Anda di halaman 1dari 47

HOME

HELLO!
ANFIS
PENYAKIT
KONSEP

MY NAME IS
KASUS

SOL (SPACE OCCUPYING LESION)


ASKEP

CEREBELUM
HOME
ANATOMI & FISIOLOGI

sistem persyarafan terdiri dari sel-sel


ANFIS

saraf (neuron) yang tersusun


membentuk sistem saraf pusat dan
PENYAKIT

sistem saraf perifer. Sistem saraf pusat


KONSEP

(SSP) terdiri atas otak dan medulla


spinalis. Sedangkan sistem saraf tepi
(perifer) merupakan susuna saraf diluar
KASUS

sistem saraf pusat yang membawa


pesan ke dan sistem saraf pusat.
ASKEP
HOME
ANATOMI & FISIOLOGI
Secara garis besar sistem saraf mempunyai 4 (empat) fungsi, yaitu:
ANFIS

Menerima informasi (rangsangan)


PENYAKIT

Mengkomunikasikan informasi
KONSEP

dari dalam maupun dari luar tubuh


antara sistem saraf perifer dan
melalui saraf sensori (afferent
sistem saraf pusat..
Sensory Pathway) .
KASUS

Mengantarkan jawaban secara cepat


Mengolah informasi yang diterima
melalui saraf motoric (efferent
baik ditingkat medulla spinalis
Motorik Pathway) ke organ-organ
maupun di otak untuk selanjutnya
tubuh sebagai control atau
Menentukan jawaban (respon).
modifikasi dari tindakan.
ASKEP
OTAK
HOME

1. Otak besar (serebrum)


ANFIS

Otak besar terdiri dari 2 belahan yang


PENYAKIT
KONSEP

disebut hemisferium serebri yang di


pisahkan oleh fisura longitudinalis serebri.
Hemisferium serebri dibagi-bagi dalam
KASUS

daerah-daerah yang besar: Lobus frontalis,


Lobus parientalis, Lobus oxipitalis, Lobus
temporalis.
ASKEP
OTAK
HOME

2. Talamus
ANFIS

Talamus merupakan pusat pengatur atau


PENYAKIT
KONSEP

penerima rangsang sensori terletak pada


bagian bawah otak. Bagian bawahnya
merupakan pusat pengatur suhu tubuh,
KASUS

selera makan, keseimbangan cairan tubuh,


metabolism lemak dan karbohidrat,
tekanan darah, dan tidur.
ASKEP
OTAK
HOME

3. Hipofisis
ANFIS

Bersama dengan hipotalamus


PENYAKIT
KONSEP

mengatur kegiatan sebagian


besar kelenjar endokrin dalam
sintesis dan pelepasan
KASUS

hormon.
ASKEP
OTAK
HOME

4. Batang otak
ANFIS

Batang otak terdiri atas


PENYAKIT
KONSEP

diensefalon, mid brain, pons,


dan medulla oblongata.
Merupakan tempat berbagai
KASUS

macam pusat fital seperti


pernapasan, pusat Vasomotor,
pusat kegiatan jantung, pusat
ASKEP

muntah, bersin, dan batuk.


OTAK
HOME

5. Otak kecil (serebellum)


ANFIS

Otak kecil terletak dibagian


belakang cranium menempati
PENYAKIT
KONSEP

fosa serebri posterior dibawah


lapisan durameter. Tenporium
serebri dibagian depannya
KASUS

terdapat batang otak. Fungsi otak


kecil pada umumnya adalah
mengkoordinasikan gerakan-
ASKEP

gerakan otot sehingga gerakan


dapat terlaksana dengan
sempurna.
OTAK
HOME

6. Sumsum lanjutan
ANFIS

Sumsum lanjutan (medulla oblongata)


terbagi menjadi dua lapis, yaitu lapisan
PENYAKIT
KONSEP

dalam yang berwarna kelabu karena banyak


mengandung badan sel-sel saraf dan lapisan
luar berwarna putih karena berisi neurit
KASUS

