Anda di halaman 1dari 15

PERAN

KOMUNIKASI
DALAM SUATU
ORGANISASI
KELOMPOK 4
IKA PUTRI WIDYANINGSI F1F1 13 076

ROSIANA AGAPA F1F1 13 068

MUH. IRFAN F1F1 13 083

YENI RAHMAYANTI F1F1 13 104

LISA PURNAMA SARI F1F1 13 127

KARLIS SIRUPA BAKA F1F1 13 140


POKOK PEMBAHASAN

A. Bagaimana komunikasi dalam organisasi

B. Apa arti dan fungsi komunikasi

C. Bagaimana proses dan bentuk komunikasi

D. Hambatan terhadap komunikasi yang efektif


Latar Belakang

Manusia dikatakan sebagai


mahluk sosial karena tidak dapat
hidup sendiri, inilah mengapa
setiap orang secara berkelompok
untuk dapat saling membantu dan
mendukung satu sama lain
A. Komunikasi Dalam Organisasi
Komunikasi organisasi
Organisasi adalah suatu
Komunikasi adalah suatu adalah proses
koordinasi rasional
proses dimana menciptakan dan saling
kegiatan sejumlah orang
seseorang, kelompok, menukar pesan dalam
untuk mencapai
atau organisasi (sender) satu jaringan hubungan
beberapa tujuan umum
mengirimkan informasi yang saling bergantung
melalui pembagian
(massage) pada orang satu sama lain untuk
pekerjaan dan fungsi
lain, kelompok, atau mengatasi lingkungan
melalui hierarki otoritas
organisasi (receiver) yang tidak pasti atau
dan tanggung jawab
selalu berubah-ubah
Secara Spesifik Aktivitas Komunikasi Organisasi Ada 3 Hal Yaitu :

Operasional-Eksternal, Personal, yakni


Operasional-Internal,
yakni struktur semua perubahan
yakni menstruktur komunikasi dalam
informasi dan
komunikasi yang organisasi yang
perasaan yang
dijalankan dalam berkosentrasi pada
dirasakan oleh
sebuah organisasi pencapaian tujuan kerja
yang dilakukan oleh manusia yang
dalam rangka
orang dan kelompok berlangsung kapan
mencapai tujuan kerja
diluar organisasi. saja.
B. Arti Dan Fungsi Komunikasi
Komunikasi merupakan aktivitas yang menghubungkan
antar manusia dan antar kelompok dalam sebuah
organisasi. Dalam masyarakat luas kita mengenali
seseorang karena peran dan status yang beragam. Dalam
organisasi keragaman tersebut dapat dilihat melalui
pembagian kerja berdasarkan bakat dan kemampuannya.

Dari pembagian yang beragam dibutuhkan sebuah


jalinan. Jalinan inilah yang disebut dengan
komunikasi. Komunikasi antara seorang pimpinan
dengan bawahan, antara bawahan dengan atasan,
atau komunikasi sesama bawahan.
• komunikasi mempunyai empat fungsi dalam organisasi, yakni: 1) kendali
Scott dan (kontrol/ pengawasan), 2) motivasi, 3) pengungkapan emosional, dan 4)
T.R. Mitchell informasi. Sebenarnya banyak sekali hasil penelitian para ahli yang menemukan
(1976) fungsi komunikasi (pesan) dalam organisasi.

• mengatakan ada empat fungsi utama yaitu: yang berkenaan dengan produksi,
Khan dan pemeliharaan, penerimaan, dan pengelolaan organisasasi
Katz

• ada lima yaitu: untuk memberi informasi, membujuk, memerintah, memberi


instruksi, dan mengintegrasikan organisasi.
Thayer
C. Proses Dan Bentuk Komunikasi
1. Proses Komunikasi

Proses komunikasi adalah proses yang menggambarkan kegiatan komunikasi


antar manusia yang bersifat interaktif, rasional, dan transaksional dimana komunikator
mengirimkan pesan kepada komunikan melalui media tertentu dengan maksud dan
tujuan tertentu.
Proses komunikasi terdiri dari lima unsur yakni: Komunikator,
pesan, perantara, penerima, dan balikan. Adapun Lasswell (1984) mengajukan
model proses komunikasi sebagai berikut: Siapa, mengatakan apa, bagaimana
caranya, kepada siapa, dan apa hasilnya. Sementara Berlo (1960)
menggambarkan proses komunikasi terdiri dari tujuh elemen yakni: 1)
Sumber komunikasi 2) Pengkodean 3) Pesan 4) Saluran 5) Pendekodean 6)
Penerima, dan 7) Umpan balik.
2. Bentuk Komunikasi
a. Komunikasi Internal
• Downward Communication komunikasi atas ke bawah. Contoh pimpinan memberikan
instruksi, petunjuk, informasi, penjelasan, perintah, pengumuman, rapat, majalah intern.
Komunikasi • Upward communication komunikasi dari bawah ke atas. Contoh staf memberikan
Vertikal laporan, saran-saran, pengaduan, kritikan, kotak saran, dsb kepada pimpinan.

• Komunikasi horisontal adalah komunikasi mendatar, antara anggota staf


dengan anggota staf. Berlangsung tidak formal, lain dengan komunikasi
Komunikasi vertikal yang formal. Komunikasi terjadi tidak dalam suasana kerja employee
Horizontal relation dan sering timbul rumours, grapevine, gossip.

• cross communication adalah komunikasi yang berlangsung antara pimpinan


Komunikasi seksi/bagian dengan pegawai seksi/bagian lain.
Diagonal
b. Komunikasi Eksternal

Komunikasi antara pimpinan organisasi (perusahaan) dengan


khalayak audience di luar organisasi.
1. Komunikasi dari organisasi kepada khalayak yang bersifat
informatif Majalah, Press release/ media release, Artikel surat
kabar atau majalah, Pidato, Brosur, Poster, Konferensi pers, dll.
2. Komunikasi dari khalayak kepada organisasi.
D. Membangun Komunikasi Yang Efektif
Memiliki usaha
untuk benar-
benar mengerti
orang lain

Kemampuan Kemampuan
memperlihatkan untuk memenuhi
integritas komitmen

Kemauan untuk
Kemampuan
meminta maaf
untuk
secara tulus jika
menjelaskan
melakukan
harapan
kesaahan
Hal terakhir yang perlu dilakukan dalam
mengembangkan suatu komunikasi yang efektif
adalah mengumpulkan umpan balik yang
bertujuan untuk mengevaluasi keberhasilan
penyampaian informasi pada penerima informasi

Anda mungkin juga menyukai