Anda di halaman 1dari 14

BIOSINTESIS PROTEIN

KELOMPOK 8:
1. Dwi Pradina Budiarti
2. Hani Farihah
3. Jadiroh Amaliah
4. Syalma Wijatama Putri
Pengertian Biosintesis
Biosintesis merupakan polimer yang berfungsi sebagai
penyusun protoplasma dan struktur tubuh lainnya. Protein
dapat berupa enzim atau hormon
Biosintesis protein yang terjadi dalam sel merupakan
reaksi kimia yang kompleks dan melibatkan beberapa
senyawa penting, terutama DNA dan RNA.
Komponen yg terlibat dalam
biosintesis protein

1. Asam nukleat
2. DNA (Deoxyribonucleic acid)
3. RNA (Ribonucleic acid)
Tahap Tahap Biosintesis Protein
1. Replikasi Proses replikasi memerlukan
enzim pembantu; salah satu
Proses replikasi ini
yang terpenting dikenal
diperlukan ketika sel akan
dengan nama DNA
membelah diri. polimerase,
Pembelahan diri harus
Akhir proses replikasi; satu
disertai dengan replikasi rantai tunggal merupakan
DNA supaya semua sel rantai DNA dari rantai DNA
turunan memiliki informasi sebelumnya, dan rantai
genetik yang sama. pasangannya merupakan
rantai yang baru disintesis.
Ada 3 model replikasi DNA
yaitu :
Model konservatif. Model
ini menyatakan bahwa 2
rantai DNA bereplikasi
tanpa memisahkan rantai-
rantainya.
Model semi konservatif.
Model ini menyatakan bahwa
2 rantai DNA berpisah
kemudian bereplikasi.
Model dispersi. Model ini
menyatakan bahwa DNA
terpecah menjadi potongan-
potongan yang kemudian
bereplikasi.
Berkas RNA ini selanjutnya
akan mengalami proses
Transkripsi yang disebut sebagai proses
proses penyalinan kode-kode pascatranskripsi (jeda waktu
genetik yang ada pada urutan antara transkripsi dan
DNA menjadi molekul RNA. translasi).
Proses transkripsi diawali
oleh proses penempelan
faktor-faktor transkripsi dan
kompleks enzim RNA
polimerase pd daerah
promoter
Hasil transkripsi adalah
berkas RNA yang masih
"mentah
Proses transkripsi ini terjadi di Ini dimaksudkan agar gen
dalam inti sel (nukleus). DNA asli tetap terlindung,
tetap berada di dalam nukleus, sementara hasil kopinya
sedangkan hasil transkripsinya ditugaskan untuk
dikeluarkan dari nukleus melaksanakan pesan-pesan
menuju sitoplasma dan yang dikandungnya. Jika
melekat pada ribosom. RNA rusak, akan segera
diganti dengan hasil kopian
yang baru.
Translasi
proses penerjemahan kode genetik yg terdapat
pada mRNA oleh tRNA ke dalam urutan asam
amino yg terjadi di ribosom
Proses translasi terdiri dari:
1. Inisiasi
2. Elongasi
3. terminasi
1. Inisiasi (permulaan)
Daerah DNA di mana RNA polimerase melekat dan
mengawali transkripsi disebut sebagai promoter. Suatu
promoter menentukan di mana transkripsi dimulai, juga
menentukan yang mana dari kedua untai heliks DNA
yang digunakan sebagai cetakan
2. Elongasi (pemanjangan)
Saat RNA bergerak di sepanjang DNA, RNA membuka
untaian heliks ganda DNA dengan bantuan enzim
polimerase, sehingga terbentuklah molekul RNA yang akan
lepas dari cetakan DNA-nya.
3. Terminasi (pengakhiran)
Transkripsi berlangsung
sampai RNA polimerase
mentranskripsi urutan
DNA yang disebut
terminator.
Terminator yang
ditranskripsi merupakan
suatu urutan RNA yang
berfungsi sebagai kodon
terminasi (kode stop)
UAA, UAG, atau UGA.
kode genetik adalah cara pengkodean urutan nukleotida
pada DNA atau RNA untuk menentukan urutan asam
amino pada saat sintesis protein
Hasil diskusi
1. Apa yang menjadi perbedaan pada ketiga proses
replikasi?
Jawab:
model dispersif, DNA hanya disalin menjadi potongan
pendek pada suatu waktu, menghasilkan untai baru yang
berganti-ganti induk dan anak DNA.
model konservatif, DNA tidak terbelah sama sekali,
tapi entah bagaimana untaian induk terus utuh sambil
membuat salinan sama sekali baru dan terpisah.
model semi-konservatif, karena setengah dari DNA
induk itu dilestarikan di setiap molekul DNA baru.
SELESAI

Anda mungkin juga menyukai