(akson). Berfungsi sebagai pusat pengendali


penafasan, penyempitan pembuluh darah,
mengatur denyut jantung, mengatur suhu
ASKEP

tubuh dan kegiatan-kegiatan lain yang tidak


disadari.
OTAK
HOME

7. Sumsum tulang belakang (medulla


ANFIS

spinalis)
PENYAKIT
KONSEP

Sumsum tulang belakang terdapat memanjang


di dalam rongga tulang belakang, mulai dari
ruas- ruas tulang leher ruas tulang pinggang
kedua, sumsum tulang belakang juga dibungkus
KASUS

oleh selaput meninges. Sumsum tulang


belakang berfungsi untuk Menghantarkan
impuls dari otak dan ke otak , Memberi
ASKEP

kemungkinan jalan terpendek gerak refleks


KONSEP
ASKEP KASUS ABOUT HOME
PENYAKIT
TUMOR OTAK
TUMOR OTAK
HOME

Menurut
ABOUT

Dr. Dito dan Dr. Fritz


PENYAKIT
KONSEP

neoplasma (keganasan berupa benjolan padat)


di dalam rongga kepala, yang merupakan
suatu pertumbuhan abnormal sel- sel di dalam
KASUS

otak atau sumsum tulang belakang.


Singkatnya tumor otak adalah pertumbuhan
sel-sel otak yang tak normal.
ASKEP
ETIOLOGI
HOME

Menurut
ABOUT

Ns. Laurent
1.Diduga radiasi ionisasi
PENYAKIT
KONSEP

Radiasi ionisasi adalah energi radiasi tinggi


yang menyebabkan kerusakan pada molekul
DNA, sehingga menyebabkan mutasi yang
KASUS

menyebabkan kanker.
2.Kebiasaan hidup berisiko: merokok dan
konsumsi alkohol.
3.Genetik dan hormonal, zat karsinogenik dan
ASKEP

zat kimia tertentu (peptisida, herbisida).


ETIOLOGI
HOME

Menurut
ABOUT

Dr. Dito dan Dr. Fritz


tumor otak terjadi akibat pembelahan sel yang
PENYAKIT
KONSEP

abnormal dan tidak terkendali


biasanya di dalam otak berupa neuron, sel-sel glial,
jaringan limfatik, pembuluh darah dan kelenjar
merupakan bagian yang bisa terkena tumor otak.
KASUS

Faktor genetik juga berperan. Kehilangan tumor


suppresor genes melalui mutasi gen beperam di dalam
pemebentukan tumor otak, yang disebut glioblastoma
multiforme. Trauma/cedera juga berkontribusi
ASKEP

terhadap kejadian tumor otak meskipun jarang.


TANDA DAN GEJALA
HOME

Menurut
ABOUT

Dr. Dito dan Dr. Fritz


PENYAKIT
KONSEP

Tumor otak pada mulanya bisa tanpa gejala ataupun ditandai


sakit/nyeri kepala. Nyeri kepala seperti ditusuk atau berdenyut.
Frekuensi serangan dan intensitasnya semakin lama semakin
menghebat, terkadang diikuti muntah menyemprot. Selain itu tumor
KASUS

otak juga dapat disertai gejala neurologis, seperti kejang fokal


(terpusat), monoparesis (lumpuh satu sisi), ganguan sensibilitas,
gangguan visual, gangguan mental, gangguan konsentrasi, pelupa,
ASKEP

mudah merasa lelah, mudah marah. Gejala neurologis ini dapat timbul
atau tidak. Tergantung lokasi di otak.
TANDA DAN GEJALA
HOME

Menurut
ABOUT

Dr. Dito dan Dr. Fritz


PENYAKIT
KONSEP

Hal lain dapat juga dialami penderita tumor otak adalah bingung,
resah, gelisah, problem kepribadian, kekacauan berbicara/ berbahasa,
KASUS

kelemahan anggota gerak, mati rasa/ lumpuh, melihat dobel/


berbayang. Penderita tumor otak dapat juga mengalami iritasi yang
ditandai dengan kelelahan, tremor bahkan epilepsi.
ASKEP
TANDA DAN GEJALA
HOME

