Anda di halaman 1dari 13

PEMERINTAH PROVINSI MALUKU

BADAN KETAHANAN PANGAN


Jumlah Nama

No Kec./Desa/Dusun Keluarga
KK Jiwa Balita Balita/Umur
Penderita

Kec. Seram Timur

1 Desa Kilmuri 1.138 5.151 603

Dusun Kamar Ahmad 1. Muhamad Jais


Sahid Banda 2. Salehman
3. Fadli

2 Desa Urung 919 3.832 493

Dusun Guli – Guli, Kelwalaga 1. Habiba Kelwalaga


2. Habib Kelwalaga
3. 1 Org Meninggal dunia
tgl 18 sept 2009

3 Desa Kwaos 672 3.362 429

Dusun Suru, Maur Rumain - Nyong Rumain


Anisa Rumakabis - Icha Rumakabis

Mustafa Rumaban - Zita Baya


Lanjutan

Kec.
Gorom
1Desa Amar 285 - 30%
Sekaru

Dusun Wawasa, Salis Keliata Harmoko ( 7 Thn )

Ajid Rumah Tiga Rafli Rumah Tiga ( 3


Thn )
Keni Keliata Samira ( 2 ta )

Lapia Fadila ( 3 tahun )

2 orang meninggal
dunia. Bulan sep 2009
Icha 4 bln Harmoko 7 thn Samira 2 thn

Soleman Zita Baya Fadly


5 thn 1 thn 3 thn
Kondisi Aktual Pada Desa – Desa Kurang Gizi
A. Mata Pencaharian :
Di Darat Masyarakat mengusahakan perkebunan (kelapa, cengkeh, pala),
hortikultura sayuran dan umbi – umbian serta pisang. Usaha pada
hortikultura sayuran dan umbi – umbian serta pisang tidak berproduksi
akibat gagal panen yang disebabkan oleh hama babi yang
mengakibatkan usaha ini tidak lagi dilakukan.
Hal ini berakibat konsumsi masyarakat untuk jenis sayuran dan
karbohidrat umbi – umbian sangat jarang dilakukan.
 Di laut masyarakat mengusahakan
penangkapan ikan. Hasil penangkapan
ikan terbatas untuk dikonsumsi bukan
untuk dipasarkan, hal ini disebabkan
karena semua masyarakat didesa rata –
rata jadi nelayan, disisi lain pasar
untuk penjualan ikan harus dibawa ke
Ibukota Kecamatan Geser yang
membutuhkan transportasi laut yang
cukup mahal. Hal ini berakibat hasil
penangkapan ikan hanya dibutuhkan
untuk dikonsumsi.
B.Sarana Transportasi
Transportasi darat pada desa- desa kasus hanya sebatas jalan setapak
yang menghubungkan dusun – dusun dalam satu desa, sementara jarak
antar dusun cukup jauh , rata- rata ……. Km. Tidak ada kendaraan roda
empat, yang ada hanya kendaraan roda dua bagi rumah tangga yang
berkecukupan.
 Transportasi Laut pada desa – desa kasus rata – rata menggunakan
lonboat yang menghubungkan dusun – dusun dalam satu desa ke
Ibukota Kecamatan . Transportasi ini tidak rutin pada setiap hari,
hanya beroperasi jika pemilik lonboat berbelanja untuk memenuhi
kebutuhannya di Ibukota Kecamatan. Biaya Transportasi dari lokasi ke
ibukota kecamatan yang jaraknya rata-rata…. Km sebesar Rp……….
C. Sarana Kesehatan

Kecamatan Geser :
Mempunyai 1 ( satu ) bangunan Puskesmas yang terletak di Ibukota Geser dengan
jumlah medis ….. Orang dan paramedis ….. Orang. Puskesmas ini melayani masyarakat
di Pulau Geser, sementara masyarakat yang ada di desa- desa pada Pulau Seram yang
termasuk dalam wilayah Kecamatan Geser sangat susah dijangkau/ terlayani.

Kecamatan Gorom :
Mempunyai 1 ( satu ) bangunan Puskesmas pembantu yang terletak di Ibukota
Kecamatan Gorom yang hanya memiliki 1 (satu) orang paramedis yang statusnya
masih honor. Mempunyai Peralatan dan obat-obatan yang sangat terbatas. Puskesmas
ini tidak berfungsi secara optimal dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
D. Sarana Perumahan
Hampir 70 % kondisi rumah masyarakat di desa “ kasus “ rata – rata
terbuat dari kayu yang ditutupi dengan dinding dari pelepah daun sagu
dan beratapkan atap daun sagu, berlantaikan pasir/ tanah, tidak memiliki
sumber air bersih ( air diperoleh dari kali terdekat ) dan tidak memiliki
sarana MCK pada setiap rumah.
E. Pola Konsumsi
Hampir 40 % masyarakat di desa “ kasus “
mempunyai pola konsumsi sagu dan ikan, jarang
sekali mengkonsumsi sayur dan buah serta sumber
karbohidrat lainnya ( umbi – umbian ) hal ini
dikarenakan masyarakat tidak mengusahakan
lahan usahataninya dengan tanaman tersebut (
Faktor hama babi ). Khusus untuk desa – desa “
kasus “ di Kecamatan Gorom rata – rata mempunyai
jenis tanah karang ( sulit ditumbuhi oleh tanaman
).

Anda mungkin juga menyukai