HEPATITIS

PADA ANAK
 APA ITU HEPATITIS?
Hepatitis adalah peradangan parenkim
hati dengan atau tanpa nekrosis sel-sel
hati (hepatosit)
 PENYEBAB
Hepatitis virus (A, B, C, D, E, dan G)
Sitomegalovirus (CMV) - bagian dari keluarga
virus herpes, dapat ditularkan orang ke orang
Virus Epstein-Barr (EBV) - virus paling sering
dikaitkan dengan mononukleosis menular.
PENYEBAB…
Herpes Simplex Virus (HSV)
Varicella Zoster Virus (VZV) - cacar air,
komplikasi dari VZV adalah hepatitis
Enterovirus - seperti coxsackieviruses, kaki-
mulut penyakit tangan, dan echoviruses
Rubella - disebabkan oleh rubivirus
Adenovirus - sering menyebabkan pilek,
tonsilitis, infeksi telinga pada anak-anak, dan
diare
Parvovirus
 FAKTOR PREDISPOSISI

SANITASI
SARANA KESEHATAN YANG KURANG
KEPADATAN PENDUDUK
PENDIDIKAN
DLL
 PENULARAN
Oral
Parenteral:
– Jarum Suntik
– Transfusi Darah
 SIMPTOMATIS

MASA INKUBASI :
VHA : beberapa hari – 30 hari
VHB : 30 hari – 180 hari
VHC : antara VHA & VHB
MASA PRE IKTERUS (PRODROMAL) :

 KELUHAN TIDAK SPESIFIK

 KELUHAN  KELUHAN INFEKSI
VIRUS PADA UMUMNYA
 Demam, pusing, mual-muntah, lemas,
anoreksia, nyeri otot-sendi dll
 Limfadenopati, hepatosplenomegali
(tidak selalu)
 MASA IKTERUS :
Anak kecil  gejala prodromal menghilang
Anak besar/dewasa  gejala masih ada
tetapi sudah berkurang
Ikterus  konjunctiva, mukosa, kulit
Urine warna gelap mendahului timbulnya
ikterus
Hepatosplenomegali/nyeri tekan
 MASA PENYEMBUHAN :

Keluhan menghilang
Ikterus berkurang/menghilang
Laboratorium normal
 HEPATITIS A
Bentuk paling umum hepatitis yang terjadi
pada anak
Cara penularan hepatitis A melalui
makanan dan minuman yang
terkontaminasi kotoran orang yang
terinfeksi.
Tidak menyebabkan penyakit hati kronis
 GEJALA HEPATITIS A
Gejala awal: demam, nyeri kepala, sakit perut
kanan atas, tidak mau makan, muntah dan
akibatnya dehidrasi.
Beberapa hari kemudian timbul gejala buang air
warna kuning gelap, diikuti mata kuning, kulit
kuning. Gejala awal berkurang dan anak mulai
mau makan
Setelah beberapa minggu gejala membaik dan
anak pada umumnya sembuh total dalam waktu
6-8 minggu
HEPATITIS A…
Pada keadaan muntah hebat, dehidrasi atau
hepatitis berat, sering timbul komplikasi sampai
koma dan berakhir dengan kematian
Pengobatan hanya berupa memperbaiki
keadaan umum anak dengan istirahat total,
pemberian makanan yang cukup, vitamin dan
bila perlu obat untuk melindungi kerusakan hati
Keadaan hepatitis berat (hepatitis fulminan)
akibat daya tahan tubuh yang tidak baik atau
virus yang kuat memerlukan pengobatan
khusus dan perawatan intensif
 HEPATITIS B
Bisa ringan tanpa gejala atau dapat
menyebabkan penyakit hati kronis dan
gagal hati
Penularan terjadi ketika darah, air liur,
sperma, urin, dan air mata dari orang
yang terinfeksi masuk ke tubuh orang lain
Bayi terinfeksi dari ibu yang positif
 GEJALA HEPATITIS B
Hampir sama dengan hepatitis A, tapi
gejala lebih ringan namun perjalanan
penyakit hepatitis B lebih berat
Anak bisa sembuh total (jarang terjadi),
menjadi karier aktif, sering kambuh,
penyakit berjalan kronis dan menjadi
sirosis atau kanker hati
 VAKSIN HEPATITIS B
Vaksinasi hepatitis B universal harus
dimulai pada saat lahir kecuali dalam
keadaan langka
Diberikan dalam 3 dosis
Vaksin tersedia bagi anak-anak yang
lebih tua yang belum diimunisasi,
dianjurkan sebelum usia 11 atau 12
 HEPATITIS C
Anak-anak sering tidak menunjukkan gejala
sama sekali atau gejala sama dengan hepatitis
A dan B
Penularan terutama dari kontak dengan darah
yang terinfeksi, dapat juga dari ibu yang
terinfeksi kepada bayinya
Tidak ada vaksin untuk hepatitis C. Orang yang
beresiko harus diperiksa secara teratur
 HEPATITIS D
Hanya dapat terjadi dengan adanya
hepatitis B
Dapat terjadi pada waktu yang sama
dengan infeksi awal dengan B, atau
muncul lama kemudian
Cara penularan sama dengan hepatitis B,
kecuali dari ibu ke bayi kurang umum
Dapat dicegah dengan vaksin hepatitis B
pada masa bayi
 HEPATITIS E
Mirip dengan hepatitis A. Kontaminasi melalui
fecal-oral. Tidak ada vaksin untuk hepatitis E
Jarang pada anak-anak

HEPATITIS G
Transmisi dipercaya melalui darah dan paling
sering pada pengguna narkoba IV.
Jarang pada anak-anak
 LABORATORIUM
1. Darah :
 Pemeriksaan rutin
 Pemeriksaan enzymatik hati :
• SGOT/SGPT 
• Akut : SGPT > SGOT
• Kronik : SGOT > SGPT
• Alkaline fosfatase 
 Pemeriksaan fungsi hati :
• Bilirubin I & II meningkat
• Albumin
• PT, PTT
2. Urine :
 Warna gelap atau seperti teh tua
 Bilirubin >>>
 Urobilin 

3. Marker (petanda) virus penyebab

 PENANGANAN/TERAPI
Tidak ada terapi kausal
Pengobatan suportif  makanan bergizi,
sesuai selera penderita
Lemak kadar tinggi  ??
Hepatitis kronik aktif (VHB/VHC) :
Interferon dan Lamivudin
 PENCEGAHAN
Imunisasi :
 VHA :
> 2 tahun
dasar 2 x (interval 5 bulan)
 ulangan (booster) setiap 10 tahun
 VHB :
segera setelah lahir
ulangan setiap 5 – 10 tahun
 Pertanyaan
• Mengapa pada saat Akut : SGPT >
SGOT sedangkan pada saat kronik
Kronik : SGOT > SGPT
• Hepatitis bs jd sirosis?klo bs berapa
lama?
• Pada hepatitis bilirubin mana yang
meningkat?
• Mengapa pd hepatitis Abs smbuh
sndiri,hepatitis B bs jdi kronik?