Anda di halaman 1dari 27

Gizi dalam daur

kehidupan:
Balita dan Anak Usia
Sekolah

Kelompok 10 :
Megatauvany Tahumang
(P101 17 020)
Reni Nursafitri
(P101 17 038)
Muh. Doni Wahdi
(P101 17 158)
Widyawati
(P101 17 176)
Balita
1. Karakteristik pertumbuhan dan
perkembangan balita
2. Kebutuhan dan kecukupan gizi bagi
balita
3. Penentuan status gizi balita
4. Perilaku dan masalah makan pada
balita
Anak Usia Sekolah
5. Dampak gizi bagi pertumbuhan dan 1. Karakteristik pertumbuhan dan
perkembangan balita perkembangan anak usia sekolah
6. Program dan penatalaksanaan gizi 2. Kebutuhan dan kecukupan gizi bagi
untuk balita anak usia sekolah
3. Penentuan status gizi anak sekolah
4. Perilaku dan masalah makan pada
anak usia sekolah
5. Dampak gizi bagi pertumbuhan dan
perkembangan anak usia sekolah
6. Program dan penatalaksanaan gizi
untuk anak usia sekolah
24 bulan 15 bulan
Karakteristik Pertumbuhan Dan Perkembangan Balita

30 bulan

18 bulan 36 bulan
menggerakkan lidah (lateral)
24 bulan

menggunakan
sendok

(menggunakan lidah untuk


membersihkan bibir )
(sadar)
Perkembangan keterampilan
18 - 24 bulan
bahasa

Usia Perkembangan
18 bulan 10 -15 kata
2 tahun 100 kata
36 bulan menggabungkan kata-kata untuk
dibuat kalimat sederhana (3
kata/kalimat)…
Kebutuhan Dan Kecukupan Gizi Bagi
Balita
Kebutuhan Dan Kecukupan Gizi Bagi
Balita

Persentase total kalori dari karbohidrat, protein, lemak total, asam lemak jenuh, dan asupan
kolesterol

Sumber : Book Of Nutrition Through Life Cicles


Penentuan
Status Gizi Balita
Pengukuran
Penilaian Status Gizi
antropometri

Biokimia

DARAH

Sumber : Jurnal
Sumber : BookSarjana TeknikThrough
Of Nutrition Informatika, Standar baku WHO-NCHS (World Health
Life Cicles
Organization Centre for Health Statistic)
Perilaku dan Masalah Makan
pada Balita

Suka berlari saat makan

Suka memainkan makanan

makan makanan yang akrab bagi PERILAKU


mereka

Anak-anak cenderung menolak


makanan baru

dapat belajar menerima makanan


baru dengan paparan berulang

Suka meniru pola makan anggota


keluarga yang dilihatnya
Preferensi untuk makanan
yang padat energi karena
Terlambat MASALAH
mengenalkan tingginya kadar gula dan
makanan padat lemak

Pilih-pilih selera makan


makanan
anak
berkembang
Bosan dengan
makanan yang
dihindangkan

Susah makan memberi susu atau makan


atau makan selingan dekat dengan waktu
sedikit makan

Menolak dipaksa makan saat belum


makan lapar
kurang enak dibandingkan
Tidak suka dengan lauk
makan sayur
Pengaruh media
Menolak makanan cepat
makanan pahit saji atau sereal
dan asam
manis
Dampak Gizi
Bagi Pertumbuhan Dan Perkembangan Balita

Pertumbuhan
cepat asupan
zat besi
Anemia
Defisiensi Besi

pemakaian botol
susu terlalu
<FLUORIDA lama
malas
Karies gigi membersihkan
gigi dan mulut

< SERAT
DAN
< BUAH-BUAHAN

Sembelit
Dampak Gizi
Bagi Pertumbuhan Dan Perkembangan Balita

> makanan

obesitas tinggi kalori dan


lemak
Program dan Penatalaksanaan
Gizi untuk Balita
• makanan selingan atau makanan lengkap (porsi) kecil
Pemberian Makanan • mempergunakan bahan makanan setempat dan diperkaya protein
Tambahan (PMT) Anak nabati/hewani 5–8 gram dan 200–300 kalori
Prasekolah • mempergunakan resep daerah atau dimodifikasi
• serta dipersiapkan, dimasak, dan dikemas dengan baik, aman
memenuhi syarat kebersihan serta kesehatan.

