Oleh HG 4

Abdul Razzak Jauhar U.

Abdurrahman
Analisis sensus 2 Agung Fajarudin
Azizah Alkhatamy
bmi dan bmr Dewi Suryaningsih
Rayhan Mahendra
Salman Al-Fathan
Metode Sensus

Metode Kuesioner
Populasi dan sampel

– Populasi penelitian adalah mahasiwa FISIP

UI angkatan 2017 yang berjumlah 600 orang
– Sampel penelitian adalah mahasiswa FISIP
UI angkatan 2017 yang berada di kelas
MPKTB kelas G, yaitu berjumlah 27 orang
 Peubah

Jenis kelamin: Peubah kualitatif

Peubah
Berat Badan: kuantitatif
Peubah
Tinggi Badan: Kuantitatif
Peubah
Umur: kuantitatif
 BMI

– BMI adalah salah satu indikator kadar relatif lemak tubuh seseorang yang
sudah dewasa dengan usia 20 tahun ke atas.
– BMI digunakan untuk menentukan status berat badan seseorang apakah
seseorang memiliki badan yang terlalu kurus, ideal, atau terlalu gemuk.
– BMI membantu menilai status berat badan seseorang terhadap resiko
masalah kesehatan akibat kekurangan atau kelebihan berat badan.
Indeks BMI

– Angka BMI kurang dari 18,5 artinya berat badan kurang

– Angka BMI 18,5 – 24,9 artinya berat badan normal atau
ideal
– Angka BMI 25 – 29,9 artinya kelebihan berat badan
– Angka BMI 30 atau lebih artinya kegemukan atau
obesitas
Rumus menghitung BMI
Hasil Penelitian BMI (a)

Tinggi
Jenis Badan
No. nama Kelamin Berat Badan (Meter) Umur BMI
1 Abdul Razzak L 90 1.68 18 31.8877551
2 Abdurrahman L 45 1.72 18 15.21092482
3 Adam Janitra L 64 1.75 18 20.89795918
4 Agung Fajarudin L 52 1.75 19 16.97959184
5 Aldy R. L 75 1.84 19 22.1526465
6 Alya Akmal P 48 1.64 17 17.84651993
7 Azizah P 61 1.67 18 21.87242282
8 Brillianty Kartika P 49 1.54 19 20.66115702
9 Chandra Dwi L 65 1.65 19 23.87511478
10 Cistine Almabella P 70 1.65 19 25.71166208
11 Dewi S. P 50 1.56 19 20.54569362
12 Erlangga Maulana L 74 1.62 19 28.1969212
13 Faika Yufandi P 57 1.6 18 22.265625
 Hasil penelitian BMI (b)

14 Fatimah M. P 51 1.62 18 19.43301326

15 Gallant Fajar L 63 1.7 18 21.79930796
16 Hanna Khairunnisa P 45 1.54 18 18.97453196
17 Jhosua F. P. L 90 1.65 20 33.05785124
18 Kautsar Luthfan J. L 70 1.76 19 22.5981405
19 M. Akbar Ridho L 70 1.68 20 24.8015873
20 Meyland Andriani P 48 1.59 18 18.98659072
21 Monica Aurellia P 55 1.62 18 20.95717116
22 Nandara Fitraizzati P 49 1.53 19 20.93212012
23 Pedro Prasetyo L 60 1.6 18 23.4375
24 Rafida Humaira P 49 1.56 19 20.13477975
25 Rayhan M. L 105 1.75 18 34.28571429
26 Shavira P. P 49 1.59 18 19.38214469
27 Tsaniah Nerine P 61 1.67 19 21.87242282
Distribusi Data BMI

Nilai BMI jumlah

15-17 3
18-20 10
21-23 8
24-26 2
27-29 1
30-32 1
33-35 2
 Frekuensi BMI
12

10

6
jumla orang

0
15-17 18-20 21-23 24-26 27-29 30-32 33-35
Analisis BMI hasil penelitian

Katagori Frekuensi
Underweight 3
Normal 19
overweight 5
 Frekuensi hasil BMI
20
18
16
14
12
10
Frekuensi
8
6
4
2
0
Underweight Normal overweight
 BMR

