Anda di halaman 1dari 12

Kelompok 12

1. Febia Damayanti
2. Lucyana Wahyu W
3. Salwa Aulia F
Asam urat adalah produk akhir metabolisme purin yang terdiri dari
komponen karbon, nitrogen, oksigen, dan hidrogen dengan rumus molekul
C5H4N4O3. Fungsi pemeriksaan asam urat yaitu membantu mengukur dan
memantau kadar asam urat darah serta membantu mendiagnosa gout.
Penurunan kadar asam urat dapat
Kadar asam urat meningkat dijumpai dijumpai pada :
pada :
 Penyakit Wilson
 Rematik asam urat atau gout  Asidosis tubulus ginjal proksimal
 Kanker metastasik  Anemia defisiensi asam folat
 Alkoholisme  Luka bakar
 Diabetes mellitus (berat)  Kehamilan
 Gagal ginjal  Pengaruh obat : alopurinol,
 Gagal jantung kongestif azatioprin, koumadin, probenesid,
 Latihan fisik berlebihan sulfinpirazon
 Obat-obatan seperti diuretik
(tiazid, furosemid, asetazolamid),
levodopa, metildopa, asam
askorbat
Penyebab terjadinya asam urat diantaranya :
1. Terlalu banyak mengkonsumsi zat purin dalam
tubuh
2. Faktor jenis kelamin
3. Faktor obesitas (kegemukan)
4. Faktor usia
5. Faktor genetik (keturunan)
6. Mengonsumsi alkohol secara berlebihan
7. Terganggunya Fungsi Ginjal
Beberapa gejala penyakit asam urat antara lain :

1. Merasakan nyeri sendi yang berulang-ulang


2. Badan terasa pegal-pegal dan mudah merasakan kecapean
3. Merasakan kesemutan dan linu yang sangat parah
4. Penyakit asam urat yang telah memasuki tahap kronis,
penderita akan mengalami sakit saat bergerak
5. Penyakit asam urat yang telah menyerang ginjal, maka akan
memicu timbulnya kencing batu
METODE : Enzimatik uricase

PRA-ANALITIK

Persiapan Pasien :
1. Mengindari makanan yang tinggi purin (misalnya ikan, ragi, kacang-
kacangan) minimal 24 jam sebelum uji dilakukan
2. Hindari konsumsi obat-obatan (seperti diuretik, levodopa,
metildopa). Jika terpaksa harus minum obat maka catat jenis obat
yang dikonsumsi
3. Menghindari aktivitas fisik berlebih
Persiapan Alat :
Tabung reaksi pendek
Penampungan Bahan :
 Mikropipet 1000 ul  Tabung Merah ( Tanpa antikoagulan)
 Mikropipet 25 ul  Tabung Hijau ( Antikoagulan heparin)

 Yellow tip
 Blue tip Stabilitas Suhu :
 Fotometer  7 hari pada 2 – 8 ᵒC (suhu kulkas)
 48 jam pada 18 – 30 ᵒC (suhu kamar)
 Cenrifuge

Persiapan Bahan :
 Reagen urid acid
 Standar urid acid
 Serum/ Plasma heparin
ANALITIK
Prinsip : Dengan bantuan enzim uricase, asam urat akan diubah menjadi
allantoin, CO2 dan H2O2. H2O2 yang terbentuk dengan bantuan
enzim peroksidase bereaksi dengan kromogen amino-antipirin dan
diklorohidarioksibenzen-sulfonat membentuk kompleks warna pink.
Intensitas warna yang terbentuk sebanding dengan konsentrasi asam
urat dalam sampel dan dibaca pada panjang gelombang 546 nm.

Cara Kerja :
• Sampel darah di centrifuge selama 15 menit pada kecepatan 3000 rpm
Blanko Standar CS Sampel
Standar - 25µL - -
CS - - 25µL -
Serum - - - 25µL
Reagen kerja 1000µL 1000µL 1000µL 1000µL
• Campur sampai homogen. Inkubasi 5 menit pada suhu 370C. Baca pada
fotometer panjang gelombang 546nm. Warna stabil sampai 30 menit.
PASCA ANALITIK

Interpretasi hasil
Perempuan = 2,4 – 5,7 mg/dL

Laki-laki = 3,4 – 7 mg/dL

Pelaporan hasil

Komunikasikan hasil bila terdapat


masalah
Beberapa pencegahan asam urat antara lain :
1. Mengkonsumsi buah dan sayur yang bisa juga mengobati asam urat
seperti buah naga, sawi putih, belimbing sayur, tomat
2. Sesuaikan asupan energi dengan kebutuhan tubuh, berdasarkan tinggi
dan berat badan
3. Menghindari atau mengurangi makanan dengan kadar purin tinggi
4. Lakukan pola hidup yang baik dengan menyeimbangkan masa aktif dan
istirahat
5. Minum air putih minimal 8 gelas sehari atau 2L air mineral

Anda mungkin juga menyukai