Nama : Eko Prasetyo

NIM : 195150200111022

Kelas : Sistem Operasi D

Tugas – Sistem Operasi – Main Memory

Memory Management

Soal pada tugas ini dibuat berdasarkan materi yang telah dijelaskan pada buku Operating System
Concepts 9th Edition karangan Abraham Silberschatz. Silakan mencari jawaban soal berikut ini pada
buku tersebut.

Soal – Memory Management

Chapter 8.1
1. Apa yang menyebabkan sebuah processor mengalami stall ketika mengakses main memory?
Jawab:
Ketika tidak memiliki data yang dibutuhkan untuk menyelesaikan instruksi yang sedang
dieksekusi
2. Apa manfaat dari cache dalam sebuah processor? Apakah cache dalam processor dikendalikan
oleh sistem operasi?
Jawab:
Mempercepat akses dari CPU ke Main Memory. Cache tidak dikendalikan oleh sistem operasi.
3. Perlindungan terhadap memory dapat dilakukan dengan memprogram CPU agar
membandingkan setiap alamat memory yang di-generate dalam user mode dengan …
Jawab:
Register
4. Apa yang terjadi bila program yang dieksekusi pada user mode mengakses memory di luar base
dan limit yang sudah ditentukan untuk program tersebut?
Jawab:
Program tidak dapat mengakses semua alamat secara legal.
5. Memory-address register dikenal juga dengan nama …
Jawab:
Physical Address
6. Apa latar belakang dikembangkannya teknik dynamic loading pada memory management?
Jawab:
Dynamic loading dikembangkan untuk mendapatkan tingkat utilization ruang memori yang
baik.
7. Apa keuntungan dari penggunaan dynamic loading pada memory management?
Jawab:
Dynamic Loading tidak perlu special support dari Operating System.
Routine yang tidak dipakai tidak pernah di-load.
Chapter 8.2
8. Selain masalah besarnya transfer time, swapping juga perlu mempertimbangkan faktor lain
yaitu …
Jawab:
Kapasitas memory

9. Mengapa mobile operating system memilih untuk tidak menerapkan swapping?

Jawab:
-Mobile devices menggunakan flash memory dengan kapasitas yang terbatas.
-Flash memory pada mobile devices hanya mendukung jumlah write operations yang terbatas.
-Kecepatan transfer antara main memory dan flash memory kecil.
10. Android akan menghentikan beberapa process bila mengalami insufficient free memory. Namun
Android melakukan .... agar process yang dihentikan tersebut dapat diaktifkan kembali dengan
lebih cepat.
Jawab:
Write app state ke flash memory

Chapter 8.3
11. Jelaskan penyebab terjadinya external fragmentation?
Jawab:
External fragmentation disebabkan karena ada ruang yang cukup untuk memenuhi
permintaan, tetapi ruang tersebut yang tersedia tidak bersebelahan.
12. Jelaskan penyebab terjadinya internal fragmentation?
Jawab:
Internal Fragmentation disebabkan karena adanya memory yang tidak terpakai dalam partisi.
13. Compaction adalah salah satu cara untuk mengatasi permasalahan external fragmentation.
Jelaskan cara algoritme paling sederhana untuk melakukan compaction?
Jawab:
Memindahkan semua proses ke salah satu akhir atau ujung dari memory dan block kosong
memory ke ujung lainnya.

Chapter 8.4
14. Salah satu skema memory management adalah segmentation. Jelaskan secara singkat cara kerja
skema segmentation?
Jawab:
Setiap pekerjaan dibagi menjadi beberapa segment dengan ukuran yang berbeda. Setiap
segment memiliki logical address space berbeda.
Chapter 8.5
15. Paging adalah salah satu skema memory management yang dapat menghindari terjadinya ...
dan …
Jawab:
External Fragmentation dan Kebutuhan Compaction
16. Frame pada skema memory management menggunakan paging adalah ...
Jawab:
Membagi physical memory menjadi fixed-sized blocks.
17. Pages pada skema memory management menggunakan paging adalah …
Jawab:
Membagi logical memory menjadi block yang berukuran sama.
18. Fungsi page table pada skema memory management menggunakan paging adalah …
Jawab:
Menyimpan base address dari setiap address di physical memory
19. Fungsi frame table pada skema memory management menggunakan paging adalah …
Jawab:
Menyimpan informasi dari physical memory seperti allocation details, alocated frame, dll.
20. Mengapa ukuran pages pada skema memory management menggunakan paging adalah
bilangan pangkat 2?
Jawab:
Untuk mempermudah proses penerjemahan logical address menjadi page number dan offset.
21. Implementasi page table pada hardware dapat dilakukan dengan beberapa cara. Cara paling
sederhana adalah dengan menyimpan page table pada …
Jawab:
Virtual Memory

22. Penggunaan register untuk menyimpan page table hanya efektif bila …
Jawab:
Register dibuat dengan menggunakan high-speed logic.
 23. Apa latar belakang ditambahkannya hardware cache bernama translation look-aside buffer (TLB)?
Jawab:
TLB adalah cache memori yang digunakan untuk mengurangi waktu yang digunakan untuk
mengakses lokasi memory user. TLB menyimpan terjemahan terbaru dari virtual memory ke
physical memory dan dapat disebut dengan address-translation cache.

