1 Hamil ini
RPD : tidak ada riwayat darah tinggi, jantung,
kencing manis, asma, alergi. Tidak memiliki riwayat
operasi sebelumnya
RPK : Tidak ada anggota keluarga yang menderita
sakit berat atau punya riwayat sakit jantung, darah
tinggi, kencing manis, asma, alergi
Pemeriksaan fisik
Vital sign : KU baik, compos mentis, 120/80mmhg,
90x/menit, 20x/menit, 36.5oC
Mata
Telinga
Hidung
Mulut/gigi
Leher dalam batas normal
Jantung
Thorax
Abdomen
ekstremitas
Pemeriksaan obstetri
Pemeriksaan Luar
Inspeksi
Wajah : Chloasma gravidarum (-)
Payudara : pembesaran payudara (+), puting susu
menonjol (+), cairan mammae (-)
Abdomen : Membesar, letak memanjang, linea nigra
(+), strie livide (-), striae albicans (+),
bekas operasi (-)
Palpasi
nyeri tekan (-)
TFU = 3 jari di bawah proc. Xyphoideus (32 cm)
TBJ = (32-12) x 155 = 3100 gram
Leopold I : Bulat, lunak, tidak melenting (bokong)
Leopold II : Keras memanjang pada bagian kanan (PUKA)
Leopold III : Bulat,keras, melenting (Kepala) ,
Leopold IV : Konvergen (belum masuk pintu atas panggul)
DJJ : 12-12-12 = 144x/menit
His : 1x dalam 10 menit (20 detik)
PPV : (+) air ketuban
Leukorae : (-)
Pemeriksaan Dalam
VT (jam 09.00 wib)
Ø 2 cm, KK (-) , EFF 25%
Bag bawah kepala, ↓ Hodge I
Pemeriksaan lanjutan
Jam 14:00 WIB
Palpasi
nyeri tekan (-)
TFU = 3 jari di bawah proc. Xyphoideus (32 cm)
TBJ = (32-12) x 155 = 3100 gram
Leopold I : Bulat, lunak, tidak melenting (bokong)
Leopold II : Keras memanjang pada bagian kiri (PUKA)
Leopold III : Bulat,keras, melenting (Kepala) ,
Leopold IV : Konvergen (belum masuk pintu atas panggul)
DJJ : 12-12-12 = 142x/menit
His : 1x dalam 10 menit (20 detik) VT (jam 14.00 wib)
PPV : (+) air ketuban Ø 2 cm, KK (-) , EFF 25 %
Leukorae : (-)
Bag bawah kepala, ↓ Hodge I
Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan Laboratorium tanggal 23 Juli 2015 jam 12.00
Darah rutin
Hemoglobin 12,5 g/dL (N: 11,7 – 15,5)
Leukosit 11,20 H (N: 3.600 – 11.000)
Hematokrit 34,30 % (N: 30-43)
Trombosit 375.000 (N: 150.000-440.000)
Waktu perdarahan/BT 2.00 (N: 1-3)
Waktu pembekuan/CT 5.00 menit (N: 3-6)
Diagnosis kerja
GIP0A0,21 tahun, hamil 40 minggu
Anak I hidup intrauterin
Presentasi kepala, belum masuk PAP, puka
Inpartu kala I fase laten
Ketuban pecah dini ( KPD )
Rencana pengelolaan
IVFD RL 20 tetes permenit
Puasa
Amoksisilin 1 x 2 gram IV
Persiapan SC : DC, cukur pubis (+)
Prognosis
Power : ad bonam
Passage : ad bonam
Passanger : ad bonam
Laporan operasi
Intruksi post op
• Infus D5/RL ( 2 botol dengan 1 botol induksi 20 tetes
per menit )
• Inj Cefotaxime 2 x 1 ( test dulu )
• Inj Tramadol HCl 3 x 1 ( dalam NaCl 100 cc )
• Inj Alanamin F 2 x 1 amp IV
• Inj Vit C 1 amp/ hari IV
• Ketoprofen supp rektal 2 x 1
• Tidur bantal tinggi
• Cek Hb post operasi
Follow up
Tanggal 24 juli 2015, Jam 08.00 WIB Tanggal 25 juli 2015, Jam 08.00 WIB
S : OS merasakan nyeri perut bekas operasi . ASI (-) S : OS merasakan nyeri perut bekas operasi . ASI (+)
O: O:
Minggu gestasi Janin (g) Plasenta (g) Cairan amnion (ml) Persen cairan
- Anamnesis - USG
- Laboratorium
- Faktor risiko - Kardiotokografi
KONSERVATIF AKTIF
Nilai pelvik