SYIFA SILVIYAH
1310211125
Anatomi Hepar
Merupakan kelenjar terbesar dalam
tubuh manusia
Terletak di bagian atas cavum
abdominis, di bawah diafragma, di
kedua sisi kuadran atas, sebagian besar
di sebelah kanan
Berat 1200-1600 gram
Batas
Batas atas sejajar dengan ruangan
interkostal V kanan
15
Hematopoisis:
1. Yolk sac: 0-3 bulan intra uterine
2. Hati dan Lien: ~3- 6 bulan intra uterine
3. sumsum tulang: ~ 4 bln intrauterine - dws
16
Eritropoeisis
Eritropoeisis:
Pembentukan/produksi eritrosit (red blood cell production)
Hematopoetic stem-cell berdifrensiasi menjadi proerythroblast
Proerythroblasts early erythroblasts
Fase Perkembangan selanjutnya:
1. Ribosome synthesis
2. Hemoglobin accumulation
3. Ejection of the nucleus and formation of reticulocytes
Retikulosit eritrosit matur
17
Stem cell Committed Developmental pathway
cell Phase 1 Phase 2 Phase 3
Ribosome Hemoglobin Ejection of
synthesis accumulation nucleus
18
Figure 17.5
Eritropoisis
Membutuhkan:
Nutrisi :
Mineral ( Fe, mangan, cobalt )
Vitamin ( B12, C, B6, B1,asam folat, dll)
Asam amino
Faktor perangsang :
Eritropoitin, tiroksin, androgen
19
Tiroksin:
meningkatkan kebutuhan jaringan terhadap oksigen
Androgen :
merangsang eritropoitin
meningkatkan sensitivitas stem cell terhadap eritropoitin.
mempengaruhi langsung eritropoisis
20
Penghancuran Eritrosit
2ika eritrosit telah berada dalam sistem sirkulasi, maka dalam keadaan
normal umurnya rata-rata /"# hari. Eritrosit yang lebih tua men adi lebih
rapuh. 2ika dinding selnya sangat rapuh, maka eritrosit dapat pecah dalam
per alananya melalui pembuluh darah yang sempit. Sebagian besar
eritrosit pecah
didalam limpa karena ter epit se'aktu mele'ati pulpa merah
limpa.3emoglobin yang terlepas dari eritrosit difagositosis dan
dicernakan oleh sel-sel makrofag terutama yang terdapat dalam limpa, hati
(sel-sel 4upffer) dan sumsum tulang. esi (0e) yang lepas diangkut kedalam
sumsum tulang untuk membentuk eritrosit baru, atau disimpan dihati dan
aringan lain dalam bentuk ferritrin. agian hem-nya diubah sel-sel
retikuloendotelium men adi bilirubin (pigmen empedu)