Menurut
ABOUT

Dr. Dito dan Dr. Fritz


PENYAKIT

Yang khas pada tumor otak adalah peningkatan tekanan


KONSEP

intrakranial. Hal ini disebabkan oleh membesanya tumor


atau meluasnya edema. Tanda gejalanya adalah sakit kepala
KASUS

(menyebar, menetap, paling berat di pagi hari), muntah


(terkadang tanpa mual), penurunan kesadaran (bisa
mengantuk hingga koma), pembesaran pupil mata pada sisi
ASKEP

mata yang menderita (anisokoria), cakram optik menonjol


pada pemeriksaan funduskopi mata (papiledema).
KLASIFIKASI
HOME

Stadium tumor
ABOUT

berdasarkan sistem
TNM (stadium TNM).
PENYAKIT
KONSEP

Kategori T:
Terdiri dari 3 kategori, Tx = syarat minimal menentukan indeks T
yaitu: tidak terpenuhi.
T ( tumor primer ) Tis = Tumor in situ.
KASUS

T0 = Tidak ditemukan adanya tumor


N ( nodul regional, primer.
metastase ke kelenjar T1 = Tumor dengan f maksimal < 2 cm.
limfe regional ) T2 = Tumor dengan f maksimal 2 – 5 cm.
ASKEP

T3 = Tumor dengan f maksimal > 5 cm.


M ( metastase jauh ). T4 = Tumor invasi keluar organ.
KLASIFIKASI
HOME
ABOUT

Kategori N:
N0 = Nodul regional negative.
N1 = Nodul regional positif, mobile ( belum
PENYAKIT
KONSEP

ada perletakan ).
N2 = Nodul regional positif, sudah ada
perlekatan.
N3 = Nodul jukstregional atau bilateral.
KASUS

Kategori M:
Mo = Tidak ada metastase organ jauh.
M1 = Ada metastase organ jauh.
ASKEP

M2 = Syarat minimal menentukan indeks


M tidak terpenuhi.
KLASIFIKASI
HOME

Menurut
ABOUT

Lionel Ginsberg
Tumor otak dapat diklasifikasikan sebagai berikut, yaitu:
PENYAKIT
KONSEP

1. Benigna umumnya ekstra aksial, yaitu tumbuh dari meningen, nervus


kranialis, atau struktur lain dan menyebabkan kompresi ekstrinsik pada
substansi otak.
KASUS

2. Maligna umumnya intra aksial yaitu berasal dari parenkim otak:

a) Primer umumnya berasal dari sel glia/neurobia (glioma) tumor ini


diklasifikasikan maligna karena sifat invasif lokal, metastasis ekstrakranial
ASKEP

sangat jarang, dan dikenali sebagai subtipe histologi dan derajat diferensiasi.
b) Sekunder metastasis dari tumor maligna dari bagian tubuh lainnya.
KLASIFIKASI
HOME

Ada banyak tipe-tipe yang berbeda dari


tumor otak yaitu:
ABOUT

1. Glioma
PENYAKIT
KONSEP

Glioma bertanggung jawab atas kira-kira 40-50% tumor otak. Tumor


tersebut berasal dari sel-sel glial.
KASUS

Glioma memiliki 3 klasifikasi yang berlainan diantaranya:


a. Astrocytomas,yakni kategori yang paling umum yang mampu ditemukan
terhadap anak-anak dan orang dewasa. Berasal dari sel astrosit.
b. Ependymomas, yakni jenis tumor yang berasal dari sel ependymal.
ASKEP

c. Oligodendrogliomas, yakni jenis tumor yang berkembang dari sel


oligodendrocytes yang menciptakan zat lemak putih menutupi saraf kepada otak
yang di namakan myelin.
KLASIFIKASI
HOME

Lanjutan ...
ABOUT

2. Tumor meningeal
PENYAKIT

Meningioma merupakan tumor asal meningen, sel-sel metosel dan sel-sel jaringan
KONSEP

penyambung arachnoid dan dura yang paling penting.


Sebagian besar tumor adalah jinak, berkapsul, dan tidak menginfiltrasi jaringan
yang berdekatan, namun menekan struktur yang berada di bawahnya.
KASUS

Eksisi bedah lengkap dapat dilakukan, khususnya jika tumor tidak terletak di
“daerah kritis” dan diagnosis dibuat secepatnya. Oleh karena pertumbuhan tumor
yang lambat, gejala-gejala mungkin tidak diperhatikan dan diagnosis sama sekali
ASKEP

salah. Gejala-gejalanya antara lain epilepsy idopati, hemiparesis, dan


afasia
KLASIFIKASI
HOME

Lanjutan ...
ABOUT

Tumor kromofog adalah tumor nosekretoris yang menekan kelenjar hipofisis,


PENYAKIT
KONSEP

kiasma optikum, dan hipotalamus.

