Anda di halaman 1dari 4

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN ELEKTRO

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA


UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2019/2020
PROGRAM STUDI : S1 INFORMATIKA
Mata Ujian / Kelas : Sistem Operasi / (Kelas I)
Hari, Tanggal : Selasa, 11 Agustus 2020
Dosen : Iwan Hartadi Tri Untoro, S.T., M.Kom
Waktu : 90 menit
Sifat : Buku terbuka
Jawaban dalam format pdf dikirim paling lambat hari Selasa tgl 11 Agustus 2020 pukul
11.00 Wib ke email iwanhtu31@gmail.com dengan subyek: UAS-SO-Kls, Nim-Nama,
Contoh subyek : UAS-SO-I , 5185111090 – Rena.

Bagi yang salah menulis subyek maka akan beresiko tidak terkoreksi
§ Tidak boleh bekerja sama dalam bentuk apapun.
§ Bagi yang melanggar aturan ujian, maka ujian dianggap gagal

CP-MK
M3 Mampu menjelaskan berbagai macam algoritma yang digunakan untuk antrian
proses dalam sistem operasi.
M4 Mampu menjelaskan tentang berbagai macam manajemen sumber daya
perangkat keras dalam sistem operasi.

1. Bagaimana cara proteksi pada memory multiprogramming dengan partisis statis ! (15%)

Jawaban:

Proteksi pada multiprogramming merupakan jaminan bahwa memori yang digunakan


suatu proses tidak dikuasai oleh proses lain pada partisi yang berbeda. Dalam lingkungan
multiprogramming di khawatirkan proses menggunakan dan memodifikasi daerah memori
yang dikuasai proses lain jika hal tersebut diatas terjadi, maka proses lain dapat terganggu
dan hasil yang diperolehnya dapat menjadi kacau.

Solusi atau cara proteksi: menggunakan dua register, yaitu base register dan limit
register. Base register diisi alamat awal partisi dan limit register diisi panjang partisi. Setiap
alamat yang dihasilkan secara otomatis ditambah nilai base register. Intruksi yang mengacu
pada alamat yang melebihi limit register akan menimbulkan trap yang memberitahu sistem
operasi telah terjadi pelanggaran pengaksesan memori.

Keunggulan : alamat tidak perlu dimodifikasi dan setiap intruksi dapat diperiksa agar
tidak mengakses melewati batas limit register.

