Anda di halaman 1dari 10

LOGO

Aspek Air
Latar Belakang

Pada tahun 2016, Astra menetapkan target penurunan


intensitas penggunaan sumber daya alam sebesar 2% per
satuan produk dibandingkan dengan tahun sebelumnya

Efisiensi dan optimalisasi penggunaan material, sumber

daya alam serta mengurangi limbah dilakukan dengan

improvement dan inovasi di perusahaan Grup Astra. Upaya ini

sejalan dengan arahan Perusahaan untuk melakukan efisiensi

untuk meningkatkan daya saing produk dan jasa Perusahaan


Penggunaan air tahun
2016

Efisiensi Air
Pengelolaan Air

Pengambilan air berdasarkan


sumber

Air Pengelolaan pengambilan air

Persentase dan total volume


air yang didaur ulang
Pengambilan Air
berdasarkan sumber

Volume total yang diambil memberikan


indikasi mengenai ukuran dan kepentingan
relatif organisasi sebagai pengguna air,
dan memberikan angka garis dasar untuk
perhitungan lain yang berkaitan dengan
efisiensi dan penggunaan.
Pengelolaan Pengambilan
Air

Indikator ini mengukur skala dampak yang


terkait dengan penggunaan air oleh
organisasi. Dalam hal hubungannya
dengan pengguna lain sumber air yang
sama, indikator ini juga memungkinkan
asesmen bidang spesifik risiko atau
perbaikan, sekaligus stabilitas sumber air
organisasi itu sendiri
Persentase dan total
volume air yang didaur
ulang

Tingkat penggunaan kembali dan daur


ulang air adalah ukuran efisiensi dan
menunjukkan keberhasilan organisasi
dalam mengurangi total pengambilan dan
pembuangan air. Pengunaan kembali dan
daur ulang yang meningkat dapat
mengakibatkan pengurangan konsumsi,
perawatan dan biaya pembuangan air.
Pengurangan konsumsi air dari waktu ke
waktu melalui penggunaan kembali dan
daur ulang juga dapat berkontribusi pada
sasaran lokal, nasional, atau regional
untuk mengelola persediaan air.
LOGO

Aspek
Keanekaragaman
Hayati
Konservasi Alam
Haroto Pusako - Astra Sentul Eco Edu
Tourism
Forest [G4-EN13]
Haroto Pusako merupakan kawasan
hutan konservasikeanekaragaman hayati
yang merupakan hasil kepedulian Astra
bekerja sama dengan Perum Perhutani
untuk mendukung SDGs Global Goals ke
15 yakni Life on Land.

Astra Forest berfungsi sebagai:


a. Tempat untuk konservasi lahan yang
terdegradasi
b. Tempat pelestarian keanekaragaman hayati (tempat
konservasi tanaman langka, endemik seperti: damar,
khaya, rasamala serta 23 jenis buah langka. Selain itu
Astra Forest berfungsi sebagai habitat bagi 38 jenis
burung, 5 jenis mamalia, 1 jenis primata, 7 jenis reptil, 6
jenis amfibi, 21 jenis serangga, dan 2 arachina. Termasuk
2 jenis hewan yang terancam punah dan 9 jenis yang
dilindungi regulasi Indonesia.
c. Pusat kegiatan pengelolaan hutan berbasis masyarakat,
untuk memperoleh pendapatan dari memelihara hutan
dan pemanfaatan tumpang sari
Kampung Berseri Astra

Kampung Berseri Astra (KBA)


merupakan CSR Astra yang
diimplementasikan kepada sebuah
kelompok masyarakat dengan
konsep pengembangan yang
mengintegrasikan 4 pilar program
CSR yaitu Kesehatan, Pendidikan,
Lingkungan, dan Kewirausahaan.
Melalui KBA, masyarakat dan
perusahaan berkolaborasi untuk
bersama mewujudkan kampung yang
bersih, sehat, cerdas dan produktif.
KBA diterapkan secara bertahap
Dalam program KBA, Astra memberikan disesuaikan dengan perkembangan
kontribusi sarana fasilitas, program dan kemampuan masyarakat,
pembinaan dan pendampingan untuk dengan indikator pencapaian tertentu
peningkatkan kualitas masyarakat dan pada setiap tahapannya.
lingkungan kampong binaan

Anda mungkin juga menyukai