Gejala-gejala tumor otak ini adalah depresi fungsi seksual, hipotiroidisme sekunder,
KASUS

dan hipofungsi adrenal (amenorea, impotensi, rambut rontok, kelemahan, hipotensi,


metabolism basal rendah, hipoglikemia, dan gangguan elektrolit).
ASKEP
KLASIFIKASI
HOME

Lanjutan ...
ABOUT

Adenoma eosinofilik umumnya lebih kecil dan tumbuh lambat dari pada
PENYAKIT
KONSEP

tumor kromofob.

Gejala-gejala nya adalah akromegali pada orang dewasa dan gigantisme pada anak-
KASUS

anak, nyeri kepala, gangguan berkeringat, parastesia, nyeri otot, dan hilangnya
libido

gangguan lapang penglihatan (hemianopsia bitemporalis) jarang di jumpai.


ASKEP
KLASIFIKASI
HOME

Lanjutan ...
ABOUT

Adenoma basophil pada umumnya kecil.


PENYAKIT
KONSEP

Tumor ini dihubungkan dengan gejala-gejala sindrom chusing (obesitas, kelemahan


otot, atrofi kulit, osteoporosis, plethora, hipertensi, retensi garam dan air,
KASUS

hiperglikosis, dan diabetes melitus).


ASKEP
KLASIFIKASI
HOME

Lanjutan ...
ABOUT

4. Neurilemoma (tumor saraf pendengaran)


PENYAKIT
KONSEP

Tumor saraf pendengaran merupakan 3-10% tumor intra kranial.


Tumor ini berasal dari sel-sel schwan selubung saraf. Serabut-serabut saraf otak ke
KASUS

Vlll menjadi rusak.

Pada penyakit von Reckling-Hausen dapat terjadi neurilemoma auditorius


bilateralis. Pada umumnya tumor ini jinak, tetapi kadang-kadang dapat mengalami
ASKEP

perubahan menjadi ganas.


KLASIFIKASI
HOME

Lanjutan ...
ABOUT

Gejala-gejala neurilemoma pendengaran awal adalah tuli, tinnitus, kehilangan


PENYAKIT
KONSEP

reaktifitas vestibular terhadap kalori, dan vertigo yang disusul rasa tidak enak
suboxipital, berjalan terhuyung-huyung, gangguan pada intracranial. Pada
umumnya terdapat nistagmus, terutama horizontal.
KASUS

Pengobatan adalah dengan pengangkatan total jika memungkinkan, karena


pengangkatan yang tidak menyeluruh umumnya akan diikuti kekambuhan tumor.
Sebagai konsekuensi pembedahan, penderita dapat mengalami paralisis wajah dan
tuli.
ASKEP
KLASIFIKASI
HOME

Lanjutan ...
ABOUT

5. Tumor metastasis
PENYAKIT
KONSEP

Lesi-lesi metastasis merupakan kira-kira 5-10% dari seluruh tumor otak dan dapat
berasal dari sembarang tempat primer. Tumor primer paling sering berasal dari
KASUS

paru-paru dan payudara.

Akan tetapi neoplasma dari saluran kemih kelamin, saluran cerna, tulang dan tiroid
dapat juga bermetastasis ke otak. Lesi metastasis dapat tunggal atau multiple serta
ASKEP

dapat merupakan stadium lanjut dari proses metastasis atau sebagai tanda pertama
tumor primer yang tidak diketahui sebelumnya.
KLASIFIKASI
HOME

Lanjutan ...
ABOUT

6. Tumor pembuluh darah


Tumor-tumor ini antara lain angioma, hemangioblastoma dan endotelioma, dan
PENYAKIT
KONSEP

merupakan sebagian kecil tumor otak.

Angioma adalah malformasi arteriovenosa kongenital, di derita sejak lahir, yang


KASUS

lambat laun membesar. Tumor ini dapat menekan jaringan otak sekitarnya dan terjadi
perdarahan intraserebral atau kedalam ruangan subaraknoid.

