 g/hari), edema
anasarka, penurunan albumin dalam darah
(hipoalbuminemia <3,5 g/dl), dan lipiduria
 Ditemukan proteinuria
SN masif (Khas)

Ringan
Hipoalbuminemia,
SN proteinuria,
hiperlipidemia,
Berat lipiduria, hiperkoagulan
 KLASIFIKASI DAN PENYEBAB SINDROM NEFROTIK

Glomerulonefrititis primer GN lesi minimal

GN membranosa

Glomerulonefritis sekunder akibat 1. Infeksi HIV, TB, Hepatitis B

2. Penyakit jaringan penghubung LES
3. Efek obat NSAID, kaptopril
4. Keganasan
5. Lain lain DM
 MANIFESTASI KLINIS
Manifestasi utama sindrom nefrotik adalah edema.
Edema biasanya lunak dan cekung bila ditekan
(pitting), dan umumnya ditemukan disekitar mata
(periorbital) dan berlanjut ke abdomen daerah
genitalia dan ekstermitas bawah.
Penurunan jumlah urin : urine gelap, berbusa.
Pucat
Hematuri
Anoreksia dan diare disebabkan karena edema
mukosa usus.Sakit kepala, malaise, nyeri
abdomen, berat badan meningkat dan keletihan
umumnya terjadi.
 PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1. Uji Urine
Protein urin meningkat
2. Uji Darah
Albumin serum menurun
Kolesterol serum meningkat
3. Pemeriksaan Diagnostik
Biopsi ginjal merupakan uji diagnostik yang tidak dilakukan
secara rutin
 TERAPI
Oedem Proteinuria Tromboemboli Dislipidemi

Diuretik (Furosemid Membatasi asupan (Pada SN akan Golongan statin

oral, bila resisten protein 0,8-1,0 g/kg terjadi peningkatan simvastatin
kasih tiazid, bb/hari resiko Kolesterol,LDL,
metalazon) tromboemboli) trigliserid

Diet rendah garam Golongan Antagonis Obat Antikoagulan

reseptor
angiotensin II dan
enzim konversi
angiotensin
kombinasi

Tirah barang