Anda di halaman 1dari 9

1.

Ni Wayan Irjayanti
2. Afiska Elsa Baguna
3. Nur Ain Jarianto
4. Rostitawati Utina
5. Meysi Munaiseche
6. Daniel Sualang
7. Harbi timpal
8. I Wayan Ardana
9. I Wayan Kertawiasa
10. DEBORA TAKUMANSANG
11. FADILA MODEONG
Konflik didefinisikan sebagai
perselisihan internal atau eksternal
akibat adanya perbedaan gagasan,
nilai, atau perasaan antara dua
orang atau lebih (Marquis and
Huston, 2010) .
1. KONFLIK INTRAPERSONAL →
terjadi di dalam diri orang tersebut.
2. KONFLIK INTERPERSONAL →
terjadi antara dua orang atau lebih
dengan nilai, tujuan, dan keyakinan
yang berbeda.
3. KONFLIK INTERGROUP ATAU
INTERKELOMPOK → terjadi
antara dua atau lebih kelompok
orang, departemen, atau
organisasi.
Bagaimana Proses Konflik itu
terjadi ???
• TAHAP PERTAMA KONFLIK LATEN →
Berisi tentang kondisi yang menyebabkan
konflik, misalnya kurangnya tenaga
perawat dan perubahan yang cepat.
• TAHAP KEDUA KONFLIK YANG
DIPERSEPSIKAN → Konflik inelektual
dan sering melibatkan isu serta peran.
Konflik ini dikenali secara logis dan tidak
melibatkan perasaan orang yang terlibat
konflik.
• TAHAP KETIGA KONFLIK YANG DIRASAKAN
→ Terjadi ketika konflik melibatkan emosi. Emosi
yang dirasakan antara lain rasa bermusuhan, takut,
tidak percaya, dan marah.
• TAHAP KEEMPAT KONFLIK YANG
DIMANIFESTASIKAN → Disebut konflik jelas,
diperlukan tindakan. Tindakan dapat berupa menarik
diri, berdebat, bersaing, atau mencari penyelesaian
konflik
• TAHAP KELIMA AKIBAT KONFLIK → Konflik
akan selalu menimbulkan dampak positif ataupun
negative.
1. KOMPROMI
2. KOMPETISI
3. AKOMODASI
4. SMOOTHING
5. MENGHINDAR
6. KOLABORASI
7. NEGOISASI

Anda mungkin juga menyukai