Hemangioblastoma adalah neoplasma yang terjadi atas unsur-unsur vascular


ASKEP

embriologis yang paling sering dijumpai dalam serebelum. Sindrom von Hippel-
Lindau adalah gabungan antara hemangioblastoma serebelum, angiomatosis retina,
serta kista ginjal dan pancreas.
KLASIFIKASI
HOME

Lanjutan ...
ABOUT

7. Tumor gangguan perkembangan (kongenital)


PENYAKIT
KONSEP

Tumor kongenital yang jarang antara lain kordoma, terdiri atas sel sel yang berasal
dari sisa-sisa notokorda embrional dan dijumpai pada dasar tengkorak.
KASUS

Tumbuh lambat tetapi sangat invasive sehingga tidak memungkinkan dilakukan


pembuangan total. Dermoid dan teratoma dapat terjadi dimana saja pada susunan saraf
pusat.
ASKEP
KLASIFIKASI
HOME

Lanjutan ...
ABOUT

Teratoma sering terjadi di system ventrikel dan menyumbat ventrikel ketiga,


PENYAKIT
KONSEP

akueduktus, atau ventrikel keempat.

Kraniofaringioma berasal dari sisa-sisa duktus kraniofaringeal embrional (Kantung


Rathke) dan umumnya terletak di posterior sela tursika.
KASUS

Gejala-gejala tumor kongenital biasanya terlihat sejak bayi, tetapi dapat saja tidak
memperlihatkan gejala apapun selama beberapa tahun
gejala-gejalanya adalah gangguan lapang pandang yang pada umumnya ireguler,
ASKEP

disertai disfungsi hipotalamus dan hipofisis.


KLASIFIKASI
HOME

Lanjutan ...
ABOUT

8. Pinealoma (Tumor adneksa)


PENYAKIT
KONSEP

Pinealoma hanyalah bagian kecil dari lesi intracranial dijumpai dan termasuk tumor-
tumor yang berasal dari badan pineal (pinealoma), maupun dari pleksus koroideus
sekitarnya (papiloma koroid).
KASUS

Pinealoma menekan akueduktus yang menyebabkan hidrosefalus obstruktif, dan juga


menekan hipotalamus yang mengakibatkan pubertas prekoks dan diabetes insipidus.
Papilloma koroid menyebabkan perdarahan intraventrikular dan juga menyumbat
ASKEP

system ventricular.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
HOME

Menurut
Ns. Laurent
ABOUT

Pemeriksaan yang biasa dilakukan:


PENYAKIT
KONSEP

1. Rontgen tengkorak dan angiografi


2. Computed tomography (CT) sacan atau magnetic resonance imaging
KASUS

(MRI)
3. Electroencephalogram (EEG), tes ini mengukur aktivitas listrik otak
4. Pemeriksaan cairan serebrospinal
ASKEP

5. Biopsi jaringan, bila ada dugaan tumor ganas, dipandu oleh CT scan
atau MRI.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
HOME

Menurut
Dr. Dito dan Dr. Fritz
ABOUT

• Dapat dilakukan pemeriksaan rontgen tengkorak kepala, EEG,


PENYAKIT
KONSEP

arteriografi atau langsung CT scan otak.


• Pemeriksaan tumor otak menggunakan CT scan biasanya diikuti
dengan pemeriksaan MRI.
KASUS

• Bila diperlukan, maka dilakukan arteriografi.


• Pemeriksaan radiologi perlu dikonfirmasikan dengan pemeriksaan
jaringan (histologi). Pemeriksaan radiologi mampu memperkirakan
stadium tumor otak dengan keakuratan mencapai 74%.
ASKEP

• Pemeriksaan patologi anatomi hanya diperlukan pada tumor otak yang


dioperasi.
PENATALAKSANAAN
HOME

Menurut
Ns. Laurent
ABOUT

Penatalaksanaan untuk tumor otak:


PENYAKIT
KONSEP

Pilihan terapi tumor Obat-obatan lain untuk


otak seperti halnya pada mengontrol gejala Diuretik untuk
kanker jenis lain, yaitu termasuk obat untuk mengurangi
operasi, kemoterapi, dan mengontrol edema otak pembengkakan otak
KASUS

radioterapi. atau akumulasi cairan


ASKEP

Analgesik untuk Antasida untuk Antikonvulsan untuk


mengurangi rasa sakit mengurangi stres ulkus mengurangi kejang
PENATALAKSANAAN
HOME

Menurut
Dr. Dito dan Dr. Fritz
ABOUT

• Solusi direkomendasikan dokter sesuai keadaan penderita.