24. Apa fungsi dari valid-invalid bit pada page table?

Jawab:
Untuk memberi permission access ke suatu page.
25. Apa keuntungan penggunaan shared-pages?
Jawab:
Menghindari duplikasi dari suatu page yang ada di memory dalam satu waktu.

Chapter 8.6
26. Apa latar belakang dikembangkannya teknik hierarchical paging?
Jawab:
Hierarchical paging atau pemberian halaman bertingkat merupakan metoda pemberian
halaman secara maju (forward mapped paging). Pemberian halaman dengan cara ini
menggunakan pembagian tingkat setiap segmen alamat logikal. Setiap segmen menunjukkan
indeks dari tabel halaman, kecuali segmen terakhir yang menunjukkan langsung frame pada
memori fisik. Segmen terakhir ini biasa disebut offset(D).

27. Mengapa hierarchical paging disebut juga dengan nama forward-mapped page table?
Jawab:
Karena penerjamahan address dari tabel halaman luar ke dalam.

Chapter 8.7
28. Ukuran segment maksimal yang dapat dibuat pada Arsitektur IA-32 adalah …
Jawab:
4 GB
29. Arsitektur IA-32 memungkinkan pembuatan page berukuran ... atau ...
Jawab:
4 KB atau 4 MB
30. Berapakah ukuran memory maksimal yang didukung oleh processor dengan arsitektur 32-bit?
Jawab:
4 GB
31. Untuk meningkatkan batas maksimal memory pada processor dengan arsitektur 32-bit, Intel
mengadaptasi page address extension (PAE). Jelaskan secara singkat konsep dari page address
extension (PAE) tersebut!
Jawab:
Mengalihkan paging dari two level scheme ke three level scheme, 2 bit teratas
merepresentasikan page directory pointer table.
 32. Secara teori, arsitektur x86-64 mampu menangani 64-bit address space yang dapat digunakan
untuk memberikan alamat memory sebanyak ... bytes. Namun secara praktik saat ini arsitektur
x86-64 hanya menyediakan ... bit virtual address yang dapat digunakan.
Jawab:
264, 48

Soal – Virtual Memory

Chapter 9.1
33. Apa keuntungan dari implementasi virtual memory dalam komputer?
Jawab:
Mempermudah pemrograman karena tidak perlu mempertimbangkan jumlah physical
memory yang tersedia.
34. Apa yang dimaksud dengan sparse address spaces?
Jawab:
Ruang virtual address yang memiliki lubang.

Chapter 9.2
35. Jelaskan cara kerja dari teknik demand paging?
Jawab:
Halaman dimuat hanya saat diminta selama program sedang berjalan atau dieksekusi.
36. Jelaskan cara kerja dari teknik lazy swapper?
Jawab:
Cara kerja lazy swapper adalah dengan tidak pernah menukar sebuah halaman ke dalam
memori utama kecuali halaman tersebut diperlukan.

Chapter 9.3
37. Jelaskan cara kerja dari teknik copy-on-write?
Jawab:
Kerika parent proses membuat child proses, maka kedua proses tersebut akan membagi
halaman yang sama pada memori, lalu halaman tersebut akan ditandai sebagai copy-on-write
yang artinya adalah jika salah satu proses tersebut mencoba untuk memodifikasi halaman
yang dibagi tadi maka hanya copy dari halaman tadi yang dimodifikasi, sehingga tidak
mempengaruhi proses lain.

38. Pada beberapa versi UNIX seperti Solaris dan Linux, terdapat perintah fork() dan vfork().
Jelaskan perbedaan antara perintah fork() dan vfork()!
Jawab:
Pada fork() child dan parent process memiliki space memory yang terpisah, sedangkan pada
vfork() space memory yang digunakan sama.
Chapter 9.4
39. Sebutkan beberapa contoh algoritme page replacement!
Jawab:
1. Basic page replacement
2. FIFO page replacement
3. Optimal page replacement
4. LRU page replacement
5. LRU-Approximation page replacement
6. Counting-Based page replacement

Chapter 9.10
40. Jelaskan secara singkat proses pageout starts up pada Solaris!
Jawab:
Proses pageout bekerja sebagai berikut: Jarum depan jam memindai semua halaman dalam
memori, menyetel bit referensi ke 0. Kemudian, jarum jam belakang memeriksa bit referensi
untuk halaman dalam memori, menambahkan setiap halaman yang bit referensinya masih
diset 0 ke daftar bebas dan menulis ke disk isinya jika dimodifikasi. Solaris memelihara daftar
cache dari halaman-halaman yang telah “dibebaskan” tetapi belum ditimpa. Free list ini berisi
bingkai yang memiliki konten tidak valid. Halaman-halaman dapat diambil kembali dari daftar
cache jika mereka diakses sebelum dipindahkan ke free list.