2. Salah satu tugas utama sistem operasi adalah melakukan pengaturan/manajemen memory,
manajemen memory tersebut meliputi apa saja? (20%)
Jawaban:
Terdapat 2 (dua) manajemen memori yaitu :
 Manajeman memori statis
Dengan pemartisian statis, jumlah, lokasi dan ukuran proses dimemori tidak
beragam sepanjang waktu secara tetap.
 Manajemen memori dinamis
Dengan pemartisian dinamis , jumlah, lokasi dan ukuran proses dimemori dapat
beragam sepanjang waktu secara dinamis.
Manajemen Memori Berdasarkan Alokasi memori Terdapat 2 (dua) cara
menempatkan informasi ke dalam memori kerja, yaitu:
 Alokasi Memori Berurutan (Contiguous Allocation)
Pada alokasi memori berurutan, setiap proses menempati satu blok tunggal lokasi
memori yang berurutan.
Kelebihan : sederhana, tidak ada rongga memory bersebaran, proses berurutan
dapat dieksekusi secara cepat.
Kekurangan : memori boros, tidak dapat disisip apabila tidak ada satu blok
memori yang mencukupi.
 Alokasi Memori Tak Berurutan (Non Contiguous Allocation)
Program/proses ditempatkan pada beberapa segmen berserakan, tidak perlu
saling berdekatan atau berurutan. Biasanya digunakan untuk lokasi memori maya
sebagai lokasi page-page.
Kelebihan : sistem dapat memanfaatkan _ memori utama secara lebih efesien,
dan sistem opersi masih dapat menyisip proses bila jumlah lubang-lubang
memori cukup untuk memuat proses yang akan dieksekusi.
Kekurangan : memerlukan pengendalian yang lebih rumit dan memori jadi
banyak yang berserakan tidak terpakai.
 Penggunaan memori
Pencocokan ukuran informasi ke penggalan memori kerja disebut sebagai fit.
Bagian dari memori kerja yang tidak terpakai dan letaknya tersebar di banyak
wilayah memori kerja disebut sebagai fragmen. Peristiwa terjadinya fragmen
disebut fragmentasi.
 Pencocokan (fit) dan fragmentasi
Beberapa jenis strategi pencocokan antara lain:
1. Cocok pertama (first fit)
Pencocokan terjadi menurut antrian informasi
2. Cocok pertama berdaur (cyclical first fit)
Pencocokan tidak harus dimulai dari urutan penggalan memori yang
pertama, tetapi dapat dilakukan setelah terjadi pencocokan sebelumnya.
3. Cocok terbaik (best fit)
Pencocokan dilakukan sesuai dengan penggalan memori yang ukurannya
pas.
4. Cocok terburuk (Worst fit)
Informasi akan menempati penggalan yang ukurannya terbesar.
 Fragmentasi
Menurut prosesnya terdapat dua macam fragmentasi :
1. Fragmentasi internal
Kelebihan memori pada penggalan memori ketika penggalan memori itu
menerima penggalan informasi yang berukuran kurang dari ukuran penggalan
memori.
2. Fragmentasi Ekternal
Penggalan memori bebas yang ukurannya terlalu kecil untuk dapat menampung
penggalan informasi yang akan dimuat ke penggalan memori itu.
Contoh : Proses
Manajemen Memori Berdasarkan keberadaan swapping :
 Manajemen tanpa swapping
Manajemen memori tanpa pemindahan citra proses antara memori utama dan disk
selama ekseskusi.
 Manajemen dengan swapping
Manajemen memori dengan pemindahan citra proses antara memori utama dan disk
selama ekseskusi.

3. Jelaskan tentang : (40%)


a. Alamat maya
b. Alamat nyata,
c. Page
d. MMU.
e. Page fault.
Jawaban:
a. Alamat maya
Alamat maya merupakan alamat yang dihasilkan dari perhitungan
menggunakan index register, base register, segment register, dsb. Ruang alamat
yang dibentuk alamat maya disebut ruang alamat maya (virtual address space).
b. Alamat nyata
Alamat nyata merupakan alamat di memori utama fisik. Ruang alamat yang
dibentuk alamat nyata disebut ruang alamat nyata (real address space).
c. Page
Page adalah unit terkecil virtual address space. Ruang alamat maya proses
merupakan kelipatan page yang berukuran sama.
d. MMU
MMU merupakan kumpulan chip yang memetakan alamat maya ke alamat
fisik. Pada komputer tanpa memori maya, alamat langsung diletakkan ke bus dan
menyebabkan word memori fisik dibaca atau ditulis. Pada komputer dengan memori
maya, alamat tidak diletakkan ke bus secara langsung tapi lewat MMU yang
selanjutnya memetakan alamat maya ke alamat memori fisik. Memori fisik berisi
sejumlah page frame yang memuat sebagian page proses. Terdapat mekanisme
translasi alamat untuk memetakan page ke alamat fisik. Karena masing-masing page
dipetakan terpisah, frame-frame proses tidak perlu menempati memori fisik
berurutan. Sistem memori maya memiliki properti alamat kontigu pada ruang alamat
maya namun tidak harus kontigu di memori nyata.
MMU memiliki fungsi sebagai berikut :
 Pemetaan memori maya ke memori fisik
 Bila alamat memori diminta tidak tersedia di memori fisik, MMU menerbitkan
exception adanya page-fault.
e. Page fault
Page fault adalah exception untuk permintaan alokasi page ke memori dalam
konteks memori maya.

4. Dibawah adalah ilustrasi suatu memori, dimana yang berwarna abu-abu adalah alamat
memory yang berisi data, sedangkan yang berwarna putih adalah memori dalam
kondisi free.
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Buatlah pencatatan memory dengan model linked list ! (25)


Jawaban:

Anda mungkin juga menyukai