PENYAKIT
KONSEP

• Dilakukan operasi bila memang diperlukan.


• Bila tumor otak menyebar, maka dokter akan melakukan terapi dengan
teknik stereotactic radiosurgery (SRS) atau bahkan whole brain
KASUS

radiation therapy (WBRT). Caranya adalah dengan menembakkan


sinar radiasi tepat ke sel target di otak untuk mencegah sel-sel tumor
otak itu tumbuh dan berkembang biak.
• Bila terdapat pembengkakan otak yang menyertai tumor ganas, maka
ASKEP

dokter akan merekomendasikan kortikosteroid (terutama


deksametason).
PENATALAKSANAAN
HOME

Menurut
Dr. Dito dan Dr. Fritz
ABOUT
PENYAKIT
KONSEP

• Selain cara radiasi, dokter dapat pula merekomendasikan kemoterapi.


• Selama kemoterapi, otak akan dimonitor dengan MRI untuk
mengamati adanya perbaikan.
• Penggunaan kemoterapi harus sesuai indikasi dan rekomendasi dokter,
KASUS

mengingat banyak efek sampingnya.


• Radioterapi juga dapat digunakan sesuai rekomendasi dokter.
• Jangka waktu dari operasi hingga dimulainya radioterapi idealnya
ASKEP

minimum 4 minggu.
FOKUS PENGKAJIAN
HOME
ABOUT

1. Riwayat kesehatan
PENYAKIT
KONSEP

a. Keluhan utama : sakit kepala pagi hari, anoreksia, nyeri, diare,


muntah, papiladema, perubahan status mental dan malaise.
KASUS

b. Riwayat kesehatan sekarang : kejang, gangguan berjalan, kabur


penglihatan, perubahan kepribadian, perubahan kemampuan
mengingat, kelemahan vokal, dan afasia.
c. Riwayat kesehatan masa lalu : masalah pernafasan, masalah eliminasi
ASKEP

dan berkemih, gangguan tidur dan integritas kulit.


FOKUS PENGKAJIAN
HOME
ABOUT

2. Pemeriksaan fisik
PENYAKIT
KONSEP

a. Saraf : Kejang, tingkah laku aneh, disorientasi, afasia, penurunan atau


kehilangan memory,afek tidak sesuai, berdesis.
b. Penglihatan : Penurunan lapang pandangan, penglihatan kabur.
KASUS

c. Pendengaran : Tinitus, penurunan pendengaran, halusinasi.


d. Sistem pernafasan : Irama nafas meningkat, dispnea, potensial
obstruksi jalan nafas, disfungsi neuromaskuler.
e. Sistem hormonal : Amenorea, rambut rontok, DM.
ASKEP

f. Motorik : Hiperekstensi, kelemahan sendi.


KOMPLIKASI
HOME

Menurut
Ariani
ABOUT
PENYAKIT
KONSEP

Edema
Hidrosefalus Herniasi otak
serebral
KASUS

Metastase ke
Epilepsi
ASKEP

tempat lain.
KASUS
HOME

Ny. K berusia 47 tahun, Pendidikan terakhir SMP, pekerjaan Ibu Rumah Tangga,
ANFIS

alamat: Jalan Mekar Wangi, Moh.Toha, No.RM 113760, Diagnosa Medis SOL
Cerebelum, tanggal masuk Rumah Sakit 4 Oktober 2018. Penanggung jawab yaitu
PENYAKIT

suaminya: Tn. W berusia 50 tahun, pekerjaan swasta.


KONSEP

Pada Saat dikaji, Pasien mengeluhkan kepala terasa pusing sekali, terasa berat, batuk
namun tidak dapat mengeluarkan dahak. Satu tahun sebelum masuk rumah sakit
KASUS

klien mengeluhkan sakit kepala di bagian ubun-ubunnya, seperti ditusuk-tusuk,


hilang timbul. Awalnya sakit kepala tidak disertai muntah, sakit kepala terasa berat
saat pasien batuk/menelan. Pasien berobat ke puskesmas, menurut dokter yang
memeriksa pasien mengalami sakit kepala biasa, hanya diberi obat sakit, dan sakit
ASKEP

kepala sedikit, membaik.


