Anda di halaman 1dari 14

KERACUNAN

MAKANAN
food poisoning

Dr.Siti Zahara Nasution, S.Kp.MNS

14/01/2019 IPPK_3
TIK
• Pengertian
• Penyebab
• Gejala
• penanggulangan

14/01/2019 IPPK_3
14/01/2019 IPPK_3
Pengertian
KERACUNAN MAKANAN
• Secara alamiah, bahan makanan terdiri berbagai
komponen kimia yang memiliki nilai guna masing-
masing bagi tubuh manusia. Ada yang
bermanfaat bagi kesehatan, tetapi ada juga yang
justru bebahaya bagi kesehatan. Ketika
mengonsumsi suatu jenis makanan, selain zat
gizi, zat racun yang dikandung makanan tersebut
dapat juga ikut terbawa masuk ke dalam tubuh.
Bila hal itu terjadi, terjadilah keadaan yang
disebut keracunan makanan (food intoxication).

14/01/2019 IPPK_3
Penyebab
KERACUNAN MAKANAN
• Keracunan sebagai akibat dari aktivitas mikroorganisme
dibedakan menjadi food intoxication dan food
infection.
• Food intoxication terjadi karena makanan tercemar
oleh toksin, sedangkan food infection terjadi karena
makanan terkontaminasi oleh parasit, protozoa atau
bakteri patogen.
• Keracunan makanan yang sering terjadi umumnya
disebabkan karena makanan mengandung eksotoksin,
yang dihasilkan oleh Clostridium botulinum atau
enterotoksin yang dihasilkan oleh Staphyilococci.

14/01/2019 IPPK_3
Penyebab
KERACUNAN MAKANAN
• Bakteri patogen yang sering mencemari
makanan yaitu Salmonella, Proteus,
Escherichia, dan Pseudomonas.
• Oleh sebab itu, sebaiknya kita mengkonsumsi
makanan yang telah dimasak atau diolah
dengan sempurna untuk menghindari
terjadinya kontaminasi dari bakteri-bakteri
tersebut.

14/01/2019 IPPK_3
Penyebab
KERACUNAN MAKANAN
• Bahan makanan tertentu ada yang mengandung jenis toksin
penyebab terjadinya keracunan, mulai dari gejala ringan
sampai berat. Jenis-jenis makanan yang mengandung racun
alami tersebut ada yang sudah diketahui dan ada yang belum
dikenal sama sekali.
• Untuk makanan beracun yang sudah diketahui, kita dapat
mencegah terjadinya keracunan dengan tidak mengonsumsi
bahan makanan tersebut. Tetapi, bila kita mengonsumsi
makanan yang tanpa sepengetahuan kita ternyata
mengandung racun atau makanan itu tercemari zat racun dari
luar, terjadinya keracunan yang sudah tidak dapat dicegah
lagi.
14/01/2019 IPPK_3
Faktor-faktor yang berperan terhadap terjadinya
KERACUNAN MAKANAN

1. Faktor makanan itu sendiri


2. Bahan kimia beracun dalam
makanan
3. Bahan tambahan dalam makanan

14/01/2019 IPPK_3
14/01/2019 IPPK_3
Gejala
KERACUNAN MAKANAN
• Gejala umum yang terjadi saat keracunan :
mual-mual, muntah, sakit perut, dan diare atau
gangguan saluran pencernaan. Terkadang ada
juga racun yang menyerang susunan saraf
sehingga menyebabkan ketegangan otot dan
kejang-kejang atau justru sebaliknya, otot
menjadi lemas dan kurang tenaga bahkan bisa
sampai lumpuh (paralis). Penderita dapat juga
mengalami keadaan somnolens (mengantuk)
sampai pingsan (koma). Yang paling parah adalah
kematian, bila terjadi gangguan pernapasan atau
hambatan kerja jantung.
14/01/2019 IPPK_3
Penanggulangan
KERACUNAN MAKANAN
• Cara penanggulangan masalah keracunan makanan sebaiknya
adalah dengan segera membawa penderita ke rumah sakit
atau klinik terdekat. Bila jarak ke tempat-tempat tersebut agak
jauh dan memakan waktu cukup lama, ada beberapa terapi
yang dapat dilakukan sementara, sebelum penderita
memperoleh penanganan intensif.
• Yang umum adalah dengan mengusahakan agar makanan
yang sudah tertelan dapat dimuntahkan kembali. Kemudian
penderita diberi cairan garam physiologis (pekat) hangat
untuk membilas. Larutan pembilas lain yang bisa digunakan
adalah larutan yang diberi bicarbonas natricus.

14/01/2019 IPPK_3
Penanggulangan
KERACUNAN MAKANAN
• Sementara itu, untuk menetralkan racun yang tidak
dimuntahkan dan belum terserap melalui dinding usus,
penderita diberi larutan norit atau susu hangat.
• Selanjutnya, bila perlu penderita dapat diberi obat
antidoticum untuk mengurangi gejala-gejala akut yang
mungkin timbul.
• Harus diingat bahwa terapi tersebut hanya dapat
dilakukan bila dampak keracunan belum lama dan
berat. Selanjutnya, penderita harus tetap dibawa ke
rumah sakit untuk pengobatan lebih lanjut.

14/01/2019 IPPK_3
Penanggulangan
KERACUNAN MAKANAN
• Terkadang, ada golongan masyarakat yang secara sengaja
mengonsumsi suatu jenis makanan, padahal mereka mengetahui
bahwa makanan itu mengandung racun. Mereka mengonsumsinya
dengan berbagai alasan. Sebagian karena terpaksa sebab tidak ada
makanan lain di daerahnya atau karena dilanda kemiskinan.
Sebagian lagi karena memang menyenangi kelezatan khas dari
makanan beracun tersebut, dan karena mereka telah mengetahui
cara memasaknya sebelum dikonsumsi untuk mengurangi efek
racunnya. Sebagai tambahan, keracunan akibat bahan makanan tadi
memang tidak selalu timbul, hanya kadang-kadang saja sehingga
tidak dianggap sebagai bahaya yang besar. Jenis makanan
mengandung racun yang masih sering dikonsumsi masyarakat
tertentu di antaranya adalah singkong, jengkol, dan tempe
bongkrek.

14/01/2019 IPPK_3
•diskusi
14/01/2019 IPPK_3

Anda mungkin juga menyukai