TUMOR OTAK

Kelompok 7
PENGERTIAN
Tumor otak merupakan sebuah
lesiyang terletak pada intrakranial yang
menmpati ruang didalam ruang
tengkorak.Tumor-tumor selalu
bertumbuh sebagai sebuah masa yang
berbentuk bola tetapi jugak dapat tumbuh
menyebar,masuk kedalam
jaringan.neoplasma terjadi akibat dari
kompresi dan infiltrasi jaringan.
KLASIFIKASI
1. Tumor yang berasal dari lapisan
otak (meningioma dural)
2. Tumor yang berkembang didalam /
pada syaraf kranial
3.Tumor yang berasal didalam
jaringan otak
4. Lesi metastatik yang berasal dari
bagian tubuh mana saja
ETIOLOGI

1. HEREDITER
2. RADIASI
3. SUBSTANSI-SUBSTANSI
KARSINOGENIK
4.VIRUS
5. GAYA HIDUP
 PATOFISIOLOGI

Tumor otak menyebabkan

gangguan neurologis. Gejala-gejala
terjadi berurutan. Hal ini menekankan
pentingnya anamnesis dalam
pemeriksaan klien. Gejala-gejalanya
sebaiknya dibicarakan dalam suatu
perspektif waktu.
 Gejala neurologik pada tumor otak
biasanya dianggap disebabkan oleh 2 faktor
gangguan fokal, disebabkan oleh tumor dan
tekanan intrakranial. Gangguan fokal terjadi
apabila penekanan pada jaringan otak dan
infiltrasi/invasi langsung pada parenkim otak
dengan kerusakan jaringan neuron. Tentu
saja disfungsi yang paling besar terjadi pada
tumor yang tumbuh paling cepat.
MANIFESTASI KLINIS
a. Gejala-gejala peningkatan tekanan intrakranial (TIK)
1. Sakit kepala
2. Muntah
3. Papiledema(edema pada saraf optik)
b. Gejala terlokalisasi
1. Tumor korteks motorik
2. Tumor lobus okiptal
3. Tumor sereberum
4. Tumor lobus frontal
5. Tumor sudut serebeloponitin
6. Tumor intrakranial
 KOMPLIKASI

1. Edema Serebral
2. Hidrosefalus
3. Herniasi Otak
4. Epilepsi
5. Metastase ketempat lain
PROGNOSIS
Prognosis penderita tumor otak didapati bahwa
tanpa terapi radiasi, harapan hidup rata-rata pasien
dengan metastase otak adalah 1 bulan. Selain itu,
Resectability Tumor, lokasi tumor, usia pasien, dan
histologi tumor adalah penentu utama kelangsungan
hidup. Pasien dengan kejang sekunder ke tumor otak
umumnya mengalami kerusakan neurologis yang jelas
selama kursus 6 bulan. Kebanyakan pasien dengan
metastase otak mati dari perkembangan keganasan utama
mereka bukan dari kerusakan otak.
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

1. Rontgen foto (X-ray)

2. Angiografi
3. Computerized Tomography (CT-
Scan kepala)
4. Magnetic Resonance Imaging
(MRI)
PENATAKLAKSANAAN

1. Pembedahan dengan craniotomy

2. Terapi radiasi jenis Whole Brain
3. Radiotherapi
4. Kemoterapi Pemberian obat-obatan anti tumor
yang sudah menyebar dalam aliran darah
5. Gulcocorticoid biasanya diberikan untuk
meringankan gejala edema
6. Kemoterapi merupakan terapi yang diberikan pada
tumor otak jenis metastase dan pada tumor opak
yang tidak dapat disembuhkan dangan pembedahan
KONSEP DASAR KEPERAWATAN

a. Pengkajian
1. Data klien
2. Riwayat kesehatan :
a. keluhan utama
b. Riwayat kesehatan sekarang
c. Riwayat Kesehatan lalu
d. Riwayat Kesehatan Keluarga
e. Pengkajian psiko-sosio-spiritual
3. PEMERIKSAAN FISIK :

A. SARAF
B. PENGLIHATAN
C. PENDENGARAN
D. JANTUNG
E. SISTEM PERNAFASAN
F. SISTEM HORMONAL
G. MOTORIK
DIAGNOSIS KEPERAWATAN

1. Perubahan perfusi jaringan

serebral berhubungan dengan
peningkatan tekanan intrakranial,
pembedahan tumor, edema serebri.
2. Nyeri berhubungan dengan
peningkatan tekanan intrakranial.
3. Ketidakefektifan pola nafas
berhubungan dengan penekanan
medula oblongata.
KELOMPOK 7