Anda di halaman 1dari 21

SISTEM OPERASI

SISTEM  PAGING
PENDAHULUAN
 Program yang dijalankan harus dimuat di 
memori utama
 Masalah : ukuran program lebih besar 
dibanding memori utama yang tersedia
 Terdapat dua solusi :
 Overlay
 Memori maya  (virtual memory)
OVERLAY
 Program dipecah menjadi bagian­bagian yang 
dapat dimuat memori
 Overlay yang belum diperlukan disimpan 
dalam disk, dan dimuat di memori begitu 
diperlukan
 Menghabiskan banyak waktu & menurunkan 
kinerja
MEMORI MAYA
 Memori virtual adalah teknik yang memisahkan antara alamat
memori logis dengan alamat memori fisik.

 Hal tersebut berguna agar pengguna (programmer) tidak perlu


menentukan alamat fisik dari program yang dijalankan.

 Sistem operasi menyimpan bagian proses yang sedang digunakan


di memori utama dan sisanya di disk sekunder. Begitu bagian di
disk sekunder dibutuhkan maka bagian di memori yang tidak
diperlukan diganti dengan bagian didisk yang dibutuhkan itu

 Memori maya dapat dilakukan dengan 3 cara :


 Paging
 Segmentasi
 Kombinasi paging dan segmentasi
SISTEM PAGING
 Mengimplementasikan ruang alamat besar pada 
memori kecil menggunakan index register, base 
register, dan segmen register

Istilah pada sistem paging


 Alamat maya (virtual address)
 Alamat yang dihasilkan dengan perhitungan menggunakan 
index register, base register, segmen register, dsb

 Alamat nyata (physical address)
 Alamat yang tersedia di memori utama fisik

 Page
 Adalah unit terkecil virtual address space 
ISTILAH PADA SISTEM PAGING
 Page frame
 Adalah unit terkecil memori fisik.

 Page fault
 Adalah exception untuk permintaan alokasi ‘page’ ke memori 

 MMU (Memory Management Unit)
 Chip/kumpulan chip yang memetakan alamat maya ke alamat 
fisik
REFERENCE STRING
 Reference string adalah string berisi kumpulan 
alamat­alamat halaman yang 
merepresentasikan halaman­halaman yang 
ingin digunakan/di­load. 

 Kegunaannya adalah untuk 
menyederhanakan alamat dan mempermudah 
melihat page fault rate
ALGORITMA PENGGANTIAN PAGE
(PAGE REPLACEMENT ALGORITHM)

 Penggantian page Acak

 Algoritma penggantian page NRU (not recently 
used)
 Penggantian page FIFO

 Penggantian page Optimal

 Penggantian page LRU

 Penggantian page CLOCK
ALGORITMA PENGGANTIAN PAGE 
ACAK 
 Mekanisme algoritma
Setiap terjadi page fault, page yang diganti 
dipilih secara acak.
 Teknik ini tidak memakai informasi apapun 
dalam menentukan page yang diganti. Semua 
page di memori utama mempunyai bobot sama 
untuk dipilih. Teknik ini dapat memilih 
sembarang page, termasuk page yang sedang 
diacu (page yang seharusnya tidak diganti, 
pilihan terburuk).
 Teknik ini sangat buruk, percobaan 
menunjukkan algoritma acak menimbulkan rate 
terjadinya page fault yang sangat tinggi.
ALGORITMA PENGGANTIAN
  Algoritma penggantian page NRU (not recently 
used): Setiap page diberi status bit R (referenced) 
dan M (modified). 
Bit bernilai 0 jika page belum direferensi/dimodifikasi, 
dan 1 jika sebaliknya. Dari nilai desimalnya didapat 4 
kelas: 
FIFO PAGE REPLACEMENT
 Prinsip dari algoritma ini adalah seperti 
prinsip antrian (antrian tak berprioritas), 
halaman yang masuk lebih dulu maka 
akan keluar lebih dulu juga. 
 Algoritma ini mengganti halaman yang paling 
lama berada di memori (tumpukan teratas).
CONTOH :
 Diketahui6 virtual page dan 3 page frame dengan
reference string sbb:
2 3 2 1 5 2 4 5 3 2 5 2
 Hitung
berapa kali terjadi page fault (page fault rate) jika
menggunakan algoritma:
A. FIFO
B. LRU
C. Optimal
D. CLOCK
a. FIFO

String Reference 2 3 2 1 5 2 4 5 3 2 5 2
Page frame 1

Page frame 2

Page frame 3
ANOMALY BELADY
 Anomali yang terjadi : PFR naik saat jumlah 
frame ditingkatkan
 Contoh, jika reference string : 
1,2,3,4,1,2,5,1,2,3,4,5
 Jumlah frame = 3, PFR = 9 page fault
 Jumlah frame = 4, PFR = 10 page fault
LRU PAGE REPLACEMENT
(LEAST RECENTLY USED )

 Page yang baru saja diakses,berpeluang untuk 
diakses dalam waktu dekat.
 Page yg sudah lama tidak diakses, berpeluang 
utk tidak diakses dalam waktu yg lama 
 Asumsinya, halaman yang sudah lama 
tidak digunakan sudah tidak dibutuhkan 
lagi dan kemungkinan besar, halaman yang 
baru di­load akan digunakan kembali.
b. LRU

String Reference 2 3 2 1 5 2 4 5 3 2 5 2

Page frame 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3

Page frame 2 3 3 3 5 5 5 5 5 5 5 5

Page frame 3 1 1 1 4 4 4 2 2 2

F F F F F F F =7
PF
OPTIMAL PAGE REPLACEMENT
 Algoritma ini adalah algoritma yang paling 
optimal sesuai namanya. Prinsip dari algoritma 
ini adalah mengganti halaman yang tidak 
akan terpakai lagi dalam waktu terdekat.

 Algoritma ini memiliki page fault rate paling 
rendah di antara semua algoritma. 
c. Optimal
String Reference 2 3 2 1 5 2 4 5 3 2 5 2

Page frame 1 2 2 2 2 2 2 4 4 4 2 2 2

Page frame 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

Page frame 3 1 5 5 5 5 5 5 5 5

F F F F F F =6PF
CLOCK PAGE REPLACEMENT
 Algoritma penggantian page yang 
memperhatikan posisi petunjuk 
(current) page yang akan diganti dgn 
page baru
d. Clock

String Reference 2 3 2 1 5 2 4 5 3 2 5 2

Page frame 1 *2 2 2 *2 5 5 *5 5 5 *5 5 5

Page frame 2 *3 3 3 *3 2 2 *2 3 3 *3 3

Page frame 3 * 1 1 *1 4 4 *4 2 2 *2

F F F F F F F F =8PF
LATIHAN :
 Diketahui6 virtual page dan 3 page frame dengan
reference string sbb:
 7,0,1,2,0,3,0,4,2,3,0,3,2,1,2,0,1,7,0,1
 Hitung
berapa kali terjadi page fault (page fault rate) jika
menggunakan algoritma:
A. FIFO
B. LRU
C. Optimal
D. CLOCK

Anda mungkin juga menyukai