Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN KASUS

KATARAK
Disusun oleh :
Rizki Fitrianto, S.Ked
1102012251

Pembimbing :
dr. Shanti Sri Agustina, Sp.M, Mkes
dr. Dijah Halimi, Sp.M.
BAB I

• IDENTITAS PASIEN

• Nama : Tn. A
• Umur : 68 tahun
• Jenis Kelamin : Laki - laki
• Agama : Islam
• Alamat : Serang, Banten
• Tanggal pemeriksaan : 3 April 2018
KELUHAN UTAMA
• Penglihatan buram perlahan sejak 1 tahun yang lalu

KELUHAN TAMBAHAN
• Silau saat melihat cahaya terang, terutama saat berkendara di malam
hari
• Penglihatan yang buram pada mata kanan dan kiri sejak 1 tahun terakhir 
seperti berbayang dan berkabut.
• Penglihatan buram ini dirasakan perlahan semakin buram dan mulai
mengganggu aktivitas pasien terutama mata sebelah kiri. Pasien juga
mengeluhkan matanya sering silau pada saat melihat cahaya terang dan
lebih nyaman di ruangan teduh.
• Pasien lebih nyaman membaca dalam jarak dekat.
• Pasien sulit berkendara di malam hari terutama saat melihat cahaya
kendaraan lain yang datang dari depan.
• Pandangan berbayang ganda disangkal pasien.
• Gangguan lapang pandang mata sebelah kanan disangkal.
• Mata merah berulang sebelumnya (+) yang timbul hanya setelah
mengendarai motor dan menghilang segera setelah beberapa saat
istirahat.
• Nyeri pada mata (-), melihat lingkaran pelangi jika melihat sinar lampu
(-), sakit kepala (-), mual dan muntah (-).
• Mata kanan pasien pernah terbentur saat berkendara dengan motor
namun saat itu tidak ada gangguan penglihatan yang dirasakan dan
menurut pasien benturannya juga tidak terlalu kuat.
• Merokok dan pemakaian obat-obatan dalam jangka waktu lama
disangkal.
• Pasien mangatakan memiliki riwayat hipertensi
• Pasien tidak meggunakan kacamata untuk aktivitas sehari-hari.
• Riw. penglihatan kabur sebelumnya (-).
• Pasien belum pernah operasi mata sebelumnya.
• Riwayat darah tinggi
• Riwayat diabetes melitus disangkal.
• Riwayat hipertensi, DM, dan alergi dan keluhan yang sama pada
keluarga disangkal oleh pasien.
Pemeriksaan Fisik

• Keadaan umum : Baik


• Kesadaran : Composmentis
• Tanda vital
• Tekanan Darah : 130/80 mmHg
• Nadi : 84x/menit
• Suhu : 36,5°C
• Frekuensi nafas : 20x/menit
STATUS OPHTALMOLOGIS
3/60, pinhole (-) Visus 1/~, pinhole (-)

Ortoforia Posisi bola mata Ortoforia

Baik ke segala arah Pergerakan bola mata Baik ke segala arah

hematom (-), edema (-),benjolan (-) Palpebra hematom (-), edema (-),benjolan (-)
entropion (-), ektropion (-) entropion (-), ektropion (-)

hiperemis (-) folikel (-) papil(-) Konjungtiva tarsal hiperemis (-) folikel (-) papil(-)

hiperemis (-) folikel (-) papil (-) Konjungtiva tarsal inferior hiperemis (-) folikel (-) papil (-)

Injeksi konjungtiva (-), Injeksi silier (- Konjungtiva bulbi Injeksi konjungtiva (-), Injeksi silier (-
), perdarahan subkonjungtiva (-), sekret (-) ), perdarahan subkonjungtiva (-), sekret (-)
Jernih, edema (-), infiltrat (-) Kornea Jernih, edema (-), infiltrat (-)
Sedang, hipopion (-) hifema (-) Kamera Okuli Anterior Sedang, hipopion (-) hifema (-)
Flare cell (-) Flare cell (-)

Warna coklat, kripti (+), sinekia(-) Iris Warna coklat, kripti (+), sinekia(-)

Bulat , Ø 3 mm , RCL/RCTL +/+, leukokoria + Pupil Bulat , Ø 3 mm , RCL/RCTL +/+

Keruh, Shadow Test (+) Lensa Keruh, Shadow Test (-)

Refleks fundus (+)↓↓, papil bulat, batas tegas, warna Funduskopi Refleks fundus (-)
orange, tidak ada eksudat maupun perdarahan di retina,
• Pada pasien ini dapat disimpulkan diagnosa kerja pasien adalah
katarak subkapsular posterior OD dan katarak senilis matur OS.
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala yang dialami pasien, dan
pemeriksaan oftalmologi.
• Tatalaksana yang akan dilakukan pada pasien ini adalah pembedahan
dengan teknik fakoemulsifikasi dan pemasangan lensa IOL. Prognosis
pada pasien ini adalah baik serta dapat digunakannya teknik
fakoemulsifikasi untuk mengangkat lensa katarak pasien.

Anda mungkin juga menyukai