KASUS
HOME

Kurang lebih enam bulan SMRS, pasien merasa pandangan menjadi buram, yang
ANFIS

awalnya sedikit kabut gelap, pasien tidak dapat membedakan orang wajah orang
dalam dalam jarak dekat. Mata merah (-), nyeri (-), berair (-), pandangan ganda (-),
PENYAKIT

baal pada sisi tubuh (-), tersedak (-), kelemahan seyinggi tubuh (-). Pasien
KONSEP

mengeluhkan pendengaran pada telinga kanan berkurang. Kurang lebih 2 minggu


SMRS, pasien mengalami kejang yang disertai sakit kepala yang hebat dan baal pada
wajah sebelah kiri. Menurut keluarga , saat kejang wajah pasien menoleh ke kiri,
KASUS

mata mendelik ke atas diikuti kejang kaku seluruh tubuh, kejang berlangsung selama
1 jam, karena berhenti dengan sendirinya keluarga tidak membawa pasien ke rumah
sakit. Keesokan harinya, pasien mengalami kejang kembali dengan pola yang sama,
selama kurang lebih 10 menit, kejang dialami pasien 2 kali pada hari itu, pasien
ASKEP

lemas dan tertidur setelah mengalami kejang. Keluarga memutuskan untuk


membawa pasien ke RSHS untuk berobat.
KASUS
HOME

Riwayat kesehatan masa lalu:


ANFIS

Riwayat Hipertensi, DM, jantung (-), alergi obat atau makanan (-), riwayat kejang (-)
PENYAKIT

Riwayat kesehatan keluarga:


KONSEP

Keluarga mengatakan ayah pasien meninggal karena kanker.

terdapat ronchi, TD 120/70, nadi 87, Suhu 36 0 C, pH:7.46; PCO2; 38,90; Hb 11,89
KASUS

Terapi: curcuma, meropenem, laxadin, fluimuxil, Nebu: Ventolin: bisolvon: Nacl=1:15


tetes:2 ml, phenytoin
ASKEP

hasil CT Scan: Massa primer cerebellum kanan, maligna dan hidrosefalus.


HOME
ANFIS
PENYAKIT
KONSEP

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. K


DENGAN DIAGNOSA MEDIS SOL CEREBELUM
KASUS
ASKEP
THANKS
1. Anisa: apa efek samping dari operasi tersebut ? Apakah dpat menghilangkan
ingatn sebagian atau bisa merubah fungsi dari organ lain ? (dijawab oleh agia dan
anggy)
2. Utari : tumor otak itu dapat terjadi pada usia berapa? Apakah pada bayi bisa?
(dijawab oleh astri)
3. Teni : apakah tumor otak bisa terdeteksi secara dini atau tidak ? (dijawab oleh
badriatun )
4. Sintia : tumor metastase itu kan berasal dari payudara dan paru paru , mengapa
bisa ke otak ?(dijawab oleh anggy)
5. Vinolia : misalnya pasien sudah melakukan dioperasi apakah keadaan fisik kepala
nya bisa ke keadaan semula ?
6. Lany : dari kemoterapi dan cara lain, apakah yang paling ampuh pada pasien
tumor ini? Apakah pada pasien tumor otak bisa bertahan lama ? (dijawab oleh
alya)
7. Nden : terapi komplomenter apa yang bisa dilakukan dirumah, dan gaya hidup
seperti apa untuk gaya hidupnya ? (dijawab oleh astri)
8. Syarah : apakah tumor otak ini ada stadium nya tidak ? Terus sakit kepalanya nyeri
nya bagaimana ? (dijawab oleh lany fauziyah -audience)
9. Alma : jenis jenis tumor tadi apakah disembuhkannya bagaimana? Apakah tumor
otak ini bisa terjadi pada ODGJ ?
10. Aprilia : penyebabnya kan dari radiasi, sedangkn pada tumor otak ini dilakukan
radiasi, radiasi seperti apa yang dilakukan? (dijawab oleh alya)
Pertanyaan askep ?
Mengapa tidak mengambil perfusi serebral atau PTK ?
Atas dasar apa kelompok mengambil diagnosa presepsi sensori ?

Anda mungkin juga menyukai