Alur Genetika
tRNA
Mengkopi Bagian Spesifik dari DNA
Site Amino acid spesifik
Anticodon
Terlibat dalam translasi (sintesis Protein)
rRNA
Ribosom tersusun atas dua subunit
prokariot : 70S = sub unit 50S + 30S
eukariot : 80S = sub unit 60S + 40S
Tiap subunit terdiri dari rRNA dan protein
Terlibat dalam translasi
Karakteristik Struktural tRNA dan mRNA.
KODON
G
GUU
GUC
Valine
GCU
GCC
Alanine
GAU
GAC } Aspartic acid
GGU
GGC
Glycine
U
C
GUA
GUG
GCA
GCG
GAA
GAG } Glutamic acid
GGA
GGG
A
G
fMet 2
1
A
P
E 2
1
G AC G
Anticodon U AC CUG C CG
A UG
mRNA
Codon
UAG
Pasangan kodon-antikodon.
- 61 dari 64 kodon mengkode 20 asam amino, sehingga diharapkan ada 61
tRNA yang berbeda.
- Faktanya tRNAAla dari Yeast (ragi) dapat berpasangan dengan 3 dari 4
kodon alanin (GCX) yaitu :
-GCU
O
-GCC
-GCA C N
Antikodon tRNAAla tersebut adalah : 5-IGC- 3 H- N C
C-H
I = inosin adalah nukleosida ribosil hipoksantin
H- C C
N N
I dapat berpasangan U,C,A dengan ikatan hydrogen
tetapi tidak sekuat tipe Watson-Crick. Ribosa
Tidak ada antikodon yg dimulai dg 5A.
Setiap A muncul pd posisi pertama dr tRNA baru hasil transkripsi, A akan di-
deaminasi mjd hipoksantin (basa dr inosin).
HIPOTESIS WOBBLE (bergoyang)
Hampir semua kodon menunjukkan bhw basa ke-3 tidak penting
Francis Crick (1965) mengusulkan hipotesis wobble meliputi :
- respon bbrp tRNA thd bbrp kodon
- pola redundancy (kelebihan) sbg respon dari satu antikodon untuk bbrp
kodon
Dalam interaksi kodon-antikodon, standar pasangan tdk spt pd double helix.
Posisi basa ke-3 dari kodon bermain dlm struktur (permainan ini disebut
wobble = goyangan), memberi peluang tjd pasangan basa yg tdk standar.
Asam amino
tRNA
Aminoasil tRNA
Tahapan TRANSLASI
Inisiasi :
Ribosom sub unit kecil akan menempel pada
mRNA dekat dengan start codon (cth. AUG)
Antikodon tRNA yang mengikat asam amino
pertama (inisiator) akan menempel pada start
codon
Ribosom sub unit besar bergabung mbtk
kompleks inisiasi
Tahapan TRANSLASI
Elongasi :
Ribosom akan bergerak ke kodon berikutnya
(Translokasi), diikuti dengan tRNA (antikodon)
baru yang melekat pada kodon tersebut dan
menambahkan asam amino tersebut dengan
asam amino sebelumnya
Ikatan asam amino yang terbentuk merupakan
ikatan peptida atau protein oleh enzim peptidil
transferase
Peptidil
transferase
Tahapan TRANSLASI
Terminasi :
Stop codon menghentikan proses translasi
Protein lepas dr mesin sintesis
Ribosom lepas dr mRNA & terdisosiasi kembali
Proses Translasi.
Animasi protein synthesis
Beberapa cara modifikasi :
1.a. Prokariot
modifikasi f-met pada NH2 terminal asam amino yaitu
gugus formil dibuang dg enzim deformilase :
f-met metionin
b. Prokariot atau eukariot
f-met, met dan bbrp as. amino dibuang
enz amino peptidase
deformilasi
Proses f-met met,
terjadi bila as amino kedua : Arginin, Asparagin, as.Aspartat,
as.Glutamat, Isoleusin dan Lisin
Proses f-met hilang (dibuang),
terjadi bila AA kedua : Alanin, Glisin, Prolin, Threonin, Valin
2. NH2-terminal as.amino yg baru terbentuk
kadang mengalami asetilasi
3. Beberapa as. amino dimodifikasi
kolagen: prolin dan lisin hidroksilasi
bbrp organisme : serin,tirosin, treonin
fosforilasi pd gugus OH
sering OH-bebas dari serin dan treonin
berikatan dg gula membentuk glikoprotein
4. Dua gugus sulfhidril (-SH) yg jauh pada 2 sistein
mengalami oksidasi membentuk ikatan
disulfida
TRANSKRIPSI DAN TRANSLASI
PADA EUKARYOTA
Mirip dengan Prokariot, kecuali :
AUG mengkode methionin dengan bentuk yang
berbeda
mRNA hanya mengkode satu protein (monosistronik)
Transkripsi dan translasi tidak terjadi secara simultan
Sebelum mRNA terbentuk terlebih dahulu berupa Pre-
mRNA yg terdiri dari :
Introns (urutan RNA yang bukan merupakan penyandi genetik)
Exons
Untuk membentuk mRNA dari Pre-mRNA terjadi
Splicing (penghilangan intron).
Eukaryota vs Prokariot
Animasi