Anda di halaman 1dari 18

HOLISTIK CARE

SIBLING
RELATIONSHIP
Pengertian sibling relationship
Mifflin Cicirelli

satu dari dua


anak atau lebih dua individu
yang memiliki yang memiliki
hubungan orang tua
darah dari satu biologis yang
atau dua orang sama
tua yang sama
•salah satu saudara menyediakan hubungan seperti hubungan orang tua kepada yang lainnya. Jenis ini umum terjadi pada pasangan kakak perempua

Tipe-tipe sibling relationship


Caregiver
relationship

salah satu saudara


menyediakan hubungan
seperti hubungan orang tua
kepada anaknya.
Buddy
relationship

dimana masing-masing
pihak mencoba menjadi
sama dengan yang lain dan
mereka menikmati
hubungan persaudaraan ini
Critical or conflictual
relationship

terjadi bila salah satu saudara


mendominasi yang lain
dengan mengganggu dan
bertengkar
Rival
relationship,

tipe ini memiliki elemen yang


sama dengan critical
relationship dengan tingkat yang
rendah dalam dukungan dan
pertemanan
Casual or uninvolved
relationship

terjadi jika pasangan


kakak adik tidak begitu
terlibat dengan yang
lain
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Sibling Relationship
Menurut Schvaneveldt dan Ihinger (1979)
rasio saudara laki terhadap saudara
perempuan
umur orang tua pada saat mempunyai
anak pertama
umur anak mereka keluar dari rumah.
Perlakuan orang tua pada anak
menurut Brody (1996) Orang tua
memberikan kontribusi dalam
membentuk kualitas sibling
relationship.Hubungan antara saudara
akan terus baik ketika mereka percaya
bahwa orang tua tidak bersikap
memihak pada salah satu di antara
mereka, tetapi memberikan perlakuan
yang sama pada mereka.
ak

Hubungan Orang tua dengan Anak

Pola asuh otoriter

orang tua mengontrol dan mempertanyakan kepatuhan


anak. Anak diminta untuk mengikuti standar yang ada dan
menghukum jika salah. Hubungan dengan orang tua
kurang hangat dan jauh. Menyebabkan anak cenderung
tidak puas (discontented), menarik diri (withdrawn) dan
tidak percaya kepada orang lain (distrustful).
Orang tua sedikit memberikan tuntutan
dan jarang menghukum anak. Sehingga
Anak kurang mampu mengontrol diri dan
kurang dewasa
Orangtua memiliki nilai
individualitas dengan sedikit
pengaturan atau ketidakleluasaan.
Orang tua memandu anaknya
tetapi juga menghargai keputusan
mereka. Anak menunjukkan
pengaturan diri, kepercayaan diri
yang baik dan keingintahuan
yang besar.
KEHANGATAN
(WARMTH)

PERSAINGAN
(RIVALRY)
Dimensi Status Atau
Kekuatan
(Relative
Sibling Power/Status)

KONFLICT
(CONFLICT)
Stoneman dan Brody (1993) : Menyayangi
(affection), menghormati, menerima dan
menghargai (acceptance) dan melakukan
komunikasi dan kontak, merasa dekat secara
emosional, empati dan hubungan yang juga
seperti sahabat.• Operasional dari interaksi
positif antara saudara yang menggambarkan
warmth adalah berpelukan, bersentuhan dan
mengekspresikan antusiasme secara verbal
(Stoneman & Brody 1993).
Stoneman dan Brody (1993) : salah satu
saudara mengasumsikan dirinya lebih
dominan. Segala kebutuhannya harus selalu
dipenuhi oleh saudaranya dan marah jika
keinginannya tidak terpenuhi, selalu
mengambil keuntungan, cenderung
menyalahkan saudaranya jika ada yang
salah.• Perilaku negatif : suka berteriak,
memanggil nama secara kasar, protes,
memukul atau ekspresi muka yang negatif.
Perbedaaan perlakuan orang tua kepada
anak-anaknya menimbulkan konflik atau
kecemburuan antara saudara.• Karakteristik
: tidak adanya kehangatan, salah satu
berusaha mendominasi yang lainnya,
melibatkan agresivitas, kekerasan dan
kontrol yang berlebihan (pemaksaan), tidak
peduli dan jarang berinteraksi.
• Phelan (1976) : Sibling rivalry muncul
karena memperebutkan kasih sayang orang
tua. Merupakan bentuk hubungan antar
saudara kandung yang negatif, mengandung
unsur kompetisi, kecemburuan, kemarahan
dan kebencian. Disebabkan oleh faktor
internal seperti temperamen atau pun faktor
eksternal yaitu sikap orang tua yang berbeda
kepada anak-anaknya (Priatna & Yulia
2006)

Anda mungkin juga menyukai