Referensi
Stalling William, Operating Systems: Internal and Design Principles, 7th edition, Chapter
7, Prentice Hall, 2012.
A. Silberschatz, P.B. Galvin, and G. Gagne, Operating System Concepts, 9th edition,
Chapter 9, John Wiley & Sons, Inc., 2013.
1, 0, 2, 2, 1, 7, 6, 7, 0, 1, 2, 0, 3, 0, 4, 5, 1, 5, 2, 4, 5, 6, 7, 6, 7, 2, 4, 2, 7, 3, 3, 2, 3
a. Tunjukkan urutan page yang berada pada empat frame dengan menggunakan
kebijakan LRU . Hitung rasio hit di memori utama. Asumsikan bahwa frame
awalnya kosong.
b. Ulangi bagian (a) dengan menggunakan kebijakan FIFO.
c. Bandingkan kedua hit rasio tersebut, dan berikan pendapat anda mengenai
keefektipan menggunakan FIFO untuk memperkirakan LRU dengan mengacu
kepada trace di atas.
8. Gambar di bawah ini merupakan Belady’s Anomali (lihat buku acuan Silberschatz
9th edition, page 337), menunjukkan jumlah page fault vs jumlah frame yang
tersedia. Dari gambar tersebut diperlihatkan bahwa jumlah page fault menggunakan
4 frame (10 page fault) lebih besar dari page fault dengan menggunakan 3 frame (9
page fault). Buktikanlah keadaan tersebut?
10.Sebuah ruang logical address page (terdiri dari 32 pages masing-masing 2 Kbyte)
dipetakan kedalam 1-Mbyte ruang memori fisik.
a. Tentukan format alamat logis Logical address) yang di hasilkan oleh
prosesor.
b. Tentukan berapa panjang dan lebar tabel dari page yang terjadi.
c. Apa yang menjadi dampak pada tabel page jika ruang memori fisik berkurang
setengahnya.