3 kali seminggu selama


100–160 hari.

pencegahan penyakit

membawa kuman dan diare, infeksi saluran pernapasan,


Cuci Tangan Pakai
menyebabkan pathogen infeksi cacing, infeksi mata dan
Sabun (CTPS)
berpindah infeksi kulit.
Mainan, droplet,
ingus,

Menurut Departemen Kesehatan RI


Karakteristik
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Usia Sekolah

Anak Usia Dini : Usia 5 - 10 tahun

Anak Preadolescence
Usia Sekolah Perempuan laki-laki
9 - 11 tahun 10 - 12 tahun

Perkembangan

Fisiologis Kognitif
kekuatan otot, motorik, dan Fokus pada beberapa aspek dari suatu situasi pada
stamina saat bersamaan
Bisa untuk memilih berdasarkan pemikiran rasional
Bisa mengklasifikasikan, reklasifikasi, dan generalisasi
Penurunan egosentrisme
Sumber : Book Of Nutrition Through Life Cicles
Karakteristik
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Usia Sekolah
Kebutuhan dan Kecukupan
Gizi bagi Anak Usia Sekolah

Misalnya :
Jenis kelamin : Perempuan
Usia : 8 tahun
jenis
BB kelamin : (25,6 kg)
Kebutuhan energi TB
ukuran tubuh anak: (128 cm)
Kebutuhan Energi :
tingkat aktivitas
1593 kkal / hari jika dia tidak aktif
1810 kkal / hari jika aktif
2173 kkal / hari jika sangat aktif

Sumber : Book Of Nutrition Through Life Cicles


Sumber : Book Of Nutrition Through Life Cicles
Kebutuhan dan Kecukupan
Gizi bagi Anak Usia Sekolah

Intetifikasi asupan makanan untuk


gizi kunci untuk anak usia sekolah

Asupan serat total yang cukup

persentase makanan dari karbohidrat, protein, lemak total, asam


lemak jenuh, dan asupan kolesterol dari anak-anak
6-11 tahun
Sumber : PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 75 TAHUN 2013, Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas)
Sumber : PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 75 TAHUN 2013, Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas)
Penentuan Status Gizi Anak Usia Sekolah

Pengukuran Antropometri

Cara penentuan status gizi :

Menghitung nilai imt

Membandingkan nilai imt dengan


grafik imt/u berdasarkan standar who

Menentukan status gizi anak

Sumber : Depkes RI 2004, Standar baku WHO-NCHS (World Health Organization Centre for
Health Statistic)
Perilaku dan Masalah Makan
pada Anak Usia Sekolah
PERILAKU MAKAN

Tidak
mengkonsumsi Tidak sarapan pagi
menu gizi seimbang

food jag food strikers


Kurang
Jajan tidak sehat
mengkonsumsi
disekolah
buah dan sayur

Mengonsumsi fast Konsumsi gula


food dan junk food berlebihan
tv habbit the
complainers

Konsumsi garam Konsumsi lemak


berlebihan berlebihan

white food diet takut mencoba


makanan baru MASALAH MAKAN
Dampak Gizi
bagi Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Usia Sekolah

Defisiensi Besi Karies gigi


Sekitar satu dari dua anak usia 6
thn - 8 thn pembusukan gigi
primer atau permanen

Konsumsi Karbohidrat berlebih


minuman ringan & permen gummy

< Zat besi


Kehilangan sebagian gigi
Menurunnya
sistem imun
Kesulitan mengunyah
Menurunnya
Menghambat kekuatan fisik
Perkembangan Mengganggu asupan makanan
otak anak
dan gizi
Program dan Penatalaksanaan Gizi
untuk Anak Usia Sekolah
Penanggulangan Komplikasi akibat operasi mata.
Gangguam mata silindris Cedera pada kornea akibat infeksi
Penglihatan dan (astigmatisme)
Kebutaan (PGPK)

program kesehatan
dengan melibatkan Pemeriksaan
Dokter Kecil setiap 6 bulan.

Kesehatan
Lingkungan
Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut

<
sesuai sebelum tidur

secara teratur khusus air matang


untuk berkumur
pencegahan penyakit
Cuci Tangan
Pakai Sabun membawa kuman dan diare, infeksi saluran pernapasan,
(CTPS) menyebabkan pathogen infeksi cacing, infeksi mata dan
berpindah infeksi kulit.

kotoran
manusia/binatang,
droplet, ingus

Menurut Departemen Kesehatan RI


REFERENSI
• Ulilalbab. 2017. obesitas anak usia sekolah.
deeppublish. Yogyakarta.
• Sudjatmoko. 2011. Masalah makan pada anak.
journal of medicine. vol 10. Hal 36-37.
• LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA NOMOR 75 TAHUN 2013
TENTANG ANGKA KECUKUPAN GIZI YANG
DIANJURKAN BAGI BANGSA INDONESIA
• Abunain Djumadias, 1990, Aplikasi
Antropometri sebgai Alat Ukur Status Gizi,
Puslitbang Gizi Bogor.
• Depkes RI. 2004. Analisis Situasi Gizi dan
Kesehatan Masyarakat. Jakarta
• Fidiantor, Nungki 2013. Model Penentuan
Status Gizi Balita Di Puskesmas. Jurnal Sarjana
Teknik Informatika. ISSN: 2338-5197 Volume 1
Nomor 1

Anda mungkin juga menyukai