– BMR atau basal metabolic rate adalah kebutuhan kalori yang tubuh
Anda butuhkan untuk melakukan aktivitas basalnya.
– BMR tiap orang bergantung pada usia, jenis kelamin, berat badan,
dan tinggi badan. Oleh karena itu, BMR tiap orang berbeda-beda.
– Untuk mengetahui BMR Anda, Anda bisa menghitungnya
menggunakan rumus Harris-Benedict.
– Rumus BMR ini dibedakan antara pria dan wanita.
Rumus BMR

– BMR Pria = 66 + (13,7 x berat badan) + (5x tinggi badan)

– (6,8 x usia)
– BMR Wanita = 655 + (9,6 x berat badan) + (1,8x tinggi
badan) – (4,7 x usia)
Data BMR mahasiswa MPKTB
kelas G wanita dan laki-laki
No. Nama BMR No. nama BMR
1. alya akmal 1331.1 1 abdul razzak 2016.6
2. azizah 1456.6 2 abdurrahman 1420.1
3. brillianty kartika 1313.3 3 adam janitra 1695.4
4. cistine almabella 1534.7 4 agung fajarudin 1524.2
5. dewi s 1326.5
5 aldy r 1884.3
6. faika yufandi 1405.6
6 chandra dwi 1652.3
7. fatimah m 1351.6
7 erlangga maulana 1760.6
8. hanna khairunnisa 1279.6
9. meyland andriani 1317.4
8 gallant fajar 1656.7
10. monica aurellia 1390 9 jhosua f p 1988
11. nandara fitraizzati 1311.5 10 kautsar luthfan j 1775.8
12. rafida humaira 1316.9 11 m akbar ridho 1729
13. shavira p 1327 12 pedro prasetyo 1565.6
14. tsaniah nerine 1451.9 13 rayhan m 2257.1
Frekuensi BMR BMR jumlah
1200-1300 1
1301-1401 9
1402-1502 4
1503-1603 3
1604-1704 3
1705-1805 2
1806-1906 1
1907-2007 1
2008-2108 1
2109-2209 0
2011-2111 0
2112-2212 0
2213-2313 1
 BMR (a) BMR (b)
10
2.5
9
8
2
7
6 1.5
5
4 1
3
2 0.5
1
0 0
1200-1300 1301-1401 1402-1502 1503-1603 1705-1805 1806-1906 1907-2007 2008-2108
jumlah 3
BMR ( c )
1.2
1
0.8
0.6
0.4
0.2
0
2011-2111 2112-2212 2213-2313
0
 Grafik BMR terbesar dan terkecil dari
kenaikan umur 10-80 tahun
BMR terendah BMR tertinggi
1250
2220
1200 2200
Nilai BMR

2180

Nilai BMR
1150
2160
1100 2140
BMR
2120 BMR
1050
2100
1000 2080
2060
950
2040
18 28 38 48
18 28 38 48
Umur
Umur

Kebutuhan kalori seseorang akan menurun sepanjang usia bertambah. Berkurangnya kebutuhan
kalori juga dapat dibedakan berdasarkan mulai dari kegiatan yang dilakukan, sampai jenis kelamin
seseorang.
 Kesimpulan

– Dari grafik BMI diatas, mahasiswa Fisip UI 2017 pada MPKT B kelas
G, sebagian besar termasuk dalam katagori normal yang memiliki
jumlah 19 anak dari 27 sampel data yang dilakukan
– Sedangkan, dari grafik BMR mahasiswa Fisip UI 2017 pada MPKT B
kelas G, kalori yang dihasilkan saat beristirahat sebagian besar
menghasilkan 1301-1401, sebanyak 9 mahasiswa.
